ORGANISASI & ARSITEKTUR KOMPUTER 2 PROCESSOR SUPERSCALAR IBP WIDJA, MT

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Struktur CPU Delta Ardy Prima, S.ST.
Advertisements

Struktur CPU Organisasi Komputer TATA SUMITRA M.KOM HP
PERTEMUAN MINGGU KE-13 PIPELINE DAN RISC.
PERTEMUAN MINGGU KE- 10 CONTROL UNIT.
Mikrokontroller Berbasiskan RISC 32 bits
Mikrokontroller Berbasiskan RISC 8 bits
SISTEM OPERASI Manajemen Memori Asmaul Husna ( )
Arsitektur Komputer.
PERTEMUAN MINGGU KE-13 PIPELINE DAN RISC OLEH SARI NY.
PENGANTAR ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER
Klasifikasi Sistem Sistem Abstrak vs Sistem Fisik
Pertemuan ke – 2 sesi 2 Evolusi dan Kinerja Komputer
REDUCED INSTRUCTIONS SET ARCHITECTURE.
PERTEMUAN MINGGU KE-13 PIPELINE DAN RISC.
Central Processing Unit
SET INSTRUKSI.
Arsitektur dan Organisasi Komputer
Komputasi Paralel.
Komputasi Paralel.
Reduced Instruction Set Computer(RISC)
Prosesor RISC dan CISC.
ORGANISASI & ARSITEKTUR KOMPUTER 2
ORGANISASI & ARSITEKTUR KOMPUTER 2 STRUKTUR & FUNGSI CPU IBP WIDJA, MT
Arsitektur Komputer CISC dan RISC
PIPELINE DAN PROSESOR PARALEL
Organisasi komputer MATA KULIAH: Struktur Dasar Komputer PERTEMUAN I
PIPELINING INSTRUCTION
Reduced Instruction Set Computers
Matakuliah : H0162/ Mikroprosesor Tahun : 2006 Versi : 1/0
Organisasi dan arsitektur komputer
Struktur Sistem Komputer
PIPELINE DAN PROSESOR PARALEL
Hirarki Processor Parallel
Organisasi Komputer STMIK-AUB SURAKARTA
Struktur dan Fungsi CPU (II)
ORGANISASI & ARSITEKTUR KOMPUTER 2 SET INSTRUKSI IBP WIDJA, MT
12. Teknologi Pipeline By Serdiwansyah N. A..
KLASIFIKASI ARSITEKTURAL
ARSITEKTUR KOMPUTER.
Organisasi Komputer II STMIK-AUB SURAKARTA
Pertemuan 12 (PIPELINING)
ARSITEKTUR AVR Oleh : SGO.
Arsitektur Komputer II
Reduced Instruction Set Computers
Stallings W., Organisasi dan Arsitektur Komputer, Prentice Hall, 1996
PIPELINING INSTRUKSI Created by : Rizka Ariyanto ( )
Struktur Sistem Komputer
Pertemuan 25 Pipelining: I
ORGANISASI & ARSITEKTUR KOMPUTER
PARADIGMA DALAM PEMOGRAMAN
SISTEM OPERASI - CHAPTER 2 PROCESS
PERTEMUAN MINGGU KE-11 PIPELINE DAN RISC.
TEKNOLOGI PIPELINE dan OVERCLOCKING
Organisasi Komputer II
Organisasi dan Arsitektur Komputer
struktur cpu Sri Koriaty, S.kom
ORGANISASI KOMPUTER MATA KULIAH: Prosesor Superskalar PERTEMUAN 13
Pertemuan IV Struktur dan Fungsi CPU (III)
Struktur Sistem Komputer
Organisasi Komputer II
ARSITEKTUR & ORGANISASI KOMPUTER
Processor super scalar
PROCESSOR.
ARSITEKTUR KOMPUTER Komponen dan Interkoneksi
Copyright © Wondershare Software -m.erdda habiby.SST Central Processing Unit.
BAB VII MIKROKONTROLLER
PERTEMUAN MINGGU KE- 10 CONTROL UNIT.
Sistem Komputer.
IS KLASIFIKASI ARSITEKTURAL Sistem Komputer kategori SISD CU PU MM
PERTEMUAN MINGGU KE-13 PIPELINE DAN RISC.
Transcript presentasi:

ORGANISASI & ARSITEKTUR KOMPUTER 2 PROCESSOR SUPERSCALAR IBP WIDJA, MT

Apakah Superscalar? Instruksi Umum (arithmetic, load/store, conditional branch) dapat diinisiasi dan dieksekusi secara independen Dapat diaplikasikan pada arsitektur RISC dan CISC Ide Superscalar pada mulanya merupakan pemikiran peneliti RISC, jadi umumnya terapkan pada RISC

Mengapa Superscalar? Operasi lebih banyak pada kuantitas scalar Meningkatkan operasi diatas akan memperoleh peningkatan kinerja keseluruhan Intisari dari pendekatan superskalar adalah kemampuan untuk melaksanakan instruksi2 secara independen dalam pipeline yang berbeda

Organisasi Umum Superscalar

Superpipeline Merupakan pendekatan alternatif untuk memperoleh kinerja yg lebih baik Superpipeline ini memanfaatkan fakta bahwa banyak tahapan pipeline memerlukan waktu kurang dari ½ siklus clock Internal kecepatan clock yg dilipatgandakan akan dapat menjalankan 2 tugas per eksternal siklus clock Karena processor superscalar mengijinkan pengambilan instruksi secara paralel maka pendekatan superpipeline masih lebih lambat dari superscalar

Superscalar vs Superpipeline

Keterbatasan Superscalar Kemampuannya tergantung dari tingkat ke- paralelan instruksi Kemampuan juga tergantung pada kombinasi optimasi pada basis compiler dan teknik perangkat kerasnya Semua kemampuan diatas dibatasi oleh: True data dependency Procedural dependency Resource conflicts Output dependency Antidependency

True Data Dependency Contoh instruksi: ADD r1, r2 (r1 := r1+r2;) MOVE r3,r1 (r3 := r1;) Instruksi diatas menggambarkan: Instruksi kedua dapat diambil dan dikodekan, tetapi tidak dapat dieksekusi sampai instruksi pertama selesai di eksekusi

Procedural Dependency Sistem tidak dapat mengeksekusi instruksi setelah pencabangan paralel dengan instruksi sebelum pencabangan Juga, jika panjang instruksi tidak tetap (variabel), instruksi harus didekode untuk mengetahui berapa kali fetch yang diperlukan. Hal ini akan mecegah terjadinya fech pipeline secara simultan Perocedural Dependency ini juga merupakan suatu alasan mengapa teknik superscalar ini lebih diterapkan pada RISC

Resource Conflict Kondisi persaingan pada dua instruksi atau lebih yg memerlukan akses pada resource yg sama pada waktu yg bersamaan contoh pada 2 instruksi aretmatika Dapat diatasi dengan menduplikasi resource contoh: memiliki 2 unit aretmetika

Effect of Dependencies

Isu Design Paralelisme tingkat instruksi Paralelisme tingkat mesin Instruksi yg berurutan adalah independen Eksekusi dapat di overlap Tergantung oleh dependensi data dan prosedural Paralelisme tingkat mesin Kemampuan untuk mengabil keuntungan dari paralelisme tingkat instruksi Tergantung oleh jumlah dari pipeline paralel