Warehouse design & layout rahmanarief@gmail.com
Jaringan Distribusi dan Warehouse PERSEDIAAN (penyeimbang dan penyangga akibat adanya perbedaan antara perencanaan produksi dengan permintaan aktual) KONSOLIDASI BARANG (penggabungan barang-barang dari beberapa pabrik atau gudang kecil sebelum dikirimkan) DEPO (Gudang penyangga yang mendekati pasar, untuk mempercepat respon supply)
Fungsi-fungsi umum Warehouse Penerimaan Bahan baku Pengiriman produk jadi Pengepakan dan Penyimpanan barang Order picking (pallets, cases, loose items) Labeling/pengepakan ulang(optional) Pemilahan Cross Docking (optional) Pengamanan terhadap material berbahaya/beracun
Storage Media Stacking Frames Cantilever Racks Selective Rack Flow Rack Racks for Automated Storage and Retrieval System (AS/RS)
Stacking Frames
Cantilever Racks
Selective Rack
Flow rack
AS/RS
AS/RS
Storage and Retrieval Systems Person-to-item Rak penyimpanan statis (diam) dan orang/mesin yang mendatangi lokasi barang dan mengambilnya. Item-to-person Barang yang berjalan dengan menggunakan material handling device (seperti conveyor) menuju lokasi penerimaan yang telah ditentukan. Flow rack merupakan salah satu media yang diranceng menggunakan sistem ini.
Lokasi Gudang Penentuan lokasi gudang didirikan merupakan permasalahan awal dan kritis dalam perancangan gudang. Permasalahan berikutnya adalah berapa unit gudang yang harus dibangun serta luas dari tiap unit gudang tersebut. Faktor yang harus dipertimbangkan dalam pembangunan gudang antara lain: Lokasi Pelanggan/Pengguna, Tingkat layanan yang diharapkan kepada pelanggan, harga tanah, biaya sewa, pajak, biaya konnstruksi, dan asuransi.
Alternatif Lokasi Docking Area
Layout Gudang secara umum Layout gudang tergantung beberapa hal, yaitu: Barang yang disimpan Luas lahan yang tersedia Tinggi bangunan Storage media yang digunakan S/R methods Jalan/lintasan pada rak penyimpanan
Layout of Warehouse store
Lokasi dan Layout Galangan Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam perancangan galangan: Waktu pengiriman dan penerimaan barang Jumlah dan rata-rata truk yang dilayani per hari Jumlah dan rata-rata barang yang dilayani per hari Trend atau pola naik turunnya jumlah layanan Tipe barang yang dilayani (ukuran, bentuk, dan packaging) Perlu tidaknya barang dilindungi dari perubahan cuaca.
Storage Layout Planning Prinsip yang diperhitungkan dalam perencanaan gudang: Popularity (Frekuensi perpindahan barang, masuk dan keluar) Similarity (item yang diterima dan dikirim bersamaan, seharusnya disimpan bersama) Size (pengelompokan berdasakan ukuran fisik barang) Characteristics (Jenis dan sifat barang yang disimpan) Utilisasi ruang (termasuk kemudahan akses)
Penyimpanan barang berdasarkan popularitas barang yang disimpan Dirancangan berdasarkan hukum Pareto: “85% the turnover will be as the result of 15% of material stored”. Sehingga 15% material yang menentukan tersebut dipertimbangkan untuk disimpan dan diambil dalam jarak yang paling pendek. Barang yang masuk dalam kategori fast moving diletakkan mendekati pintu masuk atau/dan keluar. FAST MOVING ITEMS MEDIUM MOVING Entrance/Exit
“Optimum” Dedicated Storage Layout 190 180 170 160 150 140 130 120 110 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 15% Dock 85%
Rencana Penyimpanan berdasarkan karekteristik barang Barang mudah busuk/tidak tahan lama, seperti ikan, sayur, buah, dll. Media penyimpanan dirancang dengan temperatur yang khusus. Barang yang berdimensi khusus/tidak standar. Barang yang dimensinya tidak umum baik panjang ataupun luasannya. Sehingga memerlukan rak/media simpan yang flesible dari dimensi dan ketinggiannya. Barang berbahaya/beracun, seperti cat, pernis, bahan kimia yang mudah meledak, dll. Penanganan khusus terhadap barang ini diatur dalam regulasi safety dan harus menempati lokasi yang aman dan terisolir. Barang berharga/kecil. Penanganan barang yang mudah dicuri dan bernilai tinggi harus mempertimbangkan penjagaan dan lokasi penempatan yang aman. Barang yang bersesuaian. Barang yang akan rusak jika ditempatkan berdekatan dengan barang yang mempengaruhinya secara kimia ataupun secara fisik. Seperti margarin, jika disimpan diruang pendingin bersamaan dengan ikan, maka bau ikan akan mempengaruhi/merusak aroma margarin.
Kemudahan akses pada gang (aisle) Sempitnya aisle akan menurunkan kemudahan akses Gang harus direncanakan sehingga setiap titik rak dapat diakses dengan baik. Jalur utama harus lurus ke arah pintu, dan susunan rak sejajar dengan jalur utama. A: Layout yang baik B: Layout kurang baik C: Layout kurang baik D: Layout kurang baik
Typical distribution of an order picker’s time Typical distribution of warehouse
Storage depth and travel distances
Terima Kasih