Penulisan lambang atom / lambang unsur menurut JJ Berzelius: Setiap unsur dilambangkan dengan satu huruf, yaitu haruf awal dari nama latin unsur tersebut dan ditulis dg huruf besar. Jika ada unsur lain dengan huruf awal sama maka maka lambangnya dibedakan dg menambah satu huruf lain dan ditulis dg huruf kecil. Nama Indonesia Nama latin Lambang Karbon Carbonium C Kalsium Calsium Ca Klorin Clorine Cl Tembaga Cuprum Cu Kalium K
Nama unsur mempunyai asal usul yang bermacam-macam, ada yang didasarkan pada warnanya, seperti klorin (chloros= hijau) atau pada sifat yang khas seperti fosforus (phosphorus = bercahaya), atau nama penemu unsur tersebut. Contoh unsur nomor atom 104, mempunyai dua nama, sesuai penemunya yaitu: Rutherfordium (lambang Rf) penemunya adalah tim dari Universitas california (Amerika) Kurchatovium (lambang Ku) penemunya tim dari unisovyet (Rusia) Untuk mencegah perdebatan maka IUPAC (International Union of Pure and Applied Chemistry) menetapkan aturan penamaan dan pemberian lambang unsur temuan baru didasarkan dari penamaan nomor atomnya dan berakhiran “ium”
0 = nil 5 = pent 1 = un 6 = hex 2 = bi 7 = sept 3 = tri 8 = okt 4 = quad 9 = enn Nomor atom 104 diberi nama Unnilquadium, lambangnya Unq Nomor atom 112 diberi nama Ununbium, lambangnya Uub
STRUKTUR ATOM DAN PERKEMBANGAN TEORI ATOM BAB I STRUKTUR ATOM DAN PERKEMBANGAN TEORI ATOM Atom merupakan bagian terkecil suatu materi. Bila atom-atom saling bergabung akan membentuk suatu molekul atau gugusan atom. Molekul dapat berupa molekul unsur (bila atom yang bergabung sama atau bersifat homoatom) atau molekul senyawa (bila atom yang bergabung berbeda atau bersifat heteroatom). Molekul bersifat netral, sedangkan gugusan atom dapat bermuatan positif atau negatif, yang sering dikenal sebagai ion positif atau negatif. Menurut teori atom modern, atom tersusun dari: 1. Inti atom tersusun dari proton dan netron 2. Elektron beredar mengeitari inti atom pada orbital tertentu.
Notasi atom ialah cara penulisan atom-atom Penulisan lambang atom X dengan nomor atom (Z) dan massa atom (A) adalah : (jika ditulis dalam tabel periodik) dimana X = lambang atom suatu unsur Z = nomor atom Z = jumlah proton (p) Z = jumlah elektron (e-) A = nomor massa A = jumlah proton (p) + jumlah neutron (n)
p = Z e = Z n = (A – Z) Notasi atom netral Contoh : [1] Atom Lithium memiliki 3 elektron, 3 proton, dan 4 neutron [2] Atom Natrium memiliki 11 elektron, 11 proton, dan 12 neutron
Ion negatif Atom menangkap elektron, e > p Atom netral p = e n = A – p Ion positif Atom yang melepaskan elektron, e < p Contoh: zAX+a atom X melepaskan elektron sebanyak a elektron p = z e = p – a Ion negatif Atom menangkap elektron, e > p zAX-b atom X menangkap ellektron sebanyak b elektron p = z e = p + b
2656Fe3+ P = 26 e = 26 – 3 = 23 n = 56 -26 = 30
Latihan Soal : Tentukan jumlah elektron, proton, dan neutron dari atom-atom berikut ! [a] [f] [b] [g] [c] [h] [d] [i] [e]
Jumlah proton merupakan kekhasan suatu atom, artinya lambang atom akan berbeda jika jumlah protonnya berbeda No atom (jumlah proton) Lambang atom 1 H 2 He 3 Li 4 Be 5 B 6 C 7 N 8 O 9 F