MD101Q & MD101R Pengampu: Tony Tampake

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ANALISIS AGAMA DAN BUDAYA DALAM “KLAB”
Advertisements

FILSAFAT & ETIKA PEKERJAAN SOSIAL/KESEJAHTERAAN SOSIAL
Norma yang berlaku dalam kehidupan masyarakat
PRODI PENDIDIKAN SOSIOLOGI
FUNGSI DAN PERAN AGAMA DALAM MASYARAKAT
BAB II IDENTITAS NASIONAL.
KULIAH KEDUA Tony Tampake. Pengalaman akan Tuhan > Mengapa ada orang yang percaya kepada adanya Tuhan? > Mengapa ada orang yang tidak percaya kepada adanya.
Kepentingan Wahyu Bagi Kehidupan Gereja Wahyu 1:1-3 Oleh :
SUMBER NILAI PENDIDIKAN KARAKTER
FUNGSI DAN PERAN AGAMA DALAM MASYARAKAT
Pranata Agama Dalam bahasa Arab agama disebut ad-dien yang artinya hukun atau undang undang ciptaan yang maha kuasa. Sedang dalam bahasa sansekerta, a.
MUHAMMAD HAMBALI, SHI,MEI
Konsep-konsep dasar AGAMA
URGENSI AGAMA BAGI MANUSIA
LOGOTERAPI Victor E. Frankl
Hubungan Sains dan Agama
MAKNA SILA-SILA PANCASILA
TUHAN DALAM AGAMA KRISTEN
Tujuan & Prinsip Bisnis Syariah
MANUSIA DAN AGAMA STANDAR KOMPETENSI:
Bab 1. PENGETAHUAN DENGAN ILMU PENGETAHUAN TELAAH FILOSOFIS
Maria Angelia Christine, Simangunsong, S,Th, M.Pd.k
I. Arti dan Ruang lingkup agama Islam
AGAMA Arti Agama Pengertian Agama Hakekat Agama Bagi Manusia.
Pertemuan ke – V Beberapa Hampiran (approach) untuk memahami perilaku
AGAMA KATOLIK Drs. A.P. Oenarto M.
Sosiologi Agama Emile Durkheim
AGAMA DALAM PERUBAHAN SOSIAL
Realitas & “Kesadaran” Semiotika
Bahan Kuliah FH UII Yogyakarta 2016.
3. patokan (kaidah, ketentuan).
Manusia dan peradaban.
X MIA 1 dan X MIA 2 SEMESTER GANJIL
AGAMA Agama merupakan bagian penting dalam kehidupan manusia. Agama berkaitan dengan kepercayaan, keyakinan terhadap Tuhan dan alam ghaib, pengaturan tentang.
Oleh Yesi Marince, S.IP., M.Si Sesi 3
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
GEREJA YANG KONTEKSTUAL
Agama? Apakah agama itu?.
ASSALLAMUALAIKUM WR.WB
ASPEK-ASPEK AGAMA Tony Tampake.
Agama dan Keberagaman Budaya Materi diskusi Lokakarya Pendidikan Agama “Membangun Wawasan Bhinneka Tunggal Ika Melalui Penanaman Nilai-nilai Agama” Institut.
Mata Kuliah Islam dan Budaya Jawa Jurusan PAI STIT Muh. Wates
Dosen Pembimbing: Siti Nadroh, M.Ag
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM
MATA KULIAH TAUHID AKIDAH AKHLAK Dosen: Sarah Wulan, S.Ag, MPd
SUDAHKAH ANDA SIAP??? BERKONSENTRASILAH!!!!!.
Agama dan Manusia A1 Putri Indori Sely Wardani Muammar Khadafi
Matakuliah : L0094-Ilmu Sosial Untuk Psikologi
Pendekatan Fenomenologis
Oleh Yesi Marince, S.IP., M.Si Sesi 3
AL-QURAN SEBAGAI DASAR AJARAN ISLAM.
Ali Rohmad – 2015 M - Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI)
Konsep-konsep dasar AGAMA
Simbolisme dalam Agama Drs. H. Nur Syahid, MPdI
MATERI KULIAH PENDIDIKAN AGAMA
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
KULIAH PERTAMA HAKEKAT AGAMA.
Agama Etimologi: Agama berasal dari bahasa sankskerta. [a = tidak; gama = kacau] artinya tidak kacau; atau adanya keteraturan dan peraturan untuk mencapai.
Oleh : Joni Ahmad Mughni, S.EI., M.E.Sy
MEMPERSEMBAHKAN KELOMPOK 1 M. Reza Ansyari LubisMuammad Abduh Arya Syaputra Novika LubisWiwik HerawatiSiti Nuranis.
BAB 3 : PENGENALAN KEPADA BEBERAPA AGAMA LAIN
PERTANYAAN FUNDAMENTAL: Bagaimana saya harus hidup dan bertindak???
Pelajaran 10 : RABBANIYYAH
NILAI-NILAI AGAMA DAN BUDAYA YANG RELEVAN
MANUSIA DAN AGAMA STANDAR KOMPETENSI:
ASPEK-ASPEK AGAMA Tony Tampake.
HUBUNGAN HUKUM ISLAM DG AGAMA ISLAM. Pendahuluan Sebelum masuknya hukum Islam, rakyat Indonesia menganut hukum adat yang bermacam-macam sistemnya dan.
Kasus penyimpangan pancasila sila pertama Disusun oleh: Adi Prasetyo (K ) Agung Nugroho (K ) Alvian Novitasari (K ) Andysty Andryaningrum.
MANUSIA DAN PERADABAN. KOENTJARANINGRAT : PERADABAN ADALAH BAGIAN2 KEBUDAYAAN YANG HALUS DAN INDAH SEPERTI KESENIAN. PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN YANG.
Transcript presentasi:

MD101Q & MD101R Pengampu: Tony Tampake Kuliah Pertama MD101Q & MD101R Pengampu: Tony Tampake

Agama Hakekat Fungsi

Secara substantif agama mencakup karakteristik esensial kepercayaan manusia akan fenonema luar biasa dan realitas tertinggi. Secara fungsional agama menggambarkan utilitas atau manfaatnya bagi kehidupan individu dan/atau masyarakat. Dengan kata lain, segi substantif menyatakan apa itu agama sementara segi fungsional menyatakan apa yang dilakukan oleh agama.

Edward B. Tylor (1832–1917) Secara substantif agama adalah kepercayaan manusia terhadap keberadaan dan kekuasaan makhluk-makhluk spiritual. Manusia telah mengembangkan kepercayaan keagamaan tersebut demi menjelaskan mimpi-mimpi, penglihatan-penglihatan, ketidaksadaran, dan kematian. Di dalam tingkat tertentu, makhluk-makhluk spiritual itu dihubungkan dengan tempat-tempat dan objek-objek yang spesifik sehingga kemudian menjadi lebih objektif dan melahirkan ritus penyembahan (Inger Furseth, 2006:17, Bustanuddin Agus, 2006: 119-120)

Inilah yang disebutnya dengan neurosis obsesional dan traumatik. Sigmund Freud (1856-1939) Agama adalah sarana yang dipakai manusia untuk mengatasi frustrasi yang dialaminya di berbagai bidang kehidupan. Agama menjadi respon terhadap konflik dan kelemahan emosional yang dalam akibat peristiwa di masa lalu. Inilah yang disebutnya dengan neurosis obsesional dan traumatik. Nico Syukur Dister, 1982: 75

Emile Durkheim (1858-1917) Agama sebagai kesatuan sistem kepercayaan dan praktek-praktek yang berkaitan dengan yang sakral, yaitu hal-hal yang disisihkan dan terlarang; kepercayaan dan praktek-praktek yang menyatukan seluruh orang yang menganut dan yang meyakini hal-hal tersebut ke dalam satu komunitas moral... Elemen substantif di dalam definisi ini terdapat pada kepercayaan, praktek, dan hal yang sakral. Elemen fungsional terletak pada klaim bahwa agama menghasilkan integrasi dalam suatu komunitas moral. Emile Durkheim, 2003: 80

Secara teologis agama adalah wahyu Tuhan kepada manusia yang disampaikan pertama-tama kepada para nabi/rasulNya dan/atau orang-orang tertentu. Agama berisikan ajaran, tuntunan, perintah, dan larangan ilahi kepada manusia agar manusia dapat hidup dengan baik di dunia dan akhirat. Semua itu kemudian dituliskan menjadi kitab suci dan ditafsirkan menjadi pokok-pokok ajaran (credo) moral, etika, dan spiritual. Manfaat agama adalah menciptakan hubungan yang harmonis antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan sesamanya, dan manusia dengan lingkungan alamnya.

Agama-Agama di Indonesia Secara politis, di Indonesia ada enam agama yang diakui oleh pemerintah, yaitu Buddha, Hindu, Islam, Katolik Roma, Kristen Protestan, dan Kong Hu Cu. Penentuan agama-agama resmi ini (recognized religion) didasarkan pada kriteria kitab suci, nabi/rasul, dan kelembagaan. Dengan kriteria ini maka agama-agama asli Indonesia yang masih dianut oleh sebagian masyarakat tidak termasuk di dalam kategori agama resmi yang diakui oleh Pemerintah.

Kesimpulan Agama adalah bagian yang penting dan sentral di dalam kehidupan manusia, baik pada tingkat individu maupun masyarakat. Agama secara hakiki mengandung unsur-unsur yang suci dan ilahi yang dapat menolong manusia untuk memaknai kehidupannya di dunia dalam relasi yang harmonis dengan Tuhan, sesama manusia, dan lingkungan alamnya. Itulah sebabnya agama menjadi sangat penting bagi kehidupan manusia.

Terima Kasih Kalau ada pertanyaan atau komentar, silahkan tuliskan di kolom “comment”. Tuliskan nama dan nim ya.