PENGEMBANGAN MATERI PEMBELAJARAN Dosen Pengampu: Musa’adatul Fithriyah, M.Pd.I Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN
Hakikat Materi Pembelajaran Bahan atau materi pembelajaran (learning materials) adalah segala sesuatu yang menjadi isi kurikulum yang harus dikuasai oleh siswa sesuai dengan kompetensi dasar dalam rangka pencapaian standar kompetensi setiap mata pelajaran tertentu dalam satuan pendidikan tertentu. Materi pembelajaran dapat dibedakan menjadi; pengetahuan (knowledge), keterampilan (skill), dan sikap (attitude).
Materi Pembelajaran menurut Merril (1977) Fakta Konsep Prosedur Prinsip Adalah sifat dari suatu gejala, peristiwa, benda, yang wujudnya dapat ditangkap oleh panca indera. Contoh; Ibukota Indonesia adalah Jakarta. Manusia berjalan dengan kaki. Adalah abstraksi kesamaan atau keterhubungan dari sekelompok benda atau sifat. Contoh; konsep anak laki-laki, anak perempuan, pasar, dll. Adalah materi pembelajaran yang berhubungan dengan kemampuan siswa untuk menjelaskan langkah-langkah secara sistematis tentang sesuatu. Contoh; langkah-langkah percobaan. Hubungan antara dua atu lebih konsep yang sudah teruji secara empiris dinamakan generaslisasi yang selanjutnya dapat ditarik ke dalam prinsip. Contoh; prinsip radiasi, penguapan, dll.
Terdapat materi pembelajaran yang disebut keterampilan Terdapat materi pembelajaran yang disebut keterampilan. Keterampilan adalah pola kegiatan yang memiliki tujuan tertentu yang memerlukan manipulasi dan koordinasi informasi. Dapat dibedakan menjadi 2; keterampilan intelektual dan keterampilan fisik. Hilda Taba (1962) menggolongkan materi pembelajaran menjadi 4 tingkatan; fakta khusus, ide-ide pokok, konsep, dan sistem berfikir.
Proses Pemilihan Materi Pembelajaran Tentukan kompetensi berupa indikator hasil belajar yang harus dicapai siswa Apabila siswa diminta untuk dapat menyebutkan nama, kapan, dan di mana suatu peristiwa terjadi Materi itu adalah fakta. Contoh; Tokoh proklamator Indonesia adalah Soekarno dan Hatta. ya tidak Apabila siswa diminta untuk mengemukakan suatu definisi, membedakan dua hal, mengklasifikasikan Materi itu adalah konsep. Contoh; Segitiga sama sisi adalah segitiga yang ketiga sisinya memiliki panjang yang sama. ya tidak
tidak Apabila siswa diminta untuk menjelaskan langkah-langkah pemecahan suatu persoalan menurut prosedur tertentu Materi itu adalah prosedur. Contoh; Cara mencari luas suatu bidang adalah panjang kali lebar. ya tidak Apabila siswa diminta untuk menjelaskan hubungan antara berbagai konsep, sebab akibat. Materi itu adalah prinsip. Contoh; Percampuran dapat dipercepat dengan cara pengadukan. ya tidak Apabila siswa diminta untuk membuat sesuatu. Materi itu adalah keterampilan. Contoh; Hasil karya siswa membuat suatu karangan atau puisi. ya
Sumber Materi Pembelajaran Buku bukan lagi sebagai satu-satunya sumber materi pembelajaran. Kenapa? Perkembangan ilmu pengetahuan yang sangat cepat. Kemajuan teknologi informasi yang sangat cepat. Tuntutan kurikulum seperti pada KTSP.
objek Tempat atau lingkungan Sumber Materi Pembelajaran Orang atau narasumber objek Bahan cetak dan non cetak
Pertimbangan Dalam Pengemasan Isi atau Materi Pembelajaran Kesesuaian dengan tujuan yang harus dicapai. Kesederhanaan Unsur-unsur desain pesan Pengorganisasian bahan Petunjuk cara penggunaan
Bentuk-bentuk Pengemasan Materi Pelajaran Terpogram adalah salah satu bentuk penyajian materi pembelajaran individual, sehingga materi pelajaran dikemas untuk dapat dipelajari secara mandiri. Ciri-cirinya; Materi pelajaran disajikan dalam bentuk unit atau bagian terkecil. Menuntut aktivitas siswa. Mengetahui dengan segera setiap selesai mempelajari materi pelajaran.
Materi Pelajaran Melalui Modul modul adalah saatu kesatuan program yang lengkap, sehingga dapat dipelajari oleh siswa secara individual. Berisi minimal; Tujuan yang harus dicapai Petunjuk penggunaan Kegiatan belajar Rangkuman materi Tugas dan latihan Sumber bacaan Item-item tes Kriteria keberhasilan Kunci jawaban.
Materi Pelajaran Kompilasi kompilasi adalah bahan belajar yang disusun dengan mengambil bagian-bagian yang dianggap perlu dan berbagai sumber belajar dan menggabungkannya menjadi satu kesatuan untuk dipelajari siswa. Penyusunannya mempertimbangkan; Tentukan tujuan Kemukakan secara ringkas bahan yang dikompilasi Jelaskan petunjuk Buatlah alat tes Penyekat antar bahan
TERIMAKASIH