International Monetary Fund Hikmatul Ula, SH. M.Kn
Background Great Depression 1929 – 1930an Bretton woods conference 1944 IMF Aggreement, 22 July 1944 entered into force 27 Desember 1945 Indonesia menjadi anggota sejak 15 April 1954
Tujuan Membentuk forum kerjasama internasional dalam bidang moneter Memfasilitasi pertumbuhan perdagangan int. Termasuk meningkatkan lapangan pekerjaan, pertumbuhan ekonomi dan pengentasan kemiskinan Meningkatkan stabilitas pertukaran dan keterbukaan neraca pembayaran int. Memberikan pinjaman kepada negara yang membutuhkan untuk menjaga stabilitas neraca keuangan.
Fungsi (IMF’s Activities) Memberikan masukan kpd negara dan Bank Sentral berdasarkan analisa perkembangan ekonomi Melakukan penelitian, statistik, publikasi dan analisis berdasarkan trend ekonomi dan pasar baik secara individu, regional dan global Memberikan bantuan berupa hutang kpd negara yg mengalami kesulitan ekonomi Memberikan bantuan lunak utk menanggulangi kemiskinan negara2 berkembang Bantuan teknis dan pelatihan utk membantu meningkatkan pengelolaan manajemen ekonomi.
Bagan struktur organisasi The board of governors The executive directors The managing director Staff Bagan struktur organisasi IMF
Members IMF bersifat terbuka Hingga April 2012, jumlah anggota IMF 188 negara anggota Hak dan kewajiban anggota - membayar quota - memberikan data dan informasi ttg segala aspek ekonomi. - list of quote - pasal III IMF Aggreement
Sumber Dana Penyertaan modal (quota anggota) = 25% dalam bentuk SDR atau convertible currency, 75% dalam mata uang domestik Kenaikan quota secara berkala = biasanya dilakukan sekali dalam lima tahun Dana Pinjaman - General Arragements to Borrow (GAB), dibentuk tahun 1962 anggota terdiri dari 10 negara industri dan swiss - New Arragements to Borrow (NAB), dibentuk tahun 1997, terdiri dari 25 negara dan lembaga