Ayat-ayat Al-Qur’an Tentang TOLERANSI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Kajian Al qur'an Tentang Iptek
Advertisements

Kompetisi dalam Kebaikan
TOLERANSI DALAM BERAGAMA
Ushul Al-’Amal Al-Khairi fil Islam
Kesuksesan Hari Ini adalah Eksistensi Hari Esok
BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
Pendidikan Agama Islam Kelas 6
Dakwah Rasulullah Periode Mekah
Pendidikan Agama Islam
KERUKUNAN UMAT BERAGAMA
Heraclius Kaisar Romawi Timur
KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA
KESERIUSAN HAMBA KEPADA ALLAH (bentuk keikhlasan hamba)
Materi kls 5.
Disusun Oleh : Rizky Amira (19/XI MIA 2)
BERIBADAH DENGAN IKHLAS
SEJARAH DAKWAH RASUALLAH SAW PERIODE MEKKAH
ISLAM SEBAGAI WAY OF LIFE YANG KOMPREHENSIF DAN SEMPURNA
IMAN KEPADA RASUL.
BAB IX KERUKUNAN UMAT BERAGAMA
BAB II IMAN DAN TAQWA.
BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
Berikut ini kiriman dari seorang sahabat Berikut ini kiriman dari seorang sahabat... semoga kita semakin semangat dalam menjalani setiap episode kehidupan.
KEBIJAKAN NASIONAL PENDIDIKAN KARAKTER 2011
IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
IMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
Materi I AQIDAH Oleh: Ahmad Arif Rifan, SHI., MSI.
PENILAIAN HARIAN IMAN KEPADA HARI AKHIR.
IKHLAS DALAM BERIBADAH
BERIMAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
Inilah Kunci Surga Surga, dengan segala kenikmatan yang belum pernah dilihat oleh mata, didengar oleh telinga dan terlintas dalam hati manusia, memiliki.
TAFSIR SURAT AL-DZARIYAT 56
KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA
SK-KD Indikator Qona’ah Tasamuh PERILAKU TERPUJI : QONA’AH DAN TASAMUH.
MEDIA PENDIDIKAN Disusun oleh : NUR AMIN : KLS : D/4
PRINSIP DAKWAH REDAKSI AYAT
KELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP
Berikut ini kiriman dari seorang sahabat Berikut ini kiriman dari seorang sahabat... semoga kita semakin semangat dalam menjalani setiap episode kehidupan.
Kandungan Kalimat Syahadat (Madlulusy syahadah)
AZAS-AZAS HUKUM ISLAM.
KODE D.11.2 TAFSIR SURAT ASY-SYU’ARA 214 OBJEK PENDIDIKAN
TITIS OCTARY SATRIO D4 TEKNIK INFORMATIKA A
MAKNA MAKANAN DAN MINUMAN HALAL
MENINGKATKAN KEIMANAN KEPADA KITAB-KITAB ALLAH
Kompetensi Dasar Membaca dan memahami ayat-ayat tentang anjuran bertoleransi Membaca dan memahami ayat – ayat tentang Etos Kerja Menu Back Next.
Fifi Fitriani Laura Rachma Munyati Sulam Salwa Salsabila
Dakwah Rasulullah Periode Mekah
By : 1. Rizal hartono 2.Muhammad fajar
DIDIK ANAK AGAR JANGAN SOMBONG!
3.
TOLERANSI SEBAGAI ALAT PEMERSATU BANGSA
O. Solihin Blog: Akidah Islamiyyah Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang.
BAGAIMANA MENJALANI HIDUP
TAAT PADA ATURAN TAAT PADA ATURAN. QS. An – Nisa’ 4 : 59 Hai orang-orang yang beriman, ta`atilah Allah dan ta`atilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara.
BAB 1 DASAR-DASAR PENCARIAN KEBENARAN
Surah Al-Alaq Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani
O. Solihin Blog: Akidah Islamiyyah Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa. Allah adalah Tuhan yang.
PELAJARAN 15 ASAS AKIDAH ISLAM
Berikut ini kiriman dari seorang sahabat Berikut ini kiriman dari seorang sahabat... semoga kita semakin semangat dalam menjalani setiap episode kehidupan.
DAKWAH: Saling menasihati dan Berbuat Baik (Ihsan)
Berikut ini kiriman dari seorang sahabat Berikut ini kiriman dari seorang sahabat... semoga kita semakin semangat dalam menjalani setiap episode kehidupan.
Berikut ini kiriman dari seorang sahabat Berikut ini kiriman dari seorang sahabat... semoga kita semakin semangat dalam menjalani setiap episode kehidupan.
MATERI PEMBAHASAN 1. SURAT AL-KAFIRUN TENTANG TIDAK ADA TOLERANSI DALAM KEIMANAN DAN PERIBADAHAN 2. AL-KAHFI 18 – 29 TENTANG KEBEBASAN BERAGAMA 3. SURAT.
Mukjizat dan Fungsi Al-quran
Terjemahan Surah Al-Kaafirun Dengan nama Allah, Yang Maha Pemurah, lagi Maha Mengasihani
BERSIKAP DEMOKRATIS Q.S. Ali Imran: 159 Rian Hidayat, S.Pd.I.
Berikut ini kiriman dari seorang sahabat... semoga kita semakin semangat dalam menjalani setiap episode kehidupan yang dipersembahkan-Nya dengan segala.
Toleransi, Kerukunan dan Menghindari Tindak Kekerasan Kelompok 1.
Nama Kelompok : 1. Abdul Majid Ridwan 2. Kusnadi.
IMAN KEPADA KITAB ALLAH SWT. DENGAN MEMBACA Y  N  Y  QW  Y  W  N  WQ  Y  TPV  Y  TN Y 
Transcript presentasi:

Ayat-ayat Al-Qur’an Tentang TOLERANSI

Perbedaan Ras

Perbedaan Kecerdasan Kecerdasan Verbal (Bahasa) Kecerdasan Logika/Matematika Kecerdasan Spasial/Visual Kecerdasan Tubuh/Kinestetik Kecerdasan Musical/Ritmik Kecerdasan Interpersonal Kecerdasan Intrapersonal Kecerdasan Spiritual

Perbedaan Beragama

PERBEDAAN DIANTARA KITA MENURUT AL-QUR’AN Perbedaan Pendapat (QS Az-Zariyat/51:8) Perbedaan Usaha (QS Al-Lail/92:4) Perbedaan Pekerjaan (QS Az-Zumar/39:39 dan At-Taubah/9:105) Perbedaan Derajat (QS Al-An’am/6:165 dan 132) Perbedaan Kemampuan (QS At-Talaq/65:7 dan Hud/121) PERBEDAAN DIANTARA KITA MENURUT AL-QUR’AN Perbedaan Jenis Kelamin (QS Al-Hujurat/49:13) Perbedaan Suku Bangsa (QS Al-Hujurat/49:13) Perbedaan Bahasa (QS Ar-Rum/30:22) Perbedaan Warna Kulit (QS Ar-Rum/30:22) Perbedaan Syariat (QS Al-Hajj/22:67) Perbedaan Kiblat (QS Al Baqarah/2:148) Perbedaan Cara Sembahyang (QS An-Nur/24:41) Perbedaan Keimanan dan Ketaqwaan (QS At-Tagabun/64:2, Al-Insan/76:3 dan Yunus/10:99)

Kenapa harus bertoleransi Kenapa harus bertoleransi? Karena setiap orang punya cara pandang yang berbeda.

Setiap manusia punya cara pandang yang berbeda…

Paragraf Deskriptif Malam Negara Indonesia Cinta

Maka.... Saling menghormatilah... Bertoleransilah...

Surah ini termasuk golongan Surah Makkiyah. 1 QS. Al-Kafirun Surah ini termasuk golongan Surah Makkiyah.

Asbabun Nuzul (Sebab Turunnya Ayat) Rasulullah Saw Ummayah bin Khalaf Al-Aswad bin Al-Mutalib Al-Walid bin Al-Mughirah Al-Ash bin Wail “Hai Muhammad mari kita bersama menyembah apa yang kami sembah, dan kami pun akan menyembah apa yang kamu sembah. Kita bersekutu dalam segala hal dan Engkaulah yang memimpin kami.”

قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ [١] لَا أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ [٢] apa katakanlah Aku tidak menyembah Yang kamu sembah Orang-orang kafir wahai وَلَا أَنتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ [٣] وَلَا أَنَا عَابِدٌ مَّا عَبَدتُّمْ [٤] Apa Dan aku bukanlah apa Dan kamu bukanlah Yang kamu sembah Yang aku sembah penyembah Para penyembah QS.Al-Kafirun [109] ayat 1-4

وَلَا أَنتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ [٥] apa Yang aku sembah Dan kamu bulanlah Para penyembah لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِيَ دِينِ [٦] agamaku agamamu untukmu untukku QS.Al-Kafirun [109] ayat 5-6

Bacaan Surah Al-Kafirun [109]: 1-6 “Katakanlah (Muhammad), Wahai orang-orang kafir!” “aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah,” “dan kamu bukan penyembah apa yang aku sembah,” “dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah,”

5. “dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah 5. “dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah.” 6. “Untukmu agamamu, untukku agamaku” (QS Al-Kafirun/109: 1-6)

Tajwid

Isi K a n d u n g a n Sebagai Al-Muqasyqisyah atau penyembuh karena kandungannya menyembuhkan atau menghilangkan penyakit kemusyrikan. Umat Islam menolak usul orang kafir untuk penyatuan agama (pluralisme) Mengajak masing-masing umat untuk melaksanakan ajaran agama tanpa bersikap saling mengganggu. Ajakan kaum kafir tidak logis karena setiap ajaran pokok suatu agama beserta perinciannya pasti berbeda. Masing-masing penganut agama silahkan yakin dengan kepercayaannya masing-masing. Rasulullah saw tidak akan menyembah tuhan orang kafir. Rasulullah saw dan kaum mukmin tidak akan pernah beribadah seperti ibadahnya orang kafir. Orang-orang kafir tidak pula menyembah Allah SWT. Tidak boleh memaksa untuk mengikuti suatu agama.

2 QS. Yunus [10]; 40-41 Ayat Tolerasi Ke- Surah yang berjumlah 109 ayat ini tergolong surah Makkiyah. Adapun ayat 40-41 dalam surah ini tidak terdapat asbabun nuzul-nya secara khusus.

Bacaan Surah Yunus [10]:40-41 “Dan di antara mereka ada orang-orang yang beriman kepadanya (Al-Quran), dan di antaranya ada (pula) orang-orang yang tidak beriman kepadanya. Sedangkan Tuhanmu lebih mengetahui tentang orang-orang yang berbuat kerusakan.” (QS Yunus [10]: 40) “Dan jika mereka (tetap) mendustakanmu (Muhammad), maka katakanlah, bagiku pekerjaanku dan bagimu pekerjaanmu. Kamu tidak bertanggung jawab terhadap apa yang aku kerjakan dan aku pun tidak bertanggung jawab terhadap apa yang kamu kerjakan” (QS Yunus [10]: 41)

وَرَبُّكَ أَعْلَمُ بِالْمُفْسِدِينَ وَمِنْهُم مَّن يُؤْمِنُ بِهِ وَمِنْهُم مَّن لَّا يُؤْمِنُ بِهِ  Yang tdk beriman Dan diantara mereka Yang beriman Dan diantara mereka (ada) orang-orang Kepadanya (al-Qur’an) Kepadanya (al-Qur’an (ada) orang-orang وَرَبُّكَ أَعْلَمُ بِالْمُفْسِدِينَ Terhadap orang-orang yang berbuat keruakan Lebih mengetahui Dan Tuhanmu QS.Yunus[10] ayat 40

أَنتُم بَرِيئُونَ مِمَّا أَعْمَلُ وَأَنَا بَرِيءٌ مِّمَّا تَعْمَلُونَ وَإِن كَذَّبُوكَ فَقُل لِّي عَمَلِي وَلَكُمْ عَمَلُكُمْ ۖ pekerjaanmu Dan bagimu bagiku Dan jika mereka mendustakanmu (Muhammad) Maka katakanlah pekerjaanku أَنتُم بَرِيئُونَ مِمَّا أَعْمَلُ وَأَنَا بَرِيءٌ مِّمَّا تَعْمَلُونَ Terhadap apa Yang kamu kerjakan Dan saya Terhadap apa Kamu semua Tidak bertenggungjawab Tidak bertanggungjawab Yang aku kerjakan QS.Yunus[10] ayat 41

Tajwid

Toleransi di masa Khilafah Kebaikan Kerajaan Kristen Kepada Islam (Toleransi di masa Rasul)

Isi Kandungan Allah SWT menjelaskan kepada Rasulullah Saw dan pengikut-pengikutnya bahwa keadaan manusia akan terbagi menjadi 2 golongan. Segolongan yang benar-benar mempercayainya dengan iktikad yang kuat terhadap Al-Quran, dan segolongan lagi yang tidak mempercayainya dan terus menerus berada di dalam kekafiran. Allah SWT memberikan penjelasan bahwa apabila orang-orang musyrik itu tetap mendustakan Muhammad saw, maka Allah SWT tetap memerintahkan kepadanya untuk untuk mengatakan kepada mereka bahwa Nabi Muhammad saw berhak meneruskan tugasnya sebagai penyampai perintah Allah SWT yang jelas kebenarannya, menyampaikan peringatan, menghibur serta memberikan tuntunan beribadah.

3 QS. Al-Kahfi [18]; 29 Ayat Tolerasi Ke- Surah ini termasuk golongan Surah Makkiyah. Ayat 29 dalam surah ini secara khusus TIDAK memiliki asbabun nuzul-nya.

Latihan Toleransi Diskusi Pro-Kontra Tahlilan Pelaksanaan Miss World Nikah Beda Agama

Bacaan Surah Al-Kahf [18]: 29 “Dan katakanlah (Muhammad), “Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu, barang siapa menghendaki (beriman) hendaklah dia beriman, dan barang siapa menghendaki (kafir) biarlah dia kafir.” Sesungguhnya Kami telah menyediakan neraka bagi orang zalim, yang gejolaknya mengepung mereka. Jika mereka meminta pertolongan (minum), mereka akan diberi air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan wajah. (itulah) minuman yang paling buruk dan tempat yang paling jelek” (QS Al-Khaf/18: 29)

إِنَّا أَعْتَدْنَا لِلظَّالِمِينَ نَارًا أَحَاطَ بِهِمْ سُرَادِقُهَا وَقُلِ الْحَقُّ مِن رَّبِّكُمْ ۖ فَمَن شَاءَ فَلْيُؤْمِن وَمَن شَاءَ فَلْيَكْفُرْ Kebenaran itu Dan barangsiapa Maka biarlah dia kafir menghendaki (datangnya) dari Tuhanmu Dan katakanlah (wahai Muhammad) menghendaki Hendaklah ia beriman Makabarang siapa إِنَّا أَعْتَدْنَا لِلظَّالِمِينَ نَارًا أَحَاطَ بِهِمْ سُرَادِقُهَا Bagi orang-orang zalim sesungguhnya Mengepung mereka Yang gejolaknya neraka Kami telah menyediakan QS.Al-Kahfi[18] ayat 29

بِئْسَ الشَّرَابُ وَسَاءَتْ مُرْتَفَقًا وَإِن يَسْتَغِيثُوا يُغَاثُوا بِمَاءٍ كَالْمُهْلِ يَشْوِي الْوُجُوهَ Dengan air Yang menghanguskan wajah Yang mendidih Jika mereka meminta minum Mereka akan diberi minuman Seperti besi بِئْسَ الشَّرَابُ وَسَاءَتْ مُرْتَفَقًا Tempat kembali minuman Dan yang paling jelek Yang paling buruk QS.Al-Kahfi[18] ayat 29

Tajwid

Isi Kandungan Kebenaran milik Allah SWT adalah harga mati karena sumbernya hanya Allah SWT. Dengan ketegasan tersebut, siapapun dipersilahkan untuk menerima atau menolak dengan kebenaran tersebut. Allah SWT tidak akan merasa rugi dengan kekafiran itu karena justru kerugian dan kecelakaan akan menimpa orang kafir. Akibat dari sikap aniaya terhadap diri sendiri adalah menjalani siksa neraka yang bergejolak. Neraka tersebut memiliki penghalang berupa gejolak api sehingga yang disiksa tidak dapat keluar dan yang diluar tidak dapat membantu. Tidak ada paksaan dalam menerima kebenaran.

PENERAPAN PERILAKU Tidak suka menganggap diri paling benar dan berusaha bersikap terbuka terhadap keberadaan agama. Tidak membeda-bedakan orang lain dan bersikap adil. Tidak memaksakan kehendak, kepercayaan atau kenyakinan terhadap golongan lain apalagi dengan kekerasan. Tidak menjelek-jelekkan Tuhan dan agama lain. Menunjukan bahwa Islam adalah rahmat bagi seluruh alam. Tidak mencampuradukan kenyakinan Islam dengan keyakinan atau agama lain. Memperkokoh kenyakinan Islam. Dan lain-lain.