PERUMUSAN MASALAH 1. Setiap penelitian dilakukan untuk memecahkan/mencari jawaban dari suatu masalah. Sehingga makna penelitian sangat ditentukan oleh sumbangannya dalam memecahkan suatu masalah (problem solving). Pemecahan masalah menjadi referensi dasar dari suatu penelitian, sehingga proses kegiatan dalam penelitian akan merujuk pada pemecahan masalah tersebut.
2. Masalah merupakan suatu gejala yang menimbulkan pertanyaan, adanya gap/kesenjangan antara kenyataan dengan harapan, antara das sollen dengan das sein, apa yang seharusnya ada dan yang ada dalam kenyataan. 3. Berbagai masalah dapat diketemukan, dan dari berbagai masalah tersebut perlu untuk dipilih.
Pedoman untuk menentukan/memilih masalah Orisinalitas masalah Aktualitas masalah Manfaat yang dapat diperoleh Kemampuan yang dimilki untuk memecahkannya Filosofi keilmuan (HW5)
Tidak semua masalah dapat menjadi masalah penelitian (research problem). Suatu masalah dapat menjadi masalah penelitian jika dugaan penyebab masalah itu lebih dari satu (Fisher; 98). Mengapa pada bulan agustus penduduk desa kekurangan air bersih? Mengapa distribusi bantuan air bersih tidak merata?
Sumber untuk memperoleh masalah bacaan, khususnya laporan penelitian Seminar, diskusi, berbagai bentuk pertemuan ilmiah Pernyataan pemegang otoritas Hasil pengamatan Pengalaman pribadi Perasaan intuitif
Setiap gejala yang muncul sebagai masalah, sebaiknya didasarkan pada fakta empirik. Misal data penduduk yang menggunakan hak suara dalam pemilu/pilkada. Masalah yang bisa muncul antara lain : masalah partisipasi politik yang rendah masalah partisipasi politik perempuan masalah partisipasi politik pemilih pemula masalah suara tidak sah dan lain sebagainya.
Tipe masalah terdapat tiga tipe masalah pokok Tipe masalah deskriptif Tipe masalah eksplanatif Tipe masalah komparatif
Dari research problem yang ada, perlu dirumuskan lebih lanjut dalam pertanyaan penelitian (research question) atau perumusan masalah. Perumusan masalah penting untuk dilakukan karena akan menjadi pedoman/penuntun dalam menentukan langkah-langkah yang akan dilakukan untuk mencari jawaban dari masalah.
Pedoman dalam merumuskan pertanyaan penelitian Dirumuskan dalam kalimat tanya Rumusan hendaknya jelas dan padat Rumusan hendaknya memberikan petunjuk dalam pengumpulan data guna menjawab pertanyaan yang terkandung didalam rumusan pertanyaan penelitian
Bilamana suatu masalah memiliki cakupan yang luas, rumusan masalahnya dapat dilakukan dalam bentuk : Rumusan masalah umum Rumusan masalah spesifik
Dalam merumuskan masalah hendaknya dapat memberikan petunjuk “masalah” yang akan diteliti variabel penelitiannya. Bagaimana diskriminasi perempuan dalam kepemimpinan? Bagaimana munculnya revolusi dalam masyarakat agraris? (tentukan apa yang akan diteliti?)