ASSALAMUALAIKUM BY : PANGGA ISTYAWATI
PENGETAHUAN TARI Media tari adalah gerak tubuh manusia. Melalui gerak tubuh manusia dipakai untuk mengungkapkan ide-ide, perasaan, dan pengalaman sang seniman kepada orang lain.
JENIS TARI Menurut Jenisnya tari terbagi menjadi dua, yaitu: tari tradisional dan tari non- tradisional. Yang termasuk tari tradisional Indonesia adalah tari primitif, tari rakyat, dan tari klasik. Ketiga jenis tari ini tujuan upacara, hiburan, dan tontonan. Sedangkan yang termasuk dalam jenis tari non-tradisional adalah tari kreasi baru, tari modern, dan tari kontemporer.
Ciri-ciri gerak tari Ciri khas tari kreasi baru adalah tari tradisional yang diperbaharui. Ciri khas tari modern dan tari kontemporer adalah penemuan baru dalam hal tema, bentuk, dan penyajian tari.
Unsur Pokok Tari Gerak tari terbentuk karena adanya kombinasi tenaga, ruang dan waktu di dalam setiap gerak tari maka ketiganya disebut sebagai unsur pokok tari
Unsur Komposisi Tari Pengetahuan komposisi tari adalah pengetahuan yang berhubungan dengan bagaimana memilih dan menata gerakan menjadi sebuah karya tari.
Kemampuan Dasar Tari Pengetahuan tentang kemampuan dasar tari yaitu dari aspek intelektual, emosional, perseptual, fisik, estetik, dan kreatif sangat penting sebagai dasar tari.
Media memiliki 2 pengertian, yaitu bahan dan alat. Bahan baku tari adalah gerak dan tubuh manusia sebagai alat untuk mengungkapkan ide, perasaan, dan pengalaman.
Pengetahuan komposisi tari Yaitu pengetahuan yang berhubungan dengan bagaimana memilih dan menata gerakan menjadi sebuah karya tari, pengetahuan itu di antaranya desain lantai, desain atas, musik, dramatik, dinamika, tema, tata rias dan busana, tata pentas, tata lampu dan tata suara.
Macam unsur Pokok Tari Tenaga adalah kekuatan yang mendorong terjadinya gerak. Jenis tenaga adalah berat/ringan, kuat lemah. Ruang adalah tempat untuk bergerak. Tempat untuk bergerak yang bersifat harfiah, contohnya panggung terbuka, panggung tertutup. Sedangkan bersifat imajinatif tercipta karena benda-benda di panggung dan karena gerakan penari, arah gerak penari, teba gerak, tinggi rendah penari pada waktu menari. Waktu adalah tempo yang diperlukan penari untuk melakukan gerak. Waktu tergantung dari cepat lambatnya (tempo) penari dalam melakukan gerakan, panjang pendeknya ketukan (ritme) penari dalam bergerak dan lamanya (durasi) penari melakukan gerakan.