WORKSHOP VOKASI BAHASA INGGRIS MEDIA PEMBELAJARAN WORKSHOP VOKASI BAHASA INGGRIS OLEH: DEBYO WICAKSONO

Dapat mendesain media Pembelajaran Tujuan Instruksional Umum Dapat mendesain media Pembelajaran

LATAR BELAKANG # Siswa memiliki kesulitan untuk memahami konsep akademik sebagaimana mereka biasa diajarkan yaitu dengan menggunakan sesuatu yang abstrak . Padahal mereka sangat butuh untuk dapat memahami konsep-konsep yang berhubungan dengan lingkungan dan masyarakat pada umumnya dimana mereka akan hidup dan bekerja.

PERMASALAHAN NYA Bagaimana menemukan cara atau strategi terbaik untuk menyampaikan berbagai konsep yang diajarkan di dalam mata pelajaran tertentu, sehingga semua siswa dapat menggunakan dan mengingatnya lebih lama konsep tersebut? Bagaimana setiap mata pelajaran dipahami sebagai bagian yang saling berhubungan dan membentuk satu pemahaman yang utuh?

Bagaiman seorang guru dapat berkomunikasi secara efektif dengan siswanya yang selalu bertanya tentang alasan dan arti dari sesuatu, dan hubungan dari apa yang mereka pelajari? Bagaimana guru dapat membuka wawasan berpikir yang beragam dari siswa, sehingga mereka dapat mempelajari berbagai konsep dan mampu mengkaitkannya dengan kehidupan nyata, sehingga dapat membuka berbagai pintu kesempatan selama hidupnya?

“Tantangan yang dihadapi oleh guru setiap hari dan merupakan tantangan bagi pengembang media pembelajaran”.

Meningkatnya minat dan prestasi siswa tersebut dicapai, karena guru menggunakan suatu strategi pembelajaran dan pengajaran berbantuan media.

engapa harus enggunakan EDIA? M Agar materi pelajaran yang disampaikan mudah dipahami oleh siswa atau peserta didik

Makna Media Segala sesuatu yang dapat menyalurkan informasi dari sumber informasi ke penerima informasi

Makna Media secara luas Setiap orang, bahan, alat atau peristiwa yang dapat menciptakan kondisi yang memungkinkan peserta ajar untuk menerima pengetahuan, ketrampilan dan sikap.

Manfaat Media Dalam PBM Penyampaian materi Pembelajaran dapat diseragamkan  Proses instruksional lebih menarik  Proses belajar lebih interaktif  Jumlah waktu belajar-mengajar dapat dikurangi  Kualitas belajar dapat ditingkatkan  Proses belajar dapat terjadi kapan dan di mana saja  Meningkatkan sikap positif siswa terhadap proses dan bahan belajar  Peran guru berubah ke arah positif dan produktif

Looking at an exhibition Participating in a discussion Verbal receiving Visual receiving Partici- pating Doing PASSIVE ACTIVE 10% Reading 20% Hearing words Looking at picture 30% Watching video Watching a demonstration Seeing it done on location Giving a talk Doing a Dramatic Presentation Simullating the Real Experience 50% Looking at an exhibition 70% Participating in a discussion 90% Doing the Real Thing TINGKAT KETERLIBATAN TINGKAT MEMORISASI MODEL PEMBELAJARAN

PRINSIP PROFESIONALITAS GURU DAN DOSEN Memiliki antara lain: bakat, minat, panggilan jiwa, dan idealisme; komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan; Kualifikasi akademik dan latar belakang pendidikan yang sesuai; Kompetensi yang diperlukan sesuai dengan bidang tugas; Tanggung jawab atas pelaksanaan tugas keprofesionalan; Kesempatan untuk mengembangakan keprofesionalan secara berkelanjutan dengan belajar sepanjang hayat. (UU No. 14/2005 ttg Guru dan Dosen, pasal 7: 1)

PENGEMBANGAN PROFESI GURU Pengembangan profesi guru adalah suatu proses menumbuhkembangkan kemampuan intelektual dan sikap serta pengalaman secara terus menerus yang dilakukan oleh guru sepanjang kariernya (Bailey, Curtis, dan Nunan, 2001).

PROSES KOMUNIKASI Penerima Informasi Sumber Informasi Media

PROSES KOMUNIKASI DALAM PEMBELAJARAN Metode Instruksional Sumber Informasi Penerima Informasi Penerima Informasi Sumber Informasi Media Informasi Metode Instruksional

PENGGOLONGAN MEDIA Bretz Media yang dapat didengar (Audio) Media yang dapat dilihat (Video) F gambar visual F garis (grafis) F simbol verbal Media yang dapat bergerak

Media Visual a. Tidak diproyeksikan Gambar mati, Illustrasi, Karikatur, Poster, Bagan, Peta datar,Realia dan model, sketsa dan berbagai jenis papan b. Diproyeksikan OHP, Slide Proyektor , Filmstrip projektor, Opaque Projektor Video

Penggolongan Media menurut Ukuran Audiens (Schramm) Media untuk audiens besar: l Televisi l Radio Facsimile Internet

Penggolongan Media menurut Ukuran Audiens (Schramm) Media untuk audiens kecil: Film suara Audiotape Slide Film bisu Papan tulis Audiodisc Radio Videotape Chart, Flip Chart, OHP/OHT Foto Film strip suara Poster ojjojojkj

PEMILIHAN MEDIA INSTRUKSIONAL Mempertimbangkan Tujuan yang akan dicapai Kesesuaian media dengan materi Tersedianya sarana dan prasarana Karakteristik audience

HARD WARE SOFT WARE Sebagai Perangkat Keras Sebagai Perangkat Lunak (untuk memproyeksikan gambar/tulisan) Sebagai Perangkat Lunak (untuk menuangkan/ mengoperasikan materi)

Syarat Pengembangan Media V I S U A L isible : Mudah dilihat nteresting : Menarik elective : selektif seful : Isinya berguna/bermanfaat ccurate : Benar (dapat dipertanggungjawabkan) egitimate : Masuk akal/sah tructured : Terstruktur/tersusun dengan baik

Pengembangan dan Produksi Media Mengembangkan Rancangan Media Memproduksi Media Ujicoba Media R e v i s i

MENGEMBANGKAN RANCANGAN MEDIA Yang harus diingat: kembangkan media dari seluruh materi, bukan mengajarkan materi dari media  Mempersiapkan bahan-bahan yang diperlukan  Rancangan mudah dibaca dan jelas  Lebih diutamakan penggunaan gambar, draft, bagan , foto atau Video

RANGKUMAN  Media adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan informasi dari sumber ke penerima  Penggunaan media dapat memperlancar proses pembelajaran dan mengoptimalkan hasil belajar  Guru seyogyanya mampu memilih dan mengembangkan media yang tepat

Terima kasih