Polidaktili dan Brakidaktili Aldo O.M. M. Arkan Shidqi XII-IPA2
Brakidaktili Brakidaktili adalah suatu penyakit/kelainan yang dicirikan dengan jari tangan pendek.Penderita brakidaktili memiliki gen dalam keadaan heterozigot (Bb). Cacat keturunan inidiwariskan secara dominan. Individu yang memiliki gen dalam keadaan homozigotdominan (BB) meneyebabkan kematian pada masa embrio, sedangkan dalam keadaanheterozigot hanya memiliki dua ruas jari, karena ruas jari yang tengah sangat pendek dantumbuh menyatu dengan ruas jari lain.
Individu dengan gen homozigot resesif (bb) merupakan individu yang normal. Jikaindividu barakidaktili (Bb) menikah dengan sesamanya, perbandingan anaka merekayang kan lahir adalah 3 barkidaktili : 1 normal.
Menurut dokter umum Rumah Sakit Umum Abdul Moloek dr Luther Theng, dari studi kasus yang ditemukan umumnya brakidaktili terjadi pada 1 dari 4.000 kelahiran. Secara klinis brakidaktili bisa berupa terjadinya pemendekan pada kelima jari pada masing-masing tangan dan kaki atau kadangkala selain ukuran jari lebih pendek, ada satu atau dua jari yang "hilang".
Hal itu disebabkan seseorang yang menderita brakidaktili mengalami kekerdilan pertumbuhan, sehingga menjadi sindaktili atau perlekatan dua jari pada satu tangan atau kaki.
Gejala dan penyebabnya Penyebabnya kelainan genetika, sehingga tidak dapat dicegah karena kelainan bawaan bayi sejak lahir.
Cara Mengatasinya Cara mengatasinya tergantung kasus. Bila disertai sindaktili maka dilakukan operasi pemisahan jari oleh dokter ortopedi, dan bila tidak disertai sindaktili, dilakukan terapi fungsi jari-jari. Pada kasus tertentu dapat dilakukan operasi rekonstruksi dan pemanjangan jari untuk meningkatkan kualitas hidup setelah dewasa.
Contoh orang terkena Brakidaktili
Polidaktili Suatu kelainan yang diwariskan gen autosomal dominan P, sehingga penderita akan mendapatkan tambahan jari pada satu atau dua tangannya dan atau pada kakinya. Orang normalnya adalah yang memiliki homozigotik resesif pp. Polidaktili juga dikenal sebagai Hyperdaktili, bisa terjadi ditangan atau dikaki manusia ataupun hewan. Tempat jari tambahan tersebut berbeda-beda ada yang di dekat ibu jari dan ada pula yang berada di dekat jari kelingking.
Gejala dan Penyebabnya Polidaktili, disebabkan kelainan kromosom pada waktu pembentukan organ tubuh janin. Ini terjadi pada waktu ibu hamil muda atau semester pertama pembentukan organ tubuh. Kemungkinan ibunya banyak mengonsumsi makanan mengandung bahan pengawet. Atau ada unsur steratogenik yang menyebabkan gangguan pertumbuhan. Kelebihan jumlah jari bukan masalah selain kelainan bentuk tubuh. Namun demikian, sebaiknya diperiksa kondisi jantung dan paru bayi, karena mungkin terjadi multiple anomali.
Cara Pencegahannya Pencegahan yang bisa dilakukan adalah dengan rnemperhatikan masalah asupan nutrisi. lbu hamil sudah sebaiknya mendapat makanan yang bergizi pada saat trimester pertama kehamilan, dimana pada saat itu terjadi proses pertumbuhan organ-organ tubuh pada janin. Namun sayangnya pada masa tersebut banyak ibu hamil yang mengalami mual muntah, sehingga ada keengganan untuk mengonsumsi makanan yang cukup. Pencegahan lain yang bisa dilakukan ibu hamil adalah dengan menghindari konsumsi obat-obatan yang bisa membahayakan janin pada kandungannya.
Contoh orang terkena Polidaktili