FUNGSI KORELASI DAN APLIKASINYA

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Perjumlahan Konvolusi Dari Sinyal Diskrit
Advertisements

Jump to first page M. HAMDANI – LEKTOR KEPALA INSTITUT SAIN DAN TEKNOLOGI NASIONAL JAKARTA 2009.
Sinyal Analog dan Sinyal Digital
Responsi Deteksi Sinkron SSB dan Envelope AM
ANALISIS FREKUENSI SINYAL DAN SISTEM
Diagram blok sistem instrumentasi
OPERASI SINYAL WAKTU DISKRIT dan KONVOLUSI SINYAL
ANALISIS SISTEM LTI Metoda analisis sistem linier
Pertemuan XIII GELOMBANG DAN BUNYI.
Definisi Sensor dan transduser
Kuliah Gelombang O S I L A S I
FUNGSI KORELASI DAN APLIKASINYA
TRANSMISI DAN PENYARINGAN SINYAL
SINYAL DAN SISTEM WAKTU DISKRIT
MATCHING FILTER.
Teori Konvolusi dan Fourier Transform
GERAK HARMONIK SEDERHANA
TRANSMISI ANALOG DAN TRANSMISI DIGITAL
NILAI HARAPAN (HARAPAN MATEMATIK)
KONVOLUSI.
SIFAT-SIFAT DAN APLIKASI DFT
Mengenal Sinyal yang Ditransmisikan dalam Jaringan Telekomunikasi
“KOMUNIKASI DATA” SOAL DAN PEMBAHASAN UTS 2014/2015
Untuk mengkonvolusi suatu sinyal... Dengan sinyal lain 1. Kita “flip” sinyal kedua 2. Kemudian di”geser” 3. Kalikan dengan sinyal pertama 4. Jumlahkan.
Sinyal dan Sistem Waktu Diskrit
TEORI SINYAL DAN SISTEM
Disusun oleh : Tri Rahajoeningroem, MT
Pengolahan Sinyal Digital (Digital Signal Processing)
Pertemuan 9 : SISTEM 2D & REVIEW MATRIKS
KOMUNIKASI DATA Tema : Physical layer
KOMUNIKASI DATA Materi Pertemuan 2.
Analisis Rangkaian Listrik
TRANSFORMASI FOURIER oleh: Budi Prasetya
Analisis Fourier Jean Baptiste Fourier ( , ahli fisika Perancis) membuktikan bahwa sembarang fungsi periodik (kecuali sinus murni) pada dasarnya.
Komponen Penyusun Sistem LTI
PENGOLAHAN SINYAL DAN TEKNOLOGI MULTMEDIA
3. Pengenalan Dasar Sinyal
Pengolahan Citra Digital
Jurusan Elektro STT Telkom
Spektrum dan Domain Sinyal
Komunikasi Data dan Jaringan Komputer
PENGOLAHAN SINYAL DIGITAL
TRANSFORMASI-Z LANGSUNG
Pertemuan XI GELOMBANG DAN BUNYI.
PENDUGAAN SELANG RAGAM DAN PROPORSI
Materi Presentasi Sistem Sonar
PENGANTAR SISTEM KONTROL Oleh : Purwanto
PENGOLAHAN SINYAL DIGITAL
Transformasi Fourier Waktu Diskrit dan Transformasi Fourier Diskrit
3 sks Oleh: Ira Puspasari
KONVOLUSI Tri Rahajoeningroem, MT T. Elektro - UNIKOM
Persamaan Beda & Respon Impuls
SISTEM LINIER.
TUGAS SISTEM LINIER DIKUMPULKAN 13 OKTOBER 2016.
SENSOR DAN TRANDUSER KELOMPOK II   OLEH : CAHYA WIRAHADI KUSUMA DANNY HERISMA PUTRA IFWANSYAH NOFRINALDI    UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2012.
KONVOLUSI DAN TRANSFORMASI FOURIER
Sistem Komunikasi II (3 sks) Source Coding
PENGOLAHAN SINYAL DAN TEKNOLOGI MULTMEDIA
Definisi Sensor dan transduser
SIGNAL WAKTU DISKRIT : DERETAN
Analisa Sinyal dan Sistem
Transmisi Digital Kuliah 4.
CCM110 MATEMATIKA DISKRIT Pertemuan-9, Metode Pembuktian
Pengolahan Sinyal.
Teori Isyarat Oleh Risanuri Hidayat.
Pertemuan XI GELOMBANG DAN BUNYI.
Oleh : Rahmat Robi Waliyansyah, M.Kom
PRINSIP DASAR SISTEM ISYARAT ELEKTRONIK OPERASI SINYAL DAN SISTEM
RAMBATAN GELOMBANG PERTEMUAN 02
Korelasi. Korelasi silang.
Transcript presentasi:

FUNGSI KORELASI DAN APLIKASINYA Korelasi diri (autocorrelation) dan korelasi silang (crosscorrelation) Sifat-sifat fungsi korelasi Korelasi dari sinyal periodik Hubungan input-output korelasi Aplikasi fungsi korelasi Fungsi koherensi

Korelasi diri dan korelasi silang Operasi matematik pada korelasi mirip dengan pada konvolusi Konvolusi dapat digunakan untuk menentukan output suatu sistem dengan input sinyal x(n), bila respon impuls dari sistem h(n) diketahui Fungsi korelasi digunakan untuk menentukan kemiripan antara dua buah sinyal Fungsi korelasi silang :

Bila y(n)=x(n)  korelasi diri : Contoh Tentukan korelasi silang dari kedua sinyal berikut : Jawab : Perhitungan korelasi lebih sederhana dari konvolusi, yaitu tidak perlu dilipat, salah satu sinyal langsung digeser, dikalikan dan dijumlahkan

2 -1 3 7 1 -3 -2 4 5 13 -18 16 -7 6 2 -1 3 7 1 -3 -2 4 5 33 -14 -4 36 -5 19 -6 -9 -7 10 -8

Sifat-sifat korelasi diri dan korelasi silang Misalkan x(n) dan y(n) adalah dua buah sinyal energi (energinya terbatas) Tinjau kombinasi linier dari keduanya : a, b konstanta sembarang dan adalah pergeseran waktu tertentu

Energi dari f(n) :

Korelasi ternormalisasi : Fungsi korelasi diri adalah fungsi genap

Fungsi korelasi pada sinyal periodik Misalkan x(n) dan y(n) adalah dua buah sinyal periodik Sinyal periodik adalah sinyal daya (dayanya terbatas) Korelasi diri dan korelasi silang didefinisikan sebagai : Karena merupakan sinyal daya, maka :

Hubungan input-output fungsi korelasi Misalkan x(n) adalah sinyal input dari suatu sistim dengan respon impuls h(n), maka outputnya adalah : Korelasi silang dari input dan output : Korelasi silang adalah output dari sistem bila inputnya adalah korelasi diri

Aplikasi fungsi korelasi Fungsi korelasi banyak diaplikasikan pada radar, sonar, geologi dan komunikasi digital Pada radar, sonar dan geologi digunakan untuk menentukan posisi obyek yang terdeteksi Misalkan x(n) adalah sinyal berupa gelombang yang ditransmisikan yang dapat dipandang sebagai sinyal acuan dan y (n) adalah sinyal yang diterima yang merupakan pantulan (echo) dari suatu target Sinyal pantulan ini terdiri dari sinyal transmisi yang teratenuasi setelah melewati jarak tertentu (pergeseran waktu) dan sinyal gangguan (derau) :

Suku pertama berharga maksimum dan suku kedua cenderung berharga kecil karena tidak ada korelasi antara sinyal transmisi dan sinyal derau Posisi target dapat dihitung dari :

Fungsi korelasi diri dapat digunakan untuk menentukan perioda dari sinyal yang terbenam dalam derau Misalkan diperoleh sinyal diskrit yang berasal dari suatu fenomena fisis : Karena merupakan fungsi periodik, maka korelasi dirinya :

Karena x(n) periodik, maka suku pertama berharga maksimum pada ℓ =0, N, 2N, . . . Karena tidak ada korelasi antara x(n) dan w(n), suku ke 2 dan 3 relatif kecil sedangkan suku terakhir karena w(n) acak, maka akan berharga kecil kecuali di ℓ = 0 Korelasi diri dari sinyal yang dideteksi  korelasi diri dari sinyal yang akan ditentukan periodanya

Fungsi koherensi Dapat digunakan untuk mendeteksi kemiripan dua buah sinyal dalam domain frekuensi Sxx dan Syy disebut sebagai power spectral density dari x dan y Dari sifat-sifat fungsi korelasi, maka : Didefiniskan fungsi koherensi :