STABILITAS EKONOMI DI SUSUN OLEH : RIFANDI SETYO HADI (13220047) MUCHAMAD INAMUL HASAN (13220119) NATHAN ARIS LUMINTANG (13220125) EDY SAPUTRO ARIPIYONO (15220001) ABDUL ROZAK KAHFI (15220034)
STABILITAS EKONOMI Stabilitas perekonomian adalah prasyarat dasar untuk tercapainya peningkatan kesejahteraan rakyat melalui pertumbuhan yang tinggi dan peningkatan kualitas pertumbuhan. Stabilitas ekonomi makro dicapai ketika hubungan variabel ekonomi makro yang utama berada dalam keseimbangan, misalnya antara permintaan domestik dengan keluaran nasional, neraca pembayaran, penerimaan dan pengeluaran fiskal, serta tabungan dan investasi.
PERMASALAHAN STABILITAS EKONOMI YANG SERING TERJADI Stabilitas ekonomi makro masih rentan terhadap gejolak. di sisi keuangan negara, kesinambungan fiskal masih menghadapi ancaman. Laju inflasi dan tingkat suku bunga relatif lebih tinggi Kondisi neraca pembayaran perlu terus diwaspadai Peningkatan impor yang terlalu cepat, tanpa diimbangi dengan ekspor nonmigas akan menekan posisi transaksi berjalan Sektor rill belum pulih ini tercermin dari lemahnya kondisi struktural Kondisi perbankan dan lembaga keuangan lainnya belum mantap
SASARAN DAN ARAH KEBIJAKAN MENANGANI MASALAH STABILITAS EKONOMI Terpeliharanya stabilitas ekonomi makro yang dapat mendukung tercapainya pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi dan berkualitas serta peningkatan kemampuan pendanaan pembangunan, baik yang bersumber dari pemerintah maupun swasta dengan tetap menjaga stabilitas nasional. ARAH KEBIJAKAN Stabilitas ekonomi dijaga melalui pelaksanaan sinergi kebijakan moneter yang berhati-hati serta pelaksanaan kebijakan fiskal yang mengarah pada kesinambungan fiskal (fiscal sustainability) dengan tetap memberi ruang gerak bagi peningkatan kegiatan ekonomi. Stabilitas ekonomi akan didukung dengan reformasi struktural di berbagai bidang dan meningkatnya ketahanan sektor keuangan melalui penguatan dan pengaturan jasa keuangan, perlindungan dana masyarakat, serta peningkatan koordinasi berbagai otoritas keuangan melalui jaring pengaman sistem keuangan secara bertahap. KEBIJAKAN FISKAL KEBIJAKAN SEKTOR KEUANGAN KEBIJAKAN TERKAIT NERACA PEMBAYARAN
PROGRAM PROGRAM PEMBANGUNAN PENGELOLAAN SEKTOR KEUANGAN 1. PROGRAM STABILISASI EKONOMI DAN SEKTOR KEUANGAN 2. PROGRAM PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN KEUANGAN
KESIMPULAN Stabilitas perekonomian adalah prasyarat dasar untuk tercapainya peningkatan kesejahteraan rakyat melalui pertumbuhan yang tinggi dan peningkatan kualitas pertumbuhan. Stabilitas perekonomian sangat penting untuk memberikan kepastian berusaha bagi para pelaku ekonomi. Stabilitas ekonomi makro dicapai ketika hubungan variabel ekonomi makro yang utama berada dalam keseimbangan, misalnya antara permintaan domestik dengan keluaran nasional, neraca pembayaran, penerimaan dan pengeluaran fiskal, serta tabungan dan investasi. Hubungan tersebut tidak selalu harus dalam keseimbangan yang sangat tepat. Ketidakseimbangan fiskal dan neraca pembayaran misalnya tetap sejalan dengan stabilitas ekonomi asalkan dapat dibiayai secara berkesinambungan.