Lingkungan dan Agroindustri Oleh: INTEN YUNIA (F1C216002) VERRARI MAYA AGISTA (F1C216004) SUSI KARTIKA (F1C216006) MEYLINDA SUCI P.S (F1C216008) ELI SABETH KUINTAN S. (F1C216009) SEPTIA DWIHERWINDA (F1C216015) CINDY AYUNING TIYAS (F1C216018) ILHAM YUSUF TRIPUTRA (F1C216023) PRIHADI LATIF WIZINOLA (F1C216025) RIKE PANGESTU (F1C216026) ISABELLA KHAIRUNNISA (F1C216027) MARTA ULI PANJAITAN (F1C216029) WILSON CHRISMAN SINAGA (F1C216030) SITI HAIJIR (F1C216031) ZAHRATIN IKRIMA (F1C216032)
Durian (Durio zibethinus Murr) Buah durian merupakan tanaman daerah tropis. Panjang buah durian yang matang bisa mencapai 30-45 cm dengan lebar 20-25 cm, dan berat antara 1,5-2,5 kg. Setiap buah berisi 5 juring yang di dalamnya terletak 1-5 biji yang diselimuti daging buah yang berwarna putih, krem, kuning, atau kuning tua Ukuran batang mulai dari sedang hingga besar yang tingginya mencapai 50 m dan dapat mencapai puluhan hingga ratusan tahun. Bentuk pohonnya mirip segitiga, kulit batang berwarna cokelat gelap, kasar, dan kadang terkelupas. Buah durian memiliki alat kelamin jantan dan betina dalam 1 bunga sehingga tergolong bunga sempurna. Buahnya berduri dan bila dibelah di dalam buahnya terdapat ruang-ruang yang biasanya berjumlah lima. Setiap ruangan berisi biji (pongge) yang dilapisi daging buah yang lembut,manis, dan berbau merangsang dan memiliki kadar alkohol yang tinggi.
Kingdom : Plantae (tumbuhan) Divisi : Spermatophyta (tumbuhan berbiji) Sub Divisi : Angiospermae (berbiji tertutup) Kelas : Dicotyledonae (berkeping dua) Ordo : Bombacales Famili : Bombacaceae Genus : Durio Spesies : Durio zibethinus Murr
Jenis-Jenis Durian Durio zibethinus (Murr), dengan nama lokal durian biasa. Durio kutejensis (Hass) Bece, dengan nama lokal Lai Jenis-Jenis Durian Durio oxleyamis (Griff), dengan namalokal Kerantongan. Durio graveolens (Bece), dengan nama lokal Tabelek. Durio delcis, dengan Nama lokal Lahong. Durio grandiflorus (Mast).
Penyebaran Durian di Indonesia Penyebaran pohon durian ini di Indonesia berasal dari : Sumatera, Jawa, Kalimantan (pusat keanekaragaman durian) Sulawesi, Maluku
Penyebaran Durian di Dunia penyebaran durian di dunia berasal dari : Srilangka, India, Pakistan, Bangladesh, Myanmar, Thailand, Malaysia, Indonesia, Philipina
Durian jambi? Provinsi Jambi adalah salah satu daerah penghasil durian di Indonesia, durian yang terkenal di Jambi adalah " Durian Selat " yang berasal dari kecamatan Jambi Luar Kota ( Jaluko), Kabupaten Muaro Jambi. Walaupun di beberapa daerah lain dalam Provinsi Jambi juga banyak kita temukan pohon durian, namun durian selat lah yang lebih populer. Durian ini mempunyai ciri khas tersendiri yaitu beraroma harum, manis dan ukuran buah yang tidak terlalu besar.
Kandungan Kandungan Gizi Satuan Jumlah Energi Kalori 134,0 Protein Gram 2,4 Lemak 3,0 Karbohidrat 28,0 Kalsium Mgram 7,4 Fosfor 44,0 Zat Besi (Fe) 1,3 Vitamin A SI 175,0 Vitamin B1 0,1 Vitamin C 53,0 Air % 65,0 Bagian dapat dimakan 22,0 Kandungan
Tanamannya sebagai pencegah erosi di lahan-lahan yang miring. Manfaat Tanamannya sebagai pencegah erosi di lahan-lahan yang miring. Batangnya untuk bahan bangunan/perkakas rumah tangga. Kayu durian setaraf dengan kayu sengon sebab kayunya cenderung lurus. Bijinya yang memiliki kandungan pati cukup tinggi, berpotensi sebagai alternatif pengganti makanan (dapat dibuat bubur yang dicampur daging buahnya). Kulit dipakai sebagai bahan abu gosok yang bagus, dengan cara dijemur sampai kering dan dibakar sampai hancur.
Khasiat dan Manfaat Durian untuk Kesehatan Sumber energi Menjaga kesehatan tulang Melancarkan pencernaan Mencegah anemia Mengontrol tekanan darah Menurunkan berat badan Menyehatkan sistem kardiovaskular Menghangatkan tubuh Mengatasi insomnia Meredakan batuk Mencegah kanker
Produk durian
Pemanfaatan limbah kulit durian Cara membuat kertas dari kulit durian: Kulit durian dicuci dengan air bersih lalu direndam selama 30 menit dalam 20 liter air yang telah diberi 1 g kalium permanganat. Kemudian diiris-iris dalam ukuran kecil. Sementara itu kertas koran dicabik-cabik hingga ukuran kecil lalu direndam dalam air selama 24 jam. Dalam proses selanjutnya dipergunakan 1,75 kg kulit durian dan 0,25 kg kertas koran sehingga rasio berat kulit durian dan kertas koran 7:1. Rebus kulit durian dalam 4 liter air selama satu jam lalu dibiarkan mendingin. Kulit durian rebus dan rendaman kertas koran dimasukkan dalam tangki berisi 40 liter air mendidih lalu diaduk. Bubur kertas itu dituangkan pada tapisan nylon no. 16 yang berbingkai kayu lalu seratnya disebar dan diratakan secara konsisten di seluruh permukaan tapisan. (Ketebalan dan kerapian permukaan kertas akan bergantung pada ketrampilan orang yang melakukan perataan). Tapisan yang telah diolesi bubur kertas dijemur di bawah sinar matahari selama 5 jam. Setelah itu kertas yang sudah kering bisa diangkat lepas dari tapisan. Sebelum digunakan, kertas yang diperoleh disimpan di tempat yang kering
TERIMA KASIH