FOREX MANAGEMENT
Forex Management: koordinasi pengelolaan asset dan liabilities dalam berbagai valuta dalam usaha mengoptimalkan yield dan meminimalkan resiko.
Kebutuhan dana (likuiditas) dalam suatu valuta misalnya dalam USD dapat dipenuhi melalui dua cara yaitu: Forex Market, dengan cara membeli USD dengan menjual mata uang lainnya Money Market, dengan cara pinjam (taken atau borrow) dari bank lain sebesar USD yang dibutuhkan
Pelaksanaan transaksi foreign exchange: Interbank Market: transaksi perdagangan valas yang dilakukan melalui/antara bank ke bank lainnya. Sebagian besar transaksi valas dilakukan antar bank Retail Market: transaksi yang dilakukan oleh bank kepada customer atau sebaliknya. Gunanya untuk memenuhi kebutuhan customer dan dapat menambah keuntungan dari selisih kurs jual beli.
Data-data yang dibutuhkan untuk kebijakan forex management: Data makro: Perkembangan ekonomi regional dan nasional Kebijakan bank sentral dari Main Currency Inflasi pada negara Main Currency Fluktuasi kurs Main Currency Fluktuasi kurs mata uang regional
Data mikro: Analisis kecenderungan kurs Proyeksi cashflow setiap kurs Performance treasury: past performance dan proyeksinya
Faktor-faktor yang mempengaruhi foreign exchange rate/kurs: Balance of Payment (BOP) atau Neraca Pembayaran: jika BOP surplus akan berakibat naik atau menguatnya nilai tukar mata uang negara yang bersangkutan. Surplusnya BOP akan meningkatkan demand terhadap mata uang negara tersebut atau bertambahnya devisa atau valas yang masuk sehingga menambah supply di negara yang neraca pembayarannya mengalami surplus.
2. Tingkat bunga: jika tingkat suku bunga naik maka banyak investor akan menginvestasikan dananya pada mata uang tersebut, berarti permintaan terhadap mata uang meningkat dan pengaruhnya adalah kurs mata uang negara tersebut menguat atau naik. 3. Government Policy : Bank Indonesia melakukan intervensi untuk menstabilkan nilai tukar mata uangnya.
Political Development : kondisi politik di suatu negara akan mempengaruhi nilai tukar mata uangnya. Kondisi politik suatu negara yang stabil maka nilai tukar mata uangnya akan stabil. Spekulasi: kegiatan spekulasi dapat mempengaruhi naik turunnya nilai tukar
6. Unemployment: meningkatnya jumlah pengangguran akan mengakibatkan menurunnya nilai tukar mata uang negara bersangkutan. Karena dengan jumlah pengangguran yang meningkat berarti mengurangi tingkat produktivitas yang dapat mengakibatkan turunnya surplus atau menambah defisit Neraca Pembayaran
7. Market Sentiment: sentimen pasar dipengaruhi ekspektasi para pelaku pasar terhadap kondisi atau kebijakan yang ditempuh oleh pemerintah setempat. Sentimen pasar mencerminkan apakah kondisi atau kebijakan yang ditempuh apakah sesuai atau tidak dengan harapan masyarakat secara umum, terutama para pelaku pasar.
Quotation: Direct Quotation Indirect Quotation Cross Rate
Forex quotation: Sistem penulisan yang menyatakan harga atau nilai suatu valas yang dinyatakan dalam valas lainnya Direct quotation: menyatakan nilai mata uang suatu negara (domestic currency) yang diperlukan atau diperoleh untuk satu unit valas (foreign currency)
Indirect quotation: menyatakan nilai valas (foreign currency) yang diperlukan atau diperoleh untuk satu unit domestic currency