Tutun Juhana tutun@telecom.ee.itb.ac.id Review probabilitas Tutun Juhana tutun@telecom.ee.itb.ac.id.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DISTRIBUSI MULTIVARIAT
Advertisements

Pendahuluan Landasan Teori.
Amno.statistika,agroekotek.fpub2013
Peubah Acak Diskret Khusus
VARIABEL RANDOM.
Probabilitas Bagian 2.
Bab 5. Probabilitas Diskrit
Dasar probabilitas.
Oleh : FITRI UTAMININGRUM, ST, MT
Proses Stokastik Semester Ganjil 2013/2014
Ramadoni Syahputra, ST, MT
Pertemuan 03 Teori Peluang (Probabilitas)
Fungsi distribusi dari Y adalah : G(y)=Pr(Y≤y)=Pr(u(X ≤y)=Pr(X≤w(y))=
Peubah Acak (Random Variable)
Variabel Acak 2.1 Variabel Acak Diskrit 2.2 Variabel Acak Kontinu
PROBABILITY DAN JOINT DENSITY FUNCTION
Probabilitas dalam Trafik
Pertemuan 05 Sebaran Peubah Acak Diskrit
Bab 2 PROBABILITAS.
F2F-7: Analisis teori simulasi
Dasar probabilitas.
Distribusi Variabel Acak
Review Probabilitas (pertemuan 8)
Review Teori Probabilitas
PROBABILITAS PENDUGAAN PARAMETER PEUBAH LATEN KEMISKINAN RELATIF.
Proses Kedatangan dan Distribusi Waktu Pelayanan
Metode Statistika (STK211)
Modul X Probabilitas.
VARIABEL ACAK DAN NILAI HARAPAN
KONSEP STATISTIK.
DISTRIBUSI PROBABILITAS
Sukiswo RANDOM VARIABLES Sukiswo Rekayasa Trafik, Sukiswo.
KONSEP DASAR PROBABILITAS
Probabilitas Abdullah Basuki R.,S.Si,M.T
Fungsi Distribusi normal
Dr. Adji Achmad RF, S.Si, M.Sc
Statistik dan Probabilitas
Review probabilitas (2)
KONSEP DASAR PROBABILITAS
DISTRIBUSI KONTINYU.
PROBABILITAS Hartanto, SIP, MA
PROBABILITAS (Aturan Dasar Probabilitas)
Proses Kedatangan dan Distribusi Waktu Pelayanan
Part 2 Menghitung Probabilitas
Metode Statistika (STK211)
Distribusi Binomial Negatif dan Geometrik
Tutun Juhana – Lab. Telematika – EE Dept. ITB
PELUANG (PROBABILITY)
Distribusi Teoritis Peluang Diskrit
3. Peubah2 Acak (Random Variables)
Review probabilitas (1)
Probabilitas dan Statistik
DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRIT TEORITIS 2
DISTRIBUSI VARIABEL RANDOM “DISKRIT” KHUSUS “ Bernoulli ” PMtk III B
Distribusi Variabel Random
DISTRIBUSI-DISTRIBUSI TEORITIS
Tutun Juhana Review probabilitas Tutun Juhana
Probabilita diskrit.
Random Variable (Peubah Acak)
BAB XII PROBABILITAS (Aturan Dasar Probabilitas) (Pertemuan ke-27)
3. Peubah2 Acak (Random Variables)
Metode Statistika (STK211)
DISTRIBUSI PROBABILITAS DISKRET
PELUANG.
DISTRIBUSI VARIABEL RANDOM DISKRIT
T. Yudi Hadiwandra, M.Kom WA: PROBABILITAS DAN STATISTIK Code : h87p4t
T. Yudi Hadiwandra, M.Kom WA: PROBABILITAS DAN STATISTIK Code : h87p4t
PENGERTIAN DISTRIBUSI TEORITIS
1. TEORI PENDUKUNG 1.1 Pendahuluan 1.2 Variabel acak
Konsep Probabilitas.
Transcript presentasi:

Tutun Juhana tutun@telecom.ee.itb.ac.id Review probabilitas Tutun Juhana tutun@telecom.ee.itb.ac.id

Sample space, sample points, events Sample space,, adalah sekumpulan semua sample points,, yang mungkin; dimana  Contoh 1. Melemparkan satu buah koin:={Gambar,Angka} Contoh 2. Menggelindingkan dadu: ={1,2,3,4,5,6} Contoh 3. Jumlah pelanggan dalam antrian: ={0,1,2,…} Contoh 4. Waktu pendudukan panggilan (call holding time): ={xx>0} Events A,B,C,…   adalah himpunan bagian (yang dapat diukur) dari sample space Contoh 1. Angka genap pada sebuah dadu:A={2,4,6} Contoh 2. Tidak ada pelanggan yang mengantri : A={0} Contoh 3. Call holding time lebih dari 3 menit. A={xx>3} Event yang pasti : sample space  Event yang tidak mungkin : himpunan kosong ()

Kombinasi event Union (gabungan) :“A atau B” : AB={A atau B} Irisan: “A dan B” : AB={A dan B} Komplemen : “bukan A”:Ac={A} Event A dan B disebut tidak beririsan (disjoint) bila : AB= Sekumpulan event {B1,B2,…} merupakan partisi dari event A jika (i) Bi  Bj= untuk semua ij (ii) iBi =A

Probabilitas (peluang) Probabilitas suatu event dinyatakan oleh P(A) P(A)[0,1] Sifat-sifat peluang

Conditional Probability (Peluang bersyarat) Asumsikan bahwa P(B)>0 Definisi : Conditional probability dari suatu event A bila diketahui event B terjadi didefinisikan sebagai berikut Dengan demikian

Teorema Probabilitas Total Bila {Bi} merupakan partisi dari sample space  Lalu {ABi} merupakan partisi dari event A, maka berdasarkan sifat probabilitas yang ketujuh pada slide nomor 4 Kemudian asumsikan bahwa P(Bi)>0 untuk semua i. Maka berdasarkan uraian pada slide nomor 5 dapat didefinisikan teorema probabilitas total sbb

Teorema Bayes Bila {Bi} merupakan partisi dari sample space  Asumsikan bahwa P(A)>0 dan P(Bi)>0 untuk semua i. Maka berdasarkan uraian pada slide nomor 5 Kemudian, berdasarkan teorema probabilitas total, kita peroleh Ini merupakan teorema Bayes Peluang P(Bi) disebut peluang a priori dari event Bi Peluang P(BiA) disebut peluang a posteriori dari event Bi (bila diketahui event A terjadi)

Kesalingbebasan statistik dari event (Statistical independence of event) Definisi : Event A dan B saling bebas (independent) jika Dengan demikian Demikian pula

Peubah acak (random variables) Definisi : Peubah acak X (yang merupakan bilangan riil [real-valued]) adalah fungsi bernilai riil dan dapat diukur yang didefinisikan pada sample space ;X:    Setiap titik sample (sample points) wW dihubungkan dengan sebuah bilangan riil X(w)

Contoh Sebuah koin dilempar tiga kali; setiap lemparan akan menghasilkan head (H) atau tail (T) Sample space: Misalnya peubah acak X merupakan jumlah total tail (T) dalam ketiga eksperimen pelemparan koin tersebut, maka :

Probability Distribution Function (PDF) Definisi : PDF dari suatu peubah acak X adalah fungsi FX:   [0,1] yang didefinisikan sebagai berikut PDF menentukan distribusi dari peubah acak Sifat

Kesalingbebasan statistik dari peubah acak (Statistical independence of random variables) Definisi : Peubah acak X dan Y saling bebas jika untuk semua x dan y Definisi : Peubah acak X1, …,Xn saling bebas jika untuk semua i dan xi

Peubah acak diskrit Definisi : himpunan A disebut diskrit bila Terbatas : A={x1,…,xn}, atau Tak terbatas : A={x1,x2,…} Definisi : peubah acak X disebut diskrit bila terdapat sebuah himpunan diskrit Sx sedemikian hingga Maka P{X=x}  0 untuk semua x  Sx P{X=x} = 0 untuk semua x  Sx Himpunan Sx disebut himpunan nilai (value set)

Peluang titik (point probabilities) Misalkan X adalah peubah acak diskrit Distribusi X ditentukan oleh peluang titik pi Definisi : probability mass function (pmf) dari X adalah merupakan fungsi pX:   [0,1] yang didefinisikan sbb Pada kasus ini, PDF merupakan fungsi step

Contoh

Kesalingbebasan peubah acak Peubah acak diskrit X dan Y dikatakan saling bebas jika dan hanya jika untuk semua xiSX dan yjSy

Ekspektasi (harapan,rataan) Definisi : Harga ekspektasi (rata-rata/mean value) dari X dinyatakan oleh Sifat-sifat

Variance Definisi : Variance dari X didefinisikan sbb Rumus yang bermanfaat Sifat-sifat

Covariance Definisi : Covariance antara X dan Y didefinisikan sbb Rumus yang bermanfaat Sifat-sifat

Parameter lain yang berhubungan dengan distribusi Deviasi standard dari X Momen ke-k dari X

Distribusi Bernoulli Menyatakan suatu eksperimen acak dengan dua keluaran yang mungkin Sukses (1) Gagal (0) Nilai 1 berpeluang p (nilai 0 berpeluang (1-p))

Distribusi binomial Menyatakan jumlah sukses dalam sejumlah eksperimen acak yang saling bebas (masing-masing eksperimen bersifat Bernoulli); n = jumlah total eksperimen p = peluang sukses dalam suatu eksperimen

Distribusi geometrik Menyatakan jumlah sukses yang terjadi sampai didapatkan kegagalan yang pertama dari sejumlah eksperimen acak yang saling bebas (masing-masing eksperimen bersifat Bernoulli) p = peluang sukses dalam suatu eksperimen

Distribusi Poisson Limit dari distribusi binomial dimana n  dan p  0, sedemikian hingga np  a

Contoh Asumsikan Maka jumlah panggilan yang aktif X ~ Bin(200,0.01) 200 pelanggan terhubung ke sentral lokal Trafik setiap pelanggan adalah 0.01 Pelanggan saling bebas Maka jumlah panggilan yang aktif X ~ Bin(200,0.01) Pendekatan Poisson X  Poisson(2,0) Peluang titik

Peubah acak kontinu Definisi : peubah acak X kontinu jika terdapat fungsi yang dapat diintegralkan fX:+, sedemikian hingga untuk semua x Fungsi fX disebut probability density function (pdf) Himpunan SX, dimana fX>0 disebut value set Sifat-sifat

Contoh

Ekspektasi dan parameter lain Ekspektasi (nilai rata-rata/mean value) dari X didefinisikan sbb Note 2: Jika , maka Sifat sama dengan distribusi diskrit Parameter distrubusi lainnya didefinisikan dan memiliki sifat yang sama seperti pada distribusi diskrit

Distribusi Uniform (X~U(a,b), a<b)

Distribusi Eksponensial (X~Exp(l), l>0) Versi kontinu dari distribusi geometrik (peluang gagal  ldt)