Learning Outcomes Mahasiswa dapat menjelaskan definisi aljabar boole dan hukum-hukum aljabar boole,duality dan contoh pemakaian aljabar boole. Bina Nusantara.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Kuliah matematika diskrit Program Studi Teknik Elektro
Advertisements

Bina Nusantara Logika Proposisi Pertemuan 1: Matakuliah:K0144/Matematika Diskrit Tahun:2008.
Gaya Geser Pada Penampang Beton Prategang Pertemuan 12
PANJANG PENYALURAN TULANGAN PERTEMUAN 16
1 Pertemuan 19 LOGIKA FUZZY Matakuliah: H0434/Jaringan Syaraf Tiruan Tahun: 2005 Versi: 1.
Pengujian Keketerkaitan Dua Peubah Kualitatif (II) Pertemuan 16 Matakuliah: I0014 / Biostatistika Tahun: 2008.
Pertemuan 12 : DNF (Disjunction Normal Form)
Pertemuan I “ KENALILAH DIRIMU “
OPERASI JUMP DAN EXCEPTION HANDLING
Bina Nusantara Analisis Jalur Kerja Proyek Pertemuan 9: Mata kuliah: K0194-Pemodelan Matematika Terapan Tahun: 2008.
Pertemuan 2 Pola Analisis, pasar dan pelaku ekonomi makro
Mata kuliah :K0144/ Matematika Diskrit Tahun :2008 Fuzzy Logic
STRUKTUR BETON DI DALAM TEKAN PERTEMUAN 09
Fuzzy Set dan Fuzzy Logic
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
Bina Nusantara Analisis Aljabar Boole (Off Class) Pertemuan 14 : Mata kuliah : K0144/ Matematika Diskrit Tahun: 2008.
TEGANGAN PADA PENAMPANG BETON Pertemuan 03 Matakuliah: S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton Tahun : 2007.
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
1 Pertemuan 7 Klasifikasi dan Rekognisi Pola (1) Matakuliah: T0283 – Computer Vision Tahun: 2005 Versi: Revisi 1.
Pertemuan 5 Balok Keran dan Balok Konsol
Fungsi Logaritma Pertemuan 12
1 Pertemuan 5 PPh PASAL 21 Matakuliah: A0572/ Perpajakan Tahun: 2005 Versi: Revisi 1.
Mengambar kurva fungsi linier Pertemuan 4
Fungsi Eksponensial Pertemuan 11 Matakuliah: J0174/Matematika I Tahun: 2008.
Matakuliah : R0022/Pengantar Arsitektur Tahun : Sept 2005 Versi : 1/1
1 Pertemuan 3 Pengenalan menu dasar 3D Matakuliah: R0374/Komputasi Desain Arsitektur II Tahun: 2005 Versi: V-1/R-0.
Matematika Keuangan Pertemuan 14
PERENCANAAN PENULANGAN PONDASI DALAM Pertemuan 26
Diferensial Fungsi Majemuk Pertemuan 20 Matakuliah: J0174/Matematika I Tahun: 2008.
Pertemuan 9: Pedoman pembuatan makalah
Matakuliah : K0074/Kalkulus III Tahun : 2005 Versi : 1/0
Sebaran Peluang Diskrit (II) Pertemuan 6
Pertemuan 26 Review Materi Kuliah dan Presentasi Tugas Akhir
Mata kuliah :K0144/ Matematika Diskrit Tahun :2008
Aplikasi Integral Lipat dua dan Lipat Tiga Pertemuan 10, 11, & 12
Pertemuan 11 : Aljabar Boole
Pedoman pembuatan makalah Pertemuan 26 :
PENYALURAN TULANGAN Pertemuan 23
Learning Outcomes Mahasiswa dapat menerangkan tentang aljabar proposisi dan sifat kebenaran pernyataan operator & sifat-sifat proposisi beserta contoh.
Sebaran Peluang (II) Pertemuan 4
Regresi Dalam Lambang Matriks Pertemuan 09
KRITERIA DESAIN, STANDAR DESAIN, DAN METODE ANALISIS PERTEMUAN 6
Uji Hipotesis Dan Selang Kepercayaan Pertemuan 10
PERENCANAAN KEKUATAN BATAS Pertemuan 04
DESAIN STRUKTUR BALOK BETON PERSEGI BERTULANGAN RANGKAP PERTEMUAN 14
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
Pengujian Kesetangkupan (II) Pertemuan 14
Fuzzy Set Pertemuan 7 : Mata kuliah :K0144/ Matematika Diskrit
Pertemuan 20 OPERASI PADA HIMPUNAN FUZZY
Mata kuliah :K0362/ Matematika Diskrit Tahun :2008
STRUKTUR BETON DI DALAM GESER DAN TORSI PERTEMUAN 08
PRESENTASI DAN EVALUASI Pertemuan 39
STRUKTUR BALOK BETON PERSEGI BERTULANGAN TUNGGAL PERTEMUAN 13
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
DESAIN STRUKTUR KOLOM PENDEK PERSEGI PERTEMUAN 17
Pendahuluan Pertemuan 1
PERENCANAAN PENULANGAN BALOK TPertemuan 10
DESAIN PONDASI DANGKAL GABUNGAN PERTEMUAN 22
Konstruksi Komposit Pertemuan 26
Pertemuan 13 Pembahasan Kasus
Pertemuan 3 Aljabar Matriks (II)
Pertemuan 3 Diferensial
KEBUTUHAN PENULANGAN PADA PONDASI DANGKAL DAN DALAM Pertemuan 24
Pertemuan 6 DIferensial
PERENCANAAN PENULANGAN PONDASI DANGKAL Pertemuan 25
Pengambilan Keputusan dengan Data Utama Pertemuan 18
Tahun : <<2005>> Versi : <<1/2>>
Matakuliah : S0084 / Teori dan Perancangan Struktur Beton
KAPASITAS PENAMPANG MENAHAN GAYA LINTANG Pertemuan 13
Prategang Pada Struktur Statis Tak Tentu Pertemuan 13
Transcript presentasi:

Learning Outcomes Mahasiswa dapat menjelaskan definisi aljabar boole dan hukum-hukum aljabar boole,duality dan contoh pemakaian aljabar boole. Bina Nusantara

Outline Materi: Definisi Aljabar Boole Hukum-hukum Aljabar Boole Duality Contoh penerapan.. Bina Nusantara

Pengertian Dari teori mengenai logika proposisi dan himpunan kita mengenal operasi-operasi yang berlaku pada sistem tersebut, yaitu operasi ,  pada sistem proposisi (pernyataan) dan operasi ,  pada sistem himpunan pada kedua sistem tersebut berlaku beberapa sifat-sifat yang memiliki kesamaan. Sifat-sifat pada kedua sistem yang sama adalah sifat-sifat berikut : Bina Nusantara

Definisi Aljabar Boole Bina Nusantara

Bina Nusantara

Bina Nusantara

Sifat-sifat Proposisi Aljabar <>Aljabar Boole Bina Nusantara

Sifat-sifat Proposisi Aljabar <>Aljabar Boole (2) Bina Nusantara

Sifat-sifat Proposisi Aljabar <>Aljabar Boole(3) Bina Nusantara

Bina Nusantara

Terima Kasih semoga berhasil.. Bina Nusantara