PASAR PERSAINGAN MONOPOLISTIK Karakteristik: Jumlah produsen relatif banyak Produk terdiferensiasi Bebas masuk dan keluar pasar Contoh pasar persaingan monopolistik: Pakaian Sepatu Kosmetik
PERMINTAAN Karena jumlah produsen banyak, sementara produknya terdiferensiasi maka perusahaan yang beroperasi pada pasar persaingan monopolistik berhadapan dengan permintaan yang sangat elastis P Permintaan persaingan sempurna (perfect elastic demand) Permintaan pasar persaingan monopolistik (highly elastic demand) Permintaan monopolis (inelastic demand) Q
INTENSIFNYA PEMASANGAN IKLAN Permintaan yang sangat elastis, menyebabkan konsumen akan dengan mudah berpindah dari satu produk ke produk lainnya Hal di atas memaksa perusahaan yang beroperasi dalam pasar persaingan monopolistik untuk memasang iklan secara intensif
KESEIMBANGAN JANGKA PENDEK Perusahaan persaingan monopolistik akan mencapai keseimbangan pada saat MR = MC Dalam jangka pendek ada tiga kemungkinan kondisi keseimbangan yang dicapai perusahaan: Rugi minimum jika P AC Laba normal jika P = AC Laba maksimum atau super normal bila P AC
Karena AC P maka perusahaan mengalami kerugian sebesar bidang P*ABC RUGI MINIMUM P MC AC Perusahaan mencapai keseimbangan ketika MR = MC dimana produksi adalah Q* dan harga jual per unit P* Karena AC P maka perusahaan mengalami kerugian sebesar bidang P*ABC Jika produksi lebih besar atau lebih kecil dari Q* kerugian akan bertambah besar B A Rugi Minimum C P* D MR Q Q*
Karena AC= P maka perusahaan hanya menikmati laba normal MC Perusahaan mencapai keseimbangan ketika MR = MC dimana produksi adalah Q* dan harga jual per unit adalah P* Karena AC= P maka perusahaan hanya menikmati laba normal AC P* D MR Q Q*
LABA MAKSIMUM P MC Perusahaan mencapai keseimbangan ketika MR = MC dimana produksi adalah Q* dan harga jual per unit P* Karena P AC maka perusahaan menikmati laba sebesar bidang AP*BC Jika produksi lebih besar atau lebih kecil dari Q* laba akan menurun B AC P* Laba Maksimum A C D MR Q Q*
KESEIMBANGAN JANGKA PANJANG Keseimbangan jangka panjang juga tercapai ketika MR = MC Dalam jangka panjang perusahaan yang beroperasi dalam pasar persaingan monopolistik hanya menikmati laba normal D MC AC P* D MR Q Q*
EFISIENSI PADA PASAR PERSAINGAN MONOPOLISTIK MC AC P* Eksploitasi konsumen Dalam pasar persaingan monopolistik masih terjadi inefisiensi, dalam bentuk: Ekspoitasi konsumen Kapasitas tak terpakai Dead weight loss D Dead weight loss Kapasitas tak terpakai Q Q* QE
KEKUATAN DAN KETERBATASAN PASAR PERSAINGAN MONOPOLISTIK Walau belum seefisien pasar persaingan sempurna, pasar persaingan monopolisitik jauh lebih efisien dibanding pasar oligipoli dan monopoli Produk yang jauh lebih beragam dibanding pasar persaingan sempurna dapat meningkatkan kepuasan dan kenyamanan konsumen Keterbatasan: Masih terjadi eksploitasi konsumen karena PMC Masih ada kapasitas tak terpakai (idle capacity) karena perusahaan tidak beroperasi pada tingkat dimana biaya produksi rata-rata paling rendah
PENGATURAN PASAR PERSAINGAN MONOPOLISTIK Meskipun belum seefisien pasar persaingan sempurna, pasar persaingan monopolistik tidak membutuhkan pengaturan, karena: Eksploitasi konsumen relatif kecil Kesejahteraan yang hilang relatif kecil Kapasitas yang tidak terpakai juga relatif kecil Inefisiensi masih diimbangi dengan beragamnya jenis produk