ENZIM Inti Mulyo Arti, STP, MSc.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Yuk, kenal lebih lanjut tentang enzim! 
Advertisements

ENZIM MATA PELAJARAN B I O L O G I KELAS XII IPA SEMESTER I.
BAB IV METABOLISME Proses pembentukan atau penguraian zat di dalam sel yang disertai dengan adanya perubahan energi as-bio-fmipa-upi.
Metabolisme Mikroba Gambar dan keterangan.
ENZIM.
PRESENTASI MATA PELAJARAN BIOLOGI
ASPEK KIMIA DALAM TUBUH
ENSIM DAN VITAMIN Katalisator organik yang bersifat mempercepat reaksi biokimia, sifatnya termolabil, dapat disintesis secara in vivo tetapi bekerja.
ENZIM, PROTEIN DAN ASAM AMINO
Oleh SUPARMUJI, S.Pd METABOLISME Oleh SUPARMUJI, S.Pd
KATALITIK PROTEIN (ENZIM)
ENZIM SEDERHANA PROTEIN ENZIM KONJUGASI/HALOENZIM PROTEIN
Sistiana Windyariani, Pend Bio UMMI
Enzim Karakteristik: kekuatan daya katalitik dan kespesifikan
ENZIM Enzim adalah bio katalisator , yang artinya dapat mempercepat reaksi – reaksi biologi tanpa mengalami perubahan struktur kimia. Menurut kuhne (1878),
ENZIM An An Yulianti Ronnie Permana.
BAB 2 METABOLISME.
ENZIM Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
METABOLISME SERANGKAIAN REAKSI KIMIA YANG TERJADI DI DALAM TUBUH ORGANISME HIDUP YANG DIBANTU OLEH SEKELOMPOK ENZIM DAN DIATUR DENGAN SANGAT KETAT TERBAGI.
Enzim.
Mikchaell Panjaitan S.Pi
ENZIM Oleh: Drs. IGK. Wijasa, MARS.
ENZIM Dra. Mundari. MSi (Guru Biologi SMA Negeri 1 Yogyakarta)
Kehidupan Sel Pertemuan 3 By Natalia Konradus.
DR. IR. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Keserbagunaan Katabolisme
Metabolisme Mikroba Gambar dan keterangan.
Ir. Niken Astuti, MP. Prodi Peternakan, Fak. Agroindustri, UMB YOGYA
METABOLISME MIKROOGANISME
ENZIM.
Enzim ( KLASIFIKASI ENZIM, STRUKTUR ENZIM DAN MEKANISME KERJA ENZIM )
ENZIM.
ENZIM Dra. Mundari. MSi (Guru Biologi SMA Negeri 1 Yogyakarta)
Fungsi Enzim Dalam Proses Metabolisme
ENZIM.
ENZIM By: Mayasari Sinambela
Enzim I hate slow.
ENZIM.
BAB 2 METABOLISME.
DR. IR. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
ENZIM Nutrisi Ternak Dasar Universitas Brawijaya Malang 2009.
ENZIM Burhannudin Ichsan.
Karakteristik Mekanisme Faktor-faktor
ENZYME CATALYSIS KELOMPOK 6 Anisa Silvia ( )
BAB 8 Karbohidrat, Protein, dan Biomolekul Standar Kompetensi
METABOLISME SEL Rangkaian reaksi biokimia dalam sel hidup.
ENZIM Enzim adalah biomolekul yang berfungsi sebagai katalis (senyawa yang mempercepat proses reaksi tanpa habis bereaksi) dalam suatu reaksi kimia. Enzim.
REGULASI DAN AKTIVITAS ENZIM
Oleh: Bendrata Wardana
ENZIM & KOENZIM Oleh hairan wali, S.Pd.
dPrayuni/Materi-Biologi
ENZIM.
ENZYM DAN COENZYM OLEH KELOMPOK 5 HAIRAN WALI KASMAWATI FATIMAH
Assalamualaikum wr.wb NAMA KELOMPOK : - Dara Lailatul Marwah
ENZIM 15 November 2017.
ENZIM DAN ENERGI.
Enzim adalah suatu biokatalisator, yaitu suatu bahan yang berfungsi mempercepat reaksi kimia dalam tubuh makhluk hidup tetapi zat itu sendiri tidak ikut.
ENZIM.
METABOLISME Agustus 2014.
B L I O O G I E N Z I M Nama Anggota Kelompok : 1. M. Jazuli (04)
METABOLISME ENERGI DAN ZAT GIZI MAKRO PROGRAM STUDI ILMU GIZI-FIKES
BAB 2 Metabolisme.
ENZIM. Kata Yunani “Enzume”  in yeast Biokatalisator yang dihasilkan o/ jaringan hidup me  kecepatan reaksi tanpa ikut bereaksi Reaksi : pemecahan atau.
ENZIM.
ENZIM. Enzim merupakan senyawa organik bermolekul besar yang berfungsi untuk mempercepat jalannya reaksi metabolisme di dalam tubuh tumbuhan tanpa mempengaruhi.
ENZIM Oleh Zaenal Arifin.
Oleh Melyani Dyah Nugraheni Rombel 6
ENZIM INDRI KUSUMA DEWI,S.Farm.,M.Sc.,Apt..
ENZIM Oleh Zaenal Arifin.
4.3Mendeskripsikan struktur, tatanama, penggolongan, sifat dan kegunaan makromolekul (polimer, karbohidrat, dan protein). 4.4Mendeskripsikan struktur,
Transcript presentasi:

ENZIM Inti Mulyo Arti, STP, MSc

What is Enzim? Enzim merupakan senyawa organik bermolekul besar yang berfungsi untuk mempercepat jalannya reaksi metabolisme di dalam tubuh tumbuhan tanpa mempengaruhi keseimbangan reaksi Enzim tidak ikut bereaksi, struktur enzim tidak berubah baik sebelum dan sesudah reaksi tetap Enzim sebagai biokatalisator Bagian enzim yang aktif adalah sisi aktif dari enzim Enzim adalah biokatalisator yang mempercepat laju reaksi kimia dalam tubuh dengan menurunkan energy aktivasi reaksi

STRUKTUR enzim Komponen utama enzim adalah protein baik tunggal maupun gabungan Protein yang sifatnya fungsional, bukan protein structural Hanya terdapat di makhluk hidup Tidak semua protein bertindak sebagai enzim

PENYUSUN ENZIM

Enzim protein sederhana Bukan Protein Protein = apoenzim Enzim Konjugasi Bukan protein = Gugus prostetik Organik = Koenzim Anorganik = kofaktor

Contoh koenzim NAD (koenzim 1) NADP (koenzim 2) FMN dan FAD Cytokrom: cytokrom a, a3, b, b6, c, dan f Plastoquinon, plastosianin, feredoksin ATP: senyawa organik berenergi tinggi, mengandung 3 gugus P dan adenin ribose

Sifat enzim Dibentuk dalam protoplasma sel Beraktifitas di dalam sel tempat sintesisnya (disebut endoenzim) maupun di tempat yang lain diluar tempat sintesisnya (disebut eksoenzim) Sebagian besar enzim bersifat endoenzim Mempercepat laju reaksi tanpa mengubah komposisi produk Menurunkan energy aktivasi Hanya dapat mengkatalis reaksi tertentu (bekerja spesifik) Efisien (dibutuhkan dalam jumlah yang sedikit) Dapat dihambat oleh zat tertentu (inhibitor) Dapat bekerja pada reaksi bolak-balik (tertentu)

Sifat Lain Enzim bersifat koloid, luas permukaan besar, bersifat hidrofil Dapat bereaksi dengan senyawa asam maupun basa, kation maupun anion Enzim sangat peka terhadap faktor-faktor yang menyebabkan denaturasi protein misalnya suhu, pH dll Enzim dapat dipacu maupun dihambat aktifitasnya Enzim merupakan biokatalisator yang dalam jumlah sedikit memacu laju reaksi tanpa merubah keseimbangan reaksi Enzim tidak ikut terlibat dalam reaksi, struktur enzim tetap baik sebelum maupun setelah reaksi berlangsung Enzim bermolekul besar Enzim bersifat khas/spesifik

Cara kerja enzim Terdapat 2 teori yang menjelaskan cara kerja enzim yakni teori genbok kunci (lock and key) dan kecocokan terinduksi (induced fit)

Faktor yang mempengaruhi Suhu: optimum 300C, minimum 0 0C (< inaktif), maksimum 400C (> rusak) Logam, memacu aktifitas enzim: Mg, Mn, Co, Fe Logam berat, menghambat aktivitas enzim: Pb, Cu, Zn, Cd, Ag pH, tergantung pada jenis enzimnya (pepsin aktif kondisi masam, amilase kondisi netral, tripsin dan maltase kondisi basa) Konsentrasi substrat, substrat yang banyak mula-mula memacu aktifitas enzim, tetapi kemudian menghambat karena: penumpukan produk (feed back effect) Konsentrasi enzim, peningkatan konsentrasi enzim memacu aktifitasnya Konsentrasi inhibitor, peningkatan konsentrasi inhibitor menghambat laju reaksi Air, memacu aktifitas enzim Vitamin, memacu aktifitas enzim

PENGHAMBATAN AKTIVITAS ENZIM Penghambatan aktifitas enzim ada dua tipe: Kompetitif: zat penghambat mempunyai struktur yang mirip dengan substrat sehingga dapat bergabung dengan sisi aktif enzim. Terjadi kompetisi antara substrat dengan inhibitor untuk bergabung dengan sisi aktif enzim (misal feed back effect) Non kompetitif: zat penghambat menyebabkan struktur enzim rusak sehingga sisi aktifnya tidak cocok lagi dengan substrat Aktivitas enzim spesifik: hanya cocok untuk satu macam substrat saja atau sekelompok kecil substrat yang susunanya hampir sama dan fungsinya sama E5 A B C D E1 E2 E3 E4

TATA NAMA ENZIM Sebelum ada tata nama : Enzim diberi nama dengan sembarangan saat ditemukan Contoh : tripsin, pepsin, renin Enzim diberi nama sesuai dengan nama substrat dan reaksi yang dikatalisis. Biasanya ditambah akhiran ase Contoh : urease (urea), lipase (lipid/ lemak), amylase (amilum), protease (protein), lactase (laktat), dehydrogenase (mengkatalis reaksi pelepasan hydrogen) Tata nama enzim diatur oleh International of Biochemistry (IUB) sejak tahun 1961, dimana : Enzim dibagi ke dalam 7 golongan besar

Kelas Tipe reaksi Contoh Oksidoreduktase (nitrat reduktase) memisahkan dan menambahkan electron/ hydrogen, mengkatalis reaksi redoks biologis Oxidase, reductase, dehydrogenase Transferase (Kinase) memindahkan gugus senyawa kimia/ gugus fungsi antar substrat Transglutaminase, alanine transaminase, DNA metiltransferase Hidrolase (protease, lipase, amilase) memutuskan ikatan kimia dengan penambahan air (mengkatalis reaksi hidrolisis biologis) Enzim pencernaan, amylase, sukrase, tripsin, renin, lisozim Liase (fumarase) membentuk ikatan rangkap pada substrat dengan melepaskan satu gugus kimia Karbonik anhidrolase, ornitin dekarboksilase Isomerase (epimerase) mengkatalisir perubahan/pembentukan isomer suatu senyawa tunggal Protein disulfide isomerase Ligase/sintetase (tiokinase) menggabungkan dua molekul secara kovalen yang disertai dengan hidrolisis ATP Piruvat karboksilase, asetil KoA karboksilase Polimerase menggabungkan monomer-monomer sehingga terbentuk polimer

Alhamdulillah file.upi.edu | materi78