13.1 ISO/IEC 10918-1 JPEG.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Chapter 8 Kompresi Video Kompresi video dipengaruh dari data video tersebut dan hardware yang digunakan pada video tersebut – pada pengambilan gambar –
Advertisements

Kompresi JPEG,MPEG, dan Video Streaming
U AS M ULTIMEDIA DZIKRU ROHMATUL IZA ( ).
Sistem Komunikasi II (3 sks) PCM
Kompresi Data Oleh Abdillah Irsyad El Nur Erieq Septian W
Kompresi Data Oleh Abdillah Irsyad El Nur Erieq Septian W
Kompresi Data.
TE 6610 – Pengolahan Sinyal Multimedia
Pencacah.
CS3204 Pengolahan Citra - UAS
Kompresi Citra M.Iqbal Habibie.
Pengantar Multimedia Pertemuan 4 Kompresi Data
Pertemuan 9 Pengolahan Citra Digital
Kompresi Citra KOMPRESI CITRA Nurfarida Ilmianah.
@Copyright By: Nurul Adhayanti
MPEG-2 Standar video codec generik dari ITU-T dan ISO/IEC (SG15 ITU-T)
Pertemuan : 8 Basis Data Terapan
Perbaikan Citra pada Domain Spasial
Video Compression. Kelompok 13 M Fatkhul Amin Irpan Maulana Kholid A.H Hendy W
TUGAS UAS MULTIMEDIA OLEH OLEH: RIZAL ARIF Z ( )
JPEG dan MPEG ANGGUN TRIYOGO
Tipe dan Mode Algoritma Simetri (Bagian 3)
 Tabel sangat penting artinya dalam desain web. Karena dengan menggunakan tag table Anda dapat membuat halaman web "terbagi" pada beberapa kolom atau.
COLOR TV Warsun Najib.
Kompresi Citra dan Reduksi Data
KOMPRESI DAN TEKS.
Sistem Informasi UNRIYO
Tugas multimedia.
Oleh : Nama : Rizqi Amrul Hakim NPM : Diajukan Guna Melengkapi Sebagian Syarat Dalam Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu (S1) JAKARTA RIZQI.
Kompresi Citra.
Implementasi Digital Watermarking. Our Digital World.
REPRESENTASI DATA MULTIMEDIA
IMAGE ENHANCEMENT (PERBAIKAN CITRA)
Oleh: Edi Purnomo Rizal Pengantar  Perkembangan internet mempermudah pengiriman pesan  Pesan di internet sering dapat dibajak.
12.2 ISO/IEC JPEG.
Kompresi Citra dan Reduksi Data Dr. Ir. Sumijan, M.Sc Dosen Universitas Putra Indonesia “YPTK”
Kompresi Citra Dr. Ir. Sumijan, M.Sc Dosen Universitas Putra Indonesia “YPTK”
MPEG (Motion Picture Expert Group) Disusun oleh : Ahmad Apriyanto
1. Pendahuluan Image Processing 1. Content: 1.Aplikasi Citra 2.Pengertian Citra Digital 3.Pengertian Piksel 4.Sampling 5.Kuantisasi 6.Jenis Citra 7.RGB.
Kompresi Gambar Klasifikasi Kompresi Teknik Kompresi 1.
MODUL 3 PERBAIKAN KUALITAS CITRA
Universitas Islam Indonesia
Modul 1 PENGANTAR PENGOLAHAN CITRA
Pengantar Multimedia Pertemuan 4 Kompresi Data
TEKNIK KOMPRESI LOSSLESS TEXT
Kompresi Citra.
Pengantar Multimedia Universitas Dian Nuswantoro
Image Processing Architecture
ALJABAR MATRIKS Bila kita mempunyai suatu sistem persamaan linier
13.2 ISO/IEC JPEG.
Terminology The terminology between original image and image compression Compression Ratio Bit per pixel.
Meminimalkan Kebutuhan Memori dalam Merepresentasikan Citra Digital
PEMAMPATAN CITRA DENGAN SINGULAR VALUE DECOMPOSITION (SVD)
Image Processing 1. Pendahuluan.
KOMPRESI DATA DAN TEKS Sindy Nova.
Pengolahan Citra Digital
PENGANTAR KOMPUTER & TI 1A
D10K-6C01 Pengolahan Citra PCD-03 Piksel dan Representasinya
STÁNDAR - STÁNDAR KOMPRESI PADA GAMBAR
Tugas Multimedia Luqman hakim
KOMPRESI CITRA.
KOMPRESI GAMBAR (CITRA)
Tugas Akhir Multimedia
Konsep Dasar Pengolahan Citra
Pertemuan 2 Representasi Digital Sinyal Multimedia
RANGKAIAN DIGITAL ENCODER & Decoder.
Pertemuan 10 Mata Kuliah Pengolahan Citra
Oleh : Rahmat Robi Waliyansyah, M.Kom.
Dct.
Rangkaian Multiplekser, Dekoder, Register. Rangkaian Multiplekser Multiplexer adalah suatu rangkaian yang mempunyai banyak input dan hanya mempunyai satu.
Transcript presentasi:

13.1 ISO/IEC 10918-1 JPEG

4. Quantization each DCT coefficient obtained at step 3 is divided by a quantization value

Quantization Table

BASELINE SEQUENTIAL MODE COMPRESSION  Baseline Coding Image dipartisi dalam 8 x 8 blok pixel non-overlapping (dari kiri ke kanan atas ke bawah) Tiap blok dikodekan DCT 64 Koefisien transform dikuantisasi dengan kualitas yang diinginkan Koefisien hasil kuantisasi segera dikodekan entropy dan dikeluarkan sebagai output data kompresi

QUANTISATION TABLE (Q-TABLE) Table didasarkan pada psychovisual thresholding Diturunkan secara empiris menggunakan luminance dan chrominance dengan 2 : 1 horizontal subsampling Tidak cocok untuk semua aplikasi tetapi memberikan hasil yang baik untuk kebanyakan image dengan presisi 8-bit Luminance Q-Table Chrominance Q-Table  untuk q_JPEG = 50

KUANTISASI Fq(u,v) = koefisien transform setelah kuantisasi F(u,v) = koefisien transform sebelum kuantisasi Q(u,v) = elemen dari tabel kuantisasi luminance dan chrominance Pada decoder inverse kuantisasi didapat dari:

KUANTISASI Quality factor q_JPEG digunakan untuk mengontrol elemen matrix kuantisasi Q(u,v) Range dari harga q_JPEG antara 1% - 100% Matrix kuantisasi JPEG  untuk q_JPEG = 50 (untuk luminance & chrominance) Untuk quality factor yang lain Q(u,v) dikalikan faktor kompresi  Untuk q_JPEG = 100  .Q(u,v) = 1