Salamun FSaintek Universitas Airlangga

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Distribusi Chi Kuadrat, t dan F
Advertisements

ANALISIS KORELASI.
Metodologi Penelitian Pendidikan Fisika Dra. Rahayu Dwisiwi SR, M.Pd.
Uji Hipotesis.
RANCANGAN PENELITIAN / RESEARCH DESIGN AN OVERVIEW
Salamun FMIPA Universitas Airlangga
STATISTIK vs STATISTIKA
DESAIN DAN ANALISIS PENELITIAN
Pengolahan Data.
Nuhfil Hanani 8. STATISTIKA INFERENSIAL LANJUTAN.
STATISTIK vs STATISTIKA
PENGUJIAN HIPOTESIS Mugi Wahidin, M.Epid Prodi Kesehatan masyarakat
DESAIN (RANCANGAN) PENELITIAN
ANALISIS DATA Bagaimana data bisa dibaca METODOLOGI PENELITIAN.
Validitas Hasil Penelitian
Bab 3 Uji Hipotesis.
7. MERUMUSKAN HIPOTESIS DEFINISI HIPOTESIS: HIPOTESIS adalah:
OLEH PUTU WINDA MARHAYANI WIJAYA
STATISTIK dalam RISET Anas Tamsuri Disampaikan pada One Day Training:
TEKNIK ANALISIS DATA.
UJI T DEPENDEN (Paired T Test)
METODE PENELITIAN.
PENELITIAN KUANTITATIF
ESTIMASI PARAMETER DAN PENGUJIAN HIPOTESIS
Uji Hipotesis (1).
UJI HIPOTESIS.
UJI HIPOTESIS.
Uji Tanda (Sign-Test) Aria Gusti.
UNIVERSITAS ESA UNGGUL METODOLOGI PENELITIAN METODOLOGI PENELITIAN
PERUMUSAN DAN PENGUJIAN HIPOTESIS.
KUMPULAN PERTANYAAN DAN PENJELASAN TENTANG PENELITIAN
Analisis Skripsi OLEH: Aulia Rahma Andani ( )
Format Skripsi.
Analisa
KORELASI Oleh Nugroho Susanto.
OLEH SAMIRUDIN RUJUMI G2I
RUMUSAN MASALAH DAN HIPOTESIS
STATISTIKA (untuk ILMU-ILMU SOSIAL)
Pengantar Statistik Irfan
Struktur Rangka dan Otot Manusia
UJI HIPOTESIS.
Salamun FSaintek Universitas Airlangga
MANOVA (Multivariate Analysis of Variance)
SIKAP ILMIAH RASA INGIN TAHU JUJUR TELITI OBJEKTIF TEKUN TERBUKA.
Dr. dr. Zairin Noor Helmi, Sp.OT(K)., M.M., FISC.
STATISTIK Analisis Skripsi.
KORELASI Oleh Nugroho Susanto.
MASALAH PENELITIAN RUMUSAN MASALAH JUDUL PENELITIAN
PENELITIAN DAN ANALISIS KESEHATAN REPRODUKSI
Statistika Deskriptif
PENGARUH METODE PEMBELAJARAN KUANTUM TERHADAP KUALITAS BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 3 BAJENG OLEH NURFITRIANI
VARIABEL DAN HIPOTESIS
UKURAN DISPERSI (PENYEBARAN DATA)
Salamun FST Universitas Airlangga
KORELASI Oleh Nugroho Susanto.
KORELASI Oleh Nugroho Susanto.
 Adalah penelitian yang dilakukan dengan cara memberi treatmen atau perlakuan kepada sampel penelitian guna mempengaruhi atau meningkatkan variabel terikat.
Dr. dr. Zairin Noor Helmi, Sp.OT(K)., M.M., FISC.
METODOLOGI PENELITIAN DAN STATISTIK
Week 11-Statistika dan Probabilitas
Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Daun Gaharu (Aquilaria microcarpa Baill.) Terhadap Nilai Activated Partial Thromboplastin Time dan Protrombin Time pada.
Salamun FMIPA Universitas Airlangga
PERTEMUAN VII MERUMUSKAN HIPOTESIS 7-Nov-18.
Filosofi PENGETAHUAN vs PENELITIAN
METODOLOGI PENELITIAN Titing Widyastuti
Pengantar Statistik Inferens
DESAIN RISET EPIDEMIOLOGI
Vitri Widyaningsih, dr. Definisi Rencana penelitian yang memuat strategi dan struktur penelitian yang diatur untuk menjawab masalah penelitian Suatu rencana,
RESEARCH DESIGN AN OVERVIEW MAYA KLEMENTINA DASMASELA PRODI SARJANA GIZI STIKES KUSUMA HUSADA SURAKARTA.
Pengaruh Penggunaan Pendekatan Saintifik terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Hidrolisis Garam Pengaruh Penggunaan Pendekatan Saintifik terhadap Hasil.
Transcript presentasi:

Salamun FSaintek Universitas Airlangga ALUR PENELITIAN Salamun FSaintek Universitas Airlangga 1

DIAGRAM PENELITIAN teori masalah rumusan masalah hipotesis variabel fakta rancangan intru- penelitian men laporan sampel temuan hasil data komputasi statistik Muhammad Cholil Munif Bagian Ilmu Faal FK Unair AKHIR CONTOH

ALUR PENELITIAN Judul : Pengaruh Oksigen Hiperbarik Terhadap Proses Penyembuhan Cedera Tulang Rawan Sendi Lutut Pada Tikus Putih Jantan

MASALAH OHB DIGUNAKAN UNTUK PENGOBATAN KLINIS DEKOMPRESI OHB DIGUNAKAN UNTUK PENGOBATAN KLINIS NON DEKOPRESSI (LUKA BAKAR, FRAKTUR TULANG, TULANG RAWAN) PROSES PENYEMBUHAN TULANG RAWAN SENDI PADA PEMBERIAN OHB MASIH BELUM JELAS

URGENSI TULANG RAWAN SENDI  JARINGAN UNIK a. MENAHAN BEBAN TUBUH b. KETEBALAN TIPIS c. TIDAK ADA ALIRAN DARAH d. TERGANTUNG PADA DIFUSI CEDERA TULANG RAWAN  PENURUNAN NUTRISI PERLU PENGOBATAN CEPAT PaO2  DENGAN OHB

KHRONOLOGI OHB PaO2 DALAM CAIR SINOVIAL UNTUK SINTESIS MATRIKS TULANG RAWAN, KOLAGEN PROLIFERASI SEL SINOVIOSIT  TGF PRODUKSI CAIRAN SINOVIAL  KONDROSIT  TEBAL TULANG RAWAN

SOLUSI MODEL TIKUS PUTIH DILAKUKAN TRANSEKSI LIGAMEN KRUSIATUM ANTERIOR DAN MENISEKTOMI KMD LATIHAN PADA ROTAROD LALU DIPAPARKAN PADA OHB 2.4 ATA AKHIRNYA DIPERIKSA JUMLAH KONDROSIT YANG MENGEKSPRESI-KAN TGF, JUMLAH KONDROSIT DAN TEBAL TULANG RAWAN

RUMUSAN MASALAH APAKAH OHB MENINGKATKAN PROSES PENYEMBUHAN TULANG RAWAN SENDI ?

TUJUAN UMUM MENJELASKAN OHB MEMPERCEPAT PROSES PENYEMBUHAN TULANG RWAN SENDI

TUJUAN KHUSUS MEMBUKTIKAN BAHWA OHB MENINGKATKAN KONDROSIT YANG MENGEKSPRESIKAN TGF MEMBUKTIKAN BAHWA OHB MENINGKATKAN JUMLAH KONDROSIT MEMBUKTIKAN BAHWA OHB MENINGKATKAN TEBAL TULANG RAWAN MENENTUKAN POLA URUTAN VARIABEL YANG DIPENGARUHI

KERANGKA KONSEP OHB PO2 DARAH  PO2 INTRASEL  PROLIFERASI & AKTIFITAS KONDROSIT  ATP  TGF  JUMLH KONDROSIT  PROLIFERASI SEL SINOVIOSIT  TGF  SINTESIS MATRIKS  JUMLAH SINOVIOSIT  SINTESIS METALO PROTEINASE PLASMINOGEN ACTIFATOR  PRODUKSI CAIR SINOVIAL  DEGRADASI MATRIKS  SISTESIS TULANG RAWAN  TEBAL TULANG RAWAN  MEMBRAN SINOVIAL TULANG RAWAN SENDI

HIPOTESIS OKSIGEN HIPERBARIK (OHB) MENINGKAT-KAN PROSES PENYEMBUHAN CEDERA TULANG RAWAN SENDI

METODE PENELITIAN JENIS : PENELITIAN EKSPERIMENTAL RANCANGAN : POST TEST ONLY CONTROL GROUP DESIGN K1 O1 T A OHB1 R P S K2 O2 OHB2 K3 O3

POPULASI DAN SAMPEL POPULASI TIKUS Ratus novergicus galur wistar SAMPEL DIPILIH RAMBANG DARI POPULASI. BESAR SAMPEL PENELITIAN PENDAHULUAN DIHITUNG DENGAN RUMUS: Z = 1.65 Z = 1.28 D2/2 = 1 n = 9  10 BILA PENELITIAN SELESAI BESAR SAMPEL DIHITUNG KEMBALI PAKAI HIGGINS

VARIABEL TERGANTUNG 1. PROSENTASE KONDROSIT  TGF 2. JUMLAH KONDROSIT 3 TEBAL TULANG RAWAN BEBAS 1. OHB 2.4 ATA 10 KALI (SATU SERI) 2. OHB 2.4 ATA 20 KALI (DUA SERI)

ANALISIS DATA DESKRIPTIP NORMALITAS DISTRIBUSI HOMOGENITAS VAR. BERAT BADAN MANOVA DIIKUTI UJI LSD ANALISIS DISKRIMINAN TIPE DESKRIPTIP UJI KORELASI VAR. TERGANTUNG DAN LAMA PAPARAN OHB

ANALISIS DATA PENELITIAN DESKRIPTIF Report KELOMPOK KONDROSIT (plp)TEBAL TL RAWAN (mm) TGF BETA (plp) KONTROLMean 7.8200 6.0000E-02 .8800 Std. Deviation 1.1053 1.0285E-02 . 3425 N 10 10 10 HBO 1 SERI Mean 13.2800 10960 1.5400 Std. Deviation 2.8801 2.3679E-02 .7891 HBO 2 SERI Mean 16.7800 16140 2.0800 Std. Deviation 2.5218 1.4300E-02 .8066

NORMALIAS DISTRIBUSI KELOMPOK KONDROSIT TEBAL TUL RAWAN TGF KONSTROL KS Z P 0.784 0.570 0.632 0.819 0.657 0.782 OHB 1 SERI 0.380 0.999 0.507 0959 0.800 0.543 OHB 2 SERI 0.546 0.927 0.483 0.974 0.451 0.984 KARENA SEMUA PELUANG KESALAHAN > 0.05  DISTRIBUSI VARIABEL NORMAL

MANOVA

UJI BEDA NYATA TERKECIL (LSD)

DIAGRAM BATANG RERATA JUMLAH KONDROSIT (plp) MENURUT KELOMPOK PERLAKUAN

DIAGRAM BATANG RERATA TEBAL TULANG RAWAN MENURUT KELOMPOK PERLAKUAN

DIAGRAM BATANG RERATA TGF BETA (plp) MENURUT KELOMPOK PERLAKUAN

ANALISIS DISKRIMINAN , KONTROL X 1 SERI KONTRIBUSI TERKUAT TEBAL TL RAWAN, KONDROSIT, TGF BETA

POLA KONTRIBUSI VARIABEL TABEL RERATA KONTRIBUSI VARIABEL MENURUT KELOMPOK

POLA KONTRIBUSI VARIABEL .POLA KONTRIBUSI VARIABEL PADA OHB SATU SERI.

ANALISIS DISKRIMINAN , KONTROL X 2 SERI KONTRIBUSI TERKUAT TEBAL TL RAWAN, , TGF BETA KONDROSIT

POLA KONTRIBUSI VARIABEL TABEL RERATA KONTRIBUSI VARIABEL MENURUT KELOMPOK

POLA KONTRIBUSI VARIABEL .. POLA KONTRIBUSI VARIABEL PADA OHB DUA SERI

KORELASI ANTAR VARIABEL MAKIN LAMA OHB MAKIN TINGGI VARIABEL TERGANTUNG

TERIMA KASIH