Sejarah Teknologi Seluler Pengantar Teknologi Mobile Sejarah Teknologi Seluler
1940 WW2 Radio receiver / transmitter pertama disebut "Walkie-Talkie“. Motorola SCR-300, Galvin Manufacturing Company (sekarang Motorola). FM
Handy Talkie H & W Menggunakan vacuum tubes Baterai kering HV
MTS Mobile Telephone Service 1949 VHF (very high frequency) Approx. 36kg Ada operator (manual) Network congestion and interference
IMTS 1965 VHF Low (35–44 MHz) VHF High (152–158 MHz) UHF (454– 460 MHz) Digital awal, meskipun belum ada IC, masih menggunakan transistor (proses scanning untuk menemukan channel yg idle) Channel masih terbatas (jumlah pengguna juga sangat terbatas).
Konsep Cellular Tahun 1947, Douglas H. Ring & W. Rae Young dari Bell Labs mengusulkan konsep hexagonal cells untuk mobile phone di kendaraan, namun teknologinya baru ditemukan 20 th kemudian. Implementasi konsep hexagonal cells awal mengharuskan seseorang tetap berada di coverage area selama melakukan panggilan.
MTA (Mobiltelefonisystem A) Merupakan telepon mobil pertama Menggunakan Vacuum tube 40kg
Telepon Genggam 1973 (Motorola) 1.1kg 23 x 13 x 4.5 TT = 30 menit Ch = 10 jam.
1G Jaringan Analog Seluler pertama (G = generation) Radio sinyal bersifat analog Pada frekuensi 800 Mhz & 400 Mhz Pertama di Jepang NTT (Nippon Telegraph and Telephone) 1979. 1981 di Denmark Nordic Mobile Telephone (NMT) 1983 di USA menggunakan Motorola DynaTAC mobile phone.
2G Radio sinyal bersifat digital Dimulai dari maret 1993 Frekuensi 800 – 1900 Mhz Dikenalnya GSM (Eropa) dan CDMA (AS) SMS Masih dipergunakan sampai saat ini
3G Muncul karena kebutuhan layanan data yang semakin tinggi (tidak hanya untuk bicara dan mengirim pesan). 2.5G (CDMA2000, GPRS) sebagai ekstensi 2G (memiliki sebagian fitur 3G namun dengan kecepatan rendah) Awal dari media streaming (audio, video, televisi) pada mobile phone. Akhir tahun 2007 sudah terdapat lk 300 juta pengguna. Mobile Internet (modem USB - dongle), WIFI, mendorong booming dari Netbook.
4G Tahun 2009, mulai sadar bahwa 3G masih juga kurang karena semakin banyaknya aplikasi yang rakus bandwidth (media streaming). Menggunakan IP network IPv6 WIMAX (korea) PT. FirstMedia, Sitra WiMAX adalah bagian dari Lippo Group dan merek dagang terbaru dari PT. Firstmedia. LTE (Long Term Evolution) PT. Internux dengan merek dagang Bolt Super 4G LTE. Dipergunakan oleh banyak provider. Telkomsel 4G LTE, Bolt Super 4G LTE, XL HotRod 4G LTE, Indosat Super 4G-LTE, Smartfren 4G LTE