Komunikasi Antar Pribadi Dedy Arfiyanto, SE., MM
Definisi Definisi Komunikasi antar pribadi berdasarkan 3 perspektif: Perspektif komponensial Perspektif Pengembangan (“proses pengembangan”) Perspektif Relasional
Perspektif Komponensial Proses pengiriman & penerimaan pesan di antara dua orang atau diantara sekelompok kecil orang dengan berbagai efek & umpan balik Komponen Komunikasi meliputi: 1. Pengirim & Penerima: (a) proses komunikasi tdk terjadi pd diri sendiri; (b) komunikasi antar pribadi berkaitan dengan manusia; (c) terjadi diantara 2 orang atau sekelompok kecil org
Perspektif Komponen 2. Encoding-Decoding: Encoding (tindakan menghasilkan pesan). Decoding (tindakan menginterpretasi & memahami pesan2 yg diterima 3. Pesan 4. Saluran 5. Gangguan: pesan yg dikirim berbeda dg yg dipahami.
Noise Physical Noise: kegaduhan, interupsi, jarak,dll Psychological noise: perbedaan gagasan & penilaian subyektif diantara org yg terlibat komunikasi (emosi, perbedaan nilai, sikap, status,dll) Semantic Noise: kata2 atau simbol yg digunakan berkomunikasi seringkali memiliki arti ganda
Komponen 6. Umpan balik: Verbal: pernyataan, jawaban,dll Non Verbal: anggukan, senyuman, menguap, kerutan dahi, dll 7. Konteks: 3 dimensi konteks Fisik: tempat terjadinya komunikasi Sosial-psikologis: status hubungan diantara org yg terlibat komunikasi, peranan yg dimainkan, norma, budaya masy., keakraban, formal informal, serius-tdk serius, dll Temporal: pesan khusus sesuai dg rangkaian2 kejadian komunikasi
Komponen 8. Bidang pengalaman (field of experiences): efektif jika bidang pengalaman sama. 9. Akibat (efek)
Perspektif Pengembangan Komunikasi adl suatu proses yg berkembang dari impersonal menjadi interpersonal atau intim 3 Faktor proses peningkatan hubungan: Prediksi2 berdasarkan data psikologis (ciri khas or data spesifik) Interaksi2 berdasarkan pd pengetahuan Interaksi berdasarkan pd aturan2 yg ditentukan sendiri
Perspektif Relasional Komunikasi yg terjadi diantara dua orang yg mempunyai hubungan yg terlibat jelas diantara mereka.
Tujuan Komunikasi Antar Pribadi Tujuan: (a) faktor motivasi/alasan mengapa terlibat komunikasi antar pribadi; (b) hasil atau efek umum komunikasi Tujuan: Mengenal diri sendiri & orang lain Mengetahui dunia luar Menciptakan & memelihara hubungan menjadi bermakna Mengubah sikap & perilaku Bermain & mencari hiburan Membantu orang lain
Proses Transaksional Komunikasi antar pribadi adalah proses (tindakan atau kejadian yg terjadi scr terus menerus) Komponen2 dlm komunikasi antar pribadi saling tergantung (interdependensi): ciri komunikasi antar pribadi adl tidak dpt diulang, komunikasi antar pribadi adl pengalaman2 baru Para pelaku dalam komunikasi antar pribadi bertindak & bereaksi
Prinsip-prinsip Komunikasi Antar Pribadi Komunikasi tidak terelakkan (inevitable) Komunikasi tidak dapat diubah Komunikasi mempunyai dimensi2 isi & hubungan Komunikasi mencakup proses penyesuaian diri Komunikasi dapat dilihat sbg hubungan simetris atau saling melengkapi
Efektivitas Komunikasi Antar-Pribadi Perspektif Humanistik: Keterbukaan (openness): terbuka pd interaksi & kemauan memberikan tanggapan Perilaku supportif : deskriptif , spontanitas, provisionalisme (open minded) Perilaku positif (possitiveness) Empati Kesamaan (equality)
Efektivitas 2. Perspektif pragmatis: Bersikap yakin (confidence) Kebersamaan (immediacy) Manajemen interaksi (interaction management) Perilaku ekspresif (expressiveness) Orientasi pada orang lain