BAB.3 Identifikasi Peluang Usaha Orientasi Internal & Eksternal Sumber gagasan Bagi produk dan jasa baru Proses perencanaan dan pengembangan produk Produk yg sesuai untuk perusahaan kecil Orientasi pemasaran Kegagalan dalam memilih usaha
3.1Orientasi Internal dan Eksternal ORIENTASI EKSTERNAL : Banyak peluang yang harus ditangani dengan cara yang lebih baik, serta dapat melihat peluang yang tersembunyi dangan gagasan baru, bekerja keras mengubah peluang menjadi kenyataan. Wirausaha memiliki rasa ingin tahu yang besar dan senantiasa menyimpan informasi yang menarik dalam ingatan mereka.
Sambungan: Terdapat dua jenis kesadaran yang memaksa penelusuran peluang venture baru, yaitu : kesadaran yg tercermin dalam orientasi internal dan eksternal. Ransangan eksternal menelusuri sumber gagasan baru : Konsumen, memperhatikan keinginan konsumen Produk yg sdh ada, mengevaluasi produk dan penawaran yang sudah ada, shg dapat menginspirasi produk dan cara penawaran baru. Saluran distribusi, juga merupakan sumber gagasan baru karena kedekatan nya terhadap pasar Regulasi , peraturan pemerintah yang menyakut produksi harus dikaji . Pengembangan dan penjualan , produk dan cara penawaran baru dpat dikembangkan.
sesuatu yang dapat dipraktekan di produksi. ORIENTASI INTERNAL : Meransang sumber daya kreasi pribadi untuk membentuk ventura baru, Pribadi yang menyimpan informasi dan data yang baik dapt menyusun data tersebut menjadi: konsep, prinsip prinsip . citra, dan fakta fakta. Tahap penggunaan kreasi internal dapat di klasifikasi sebagai berikut: Analisa konsep sehingga teridentifikasi dengan jelas, dan dapat menguraikan permasalahan yang perlu diatasi. Menentukan kesamaan unsur yang berhubungan dengan konsep dan masalah. Kombinasi unsur unsur dan cara baru sehngga dapat mengahasil sesuatu yang dapat dipraktekan di produksi.
3.2 Sumber gagasan produk dan jasa baru Kebutuhan akan sumber penemuan , pengembangan material berdasarkan tempat dan waktu. Berdasarkan hobby. Mengamati kecendrungan Manfaat produk produk terhadap bukan sasarannya. Pemanfaatan produk dari produk perusahaan lain.
3.3 Proses perencanan dan pengembangan produk Lima tahapan pokok dalam pengembangan produk: Tahapan gagasan Tahapan konsep Tahap pengembangan produk Tahap uji pemasaran Tahap komersialisasi.
Produk yg sesuai dengan usaha baru Produk usaha baru mengalami kristalisasi pilihan produk , berdasarkan : Tenaga kerja , sumber keuangan untuk adm, produksi,operasi, pemasaran ,bahan baku, teknologi, dan fasilitas yang terbatas.
Orientasi pemasaran Pemasaran yang kurang strategik dapat menyebabkan perusahaan mengalami kegagalan. Setiap gagasan baru terhadap produk harus dapat disosialisasikan dan dapat memenuhi kebutuhan pasar. Dapat saja produk unik memonopli pasar . Perubahan dan perbaikan produk dapat mempertahankan kesinambungan permintaan / kebutuhan pasar
Kegagalan dalam memilih usaha baru Kurangnya objektivitas dalam menilai kelayakan pemasaran. Kurang dekat ke pasar , kurang konsumtip Kurangnya pemanfaatan teknologi baru dalam proses produk Diabaikannya kebutuhan finansial untuk pengembangkan produk, Produk yang kurang diferensiasi produk