Perkembangan MANAJEMEN.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pengantar Bisnis dan Manajemen
Advertisements

Disarikan dari Siregar & Samadhi
Perencanaan Dan Pembuatan Keputusan
Perkembangan MANAJEMEN.
PENDAHULUAN MANAJEMEN OPERASI
PERENCANAAN (planning)
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN SEKTOR PUBLIK
Manajemen Strategik Bagian 1.
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN STRATEGIC PLANNING AND BUDGETING KELOMPOK 1 6 AK2 . YULIA NOVITA SUPERI JAHUDA
ASPEK DALAM SKEP Aspek Pasar Aspek Pemasaran Aspek Teknik n Teknologi
PERENCANAAN.
KONSEP MANAJEMEN STRATEGIS
PERTEMUAN 4 Proses Perencanaan
PERENCANAAN (planning)
PROSES MANAJEMEN STRATEGIK
Performance Audit / Audit Kinerja
BAB IV PERENCANAAN.
Manajemen Strategi: Pengantar
PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGI
EVALUASI DAN PENGENDALIAN STRATEGI
Penganggaran Sektor Publik
Strategi, Balanced Scorecard dan Analisis Profitabilitas Strategis
PERENCANAAN (PLANNING)
SEJARAH DAN TEORI MANAJEMEN
MANAJEMEN USAHA TERNAK
Model Deskriptif Manajemen Strategik
A. Kedudukan Evaluasi dalam Manajemen
PROSES MANAJEMEN OLEH : ADEK KURNIA ROZA, S.Kom.
Pengantar Manajemen Strategis.
Pemecahan Masalah (Problem Solving) & Pengambilan Keputusan (decesion making) Pertemuan ke 4.
SESI 04: PROSES PERENCANAAN
Materi Tutorial Tatap Muka Pertemuan ke-2
PERENCANAAN.
MANAJEMEN STRATEGIS.
Chapter: pengendalian strategik
PERENCANAAN Lecture 6 Disampaikan oleh: Dr. Ir. NUDDIN HARA.
BAB I PENDAHULUAN.
PERANAN STRATEGIS SDM DAN HUMAN RESOURCES SCORECARD
Modul ke-14 ( Keempat belas) Mata Kuliah Manajemen Strategik
HAKEKAT MENSTRA Oleh : Dedy Arfiyanto,SE,MM
NAMA. : Deny Ismanto, S. E. MATA KULIAH. : Metodologi Penelitian,
BAB 6 PERENCANAAN 1. PERENCANAAN 2. PROSES PERENCANAAN 3. PERENCANAAN SITUASIONAL 4. PERENCANAAN DAN TINGKATAN MANAJEMEN 5. HAMBATAN DAN PEMECAHAN MASALAH.
Gambaran umum PENGANTAR MANAJEMEN
AUDIT MANAJEMEN Asas asas manajemen.
Mengelola Perusahaan Bisnis
3. perencanaan Hakikat perencanaan
ORGANISASI DAN MANAJEMEN 1
PERENCANAAN.
Manajemen Proyek Ref: Manajemen Proyek (Dari konseptual sampai operasional), Jilid 1, Edisi ke 2, 1999.
Disarikan dari Siregar & Samadhi
STRATEGI KEBIJAKAN.
PERENCANAAN Aku adalah tuan dari takdirku sendiri
Materi Tutorial Tatap Muka Pertemuan ke-2
Materi Tutorial Tatap Muka Pertemuan ke-6
PERANAN STRATEGIS SDM DAN HUMAN RESOURCES SCORECARD
Mengelola Perusahaan Bisnis
Pemecahan Masalah (Problem Solving) & Pengambilan Keputusan (decesion making) Pertemuan ke 4.
DASAR MANAJEMEN DAN BISNIS
PERENCANAAN (planning)
Manajemen Strategik Bagian 1. Materi MS 1. Hakekat MS 2. Analisis Lingkungan Eksternal + Matrik EFAS 3. Analasis Lingkungan Internal + Matrik IFAS + CPM.
EVALUASI STRATEGI DAN KINERJA.
Sistem Pengendalian Manajemen
PERENCANAAN (planning)
PERENCANAAN (planning)
PERANAN STRATEGIS SDM DAN HUMAN RESOURCES SCORECARD
Pemecahan Masalah Menurut Anderson:
STIMIK 10 NOVEMBER JAYAPURA,
BAB I MANAJEMEN STRATEGIS DAN DAYA SAING STRATEGIS Evolusi Manajemen Strategis sebagai Suatu Ilmu Tahun 1951 manajemen strategi lahir setelah Ford Foundation.
Perencanaan Strategis
13 FUNGSI PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN
Transcript presentasi:

Perkembangan MANAJEMEN

Perkembangan ilmu manajemen Manajemen ilmiah Pendekatan hubungan manusia Penyelidikan operasional Manajemen dengan pendekatan sistem Manajemen dengan pendekatan situasional Manajemen strategis

Evolusi manajemen 1890 1900 1910 1920 1930 1940 1950 1960 1970 1980 1990 2000 Manajemen sistematik Hubungan manusia Teori sistem Revolusi Sekarang dan YAD Manajemen ilmiah Manajemen kuantitatif Teori kontingensi Manajemen birokrasi Manajemen administratif Perilaku organisasi Sumber: Subrroto, 2009/2010

Manajemen ilmiah Disebut juga scientific management dan dipelopori oleh F.W.Taylor Prinsip: Cara ilmiah dlm pemecahan masalah manaj sbg pengguna coba-coba, pemilihan pekerja utk menyesuaikan dgn kemampuan dan spesifikasi jbtn/pek secara ilmiah, pengembangan kerja sama yg baik antara manajer dan pekerja. Sumbangan positif: Pengukuran waktu kerja dan konsep penetapan efisiensi. Kelemahan: - Memandang pekerja hanya sebagai obyek kerja. - Bonus kelebihan kerja tdk selalu mendorong produktivitas

Pendekatan hub manusia Disebut jg human relation behavioral approach dan dipelopori oleh Elton Mayo. Temuan Mayo: Perangsang finansial dan bonus tidak selalu meningkatkan produktivitas kerja, perilaku manajemen mempengaruhi produktivitas kerja, dan kelompok inform di lingk pekerja mempengaruhi produtivitas kerja. Aliran manaj ini berpandangan bhw manusia tidak dilihat lagi sbg manusia rasional dan ekonomis tetapi sbg makhluk sosial. Selain fisiologis kebutuhan manusia juga meliputi keinginan utk diterima dan dihargai. Juga ditinjau tentang bagaimana munculnya motivasi, perilaku kelompok, hubungan antar individu. Kelemahannya: Sulit diterapkan dlm praktek dan sulit dipelajari karena tingkah laku manusia itu sendiri sangat rumit.

Penyelidikan operasional Dikenal sbg aliran kuantitatif dgn memanfaatkan kaidah matematika. Teknik ini merupakan alat yg tangguh utk memecahkan masalah manajemen Memandang manaj sbg kesatuan logis dari tindakan yg dpt dinyatakan secara matematis dan terukur. Persoalan manajemen adalah optimasi masukan dan keluaran, dan pemodelan persoalan secara matematis. Manaj proy mis memanfaatkan metoda CPM (Critical Path Methods) dan PERT (Project Evaluation and Review Techniques). Kelemahannya adalah bhw pemecahan hanya terbatas pada mslh manaj yang dapat dikuantifisir spt persediaan dan perencanaan produksi. Bila yg dihadapi sngt komprehensif dan sulit dikuantifikasi maka metoda ini tdk dpt diterapkan.

Manaj dg pendekatan sistem Memandang manaj sbg suatu sistem yg merupakan kesatuan dari subsistem2 dimana setiap subsistem tsb memiliki masukan, proses transformasi dan keluaran. Sistem berada didalam lingk yg sngt mempengrhi dan sifat khasnya sulit utk dikendalikan. Mis jk perus dipndng sbg suatu sistem mk situasi ekon dan persaingan merup lingk sistem. Pendekatan ini melihat persoalan manaj dlm perspektif kesatuan sebab-akibat yg menyeluruh bukan sebagian2. Banyak menggunakan pendekatan kuantitatif penyelidikan operasional yang rumit.

Manaj dgn pendekatan situasional Disebut jg contingency approach, berdasarkan kenyataan bhw pemecahan manaj di suatu tempat belum tentu efektif utk ditempat lain akibat faktor2 situasi yg spesifik. Dikembangkan al oleh Fremont Kast, James Rosenzweig dan Robert Kahn. Dlm peningkatan produktivitas kerja, pendekatan perilaku akan meningkatkan motivasi pekerja sedangkan pendekatan situasional akan melihat dulu keadaan pekerjanya yg solusinya bisa berupa penyederhanaan (job simplification) atau pengayaan (job enrichment) kerja, tgt situasinya.

Manajemen strategis Manajemen strategis adalah: Suatu seni dan ilmu dari pembuatan (formulating), penerapan (implementing),dan evaluasi (evaluating) keputusan-keputusan strategis antar fungsi-fungsi yang memungkinkan sebuah organisasi mencapai tujuan-tujuan masa datang.

Dua Hal penting dlm manajemen strategik M S terdiri dari 3 macam proses manaj yaitu pembuatan strategi, penerapan strategi dan evaluasi kontrol thd strategi M S memfokuskan pd penyatuan aspek-aspek pemasaran, riset dan pengembangan, keuangan/akutansi dan produksi/operasional dari suatu bisnis.

Sejarah Manajemen strategik Anggaran dan pengawasan keuangan: Tertuju kpd usaha memproduksi barang sebanyak mungkin dg harga serendah-rendahnya. Perencanaan jangka panjang: Konsep, teknik dan alat analisa mulai diperhitungkan utk jangka waktu panjang. Perencanaan strategik perusahaan: Pada mulanya terjadi pergeseran dari aspek produksi kpd aspek pemasaran, terutama dlm hal pemenuhan kepuasan konsumen. Kemudian perencanaan organisasi/perusahaan beralih kpd pengembangan alat analisa dan strategi bisnis pokok. Tahap akhir berupa koreksi shg prinsip bottom up dan top down berlangsung secara berimbang, mengurangi aspek rasional dan analitis dan meningkatkan aspek seni dan kepemimpinan. Selain perencanaan perhatian juga diberikan kepada aspek manajemen spt struktur org., sistem kompensasi, informasi dan komunikasi, motivasi dan iklim kerja, budaya perusahaan, pengendalian dan pengawasan. Manajemen strategik: Pola berfikir perencanaan strategik digabung dg proses manajemen shg segala sesuatu yg bersifat strategis dimulai dari proses perencanaan hingga proses operasi dan pengendaliannya.

Manfaat manajemen strategik Memberikan arah dlm jangka panjang Membantu org beradaptasi pd perubahan yang terjadi Membuat org lebih efektif Mengidentifikasikan keunggulan komparatif org dlm lingk yg semakin beresiko Aktivitas pembuatan strategi akan mempertinggi kemampuan perusahaan utk mencegah munculnya masalah dimasa yg akan datang Keterlibatan karyawan dlm pembuatan strategi akan memotivasi mrk pd thp pelaksanaan Aktivitas tumpang tindih akan terhindar Keengganan utk berubah dari karyawan lama dpt dikurangi.

Tahapan Manajemen Strategik - FORMULASI STRATEGI - IMPLEMENTASI STRATEGI - EVALUASI STRATEGI Formulasi - MEMBANGUN VISI DAN MISI - IDENTIFIKASI ANCAMAN DAN PELUANG EKSTERNAL SERTA MENGURAIKAN KEKUATAN DAN KELEMAHAN INTERNAL - MEMBANGUN OBJEKTIF JANGKA PANJANG - MENGHASILKAN STRATEGI ALTERNATIF - MEMILIH STRATEGI YG AKAN DIJALANKAN

Tahapan Manajemen Strategik Implementasi - MEMBANGUN OBJEKTIF TAHUNAN - MEMOTIVASI KARYAWAN - ALOKASI SUMBER DAYA SEHINGGA FORMULASI STRATEGI BISA DILAKSANAKAN - MEMBANGUN STRUKTUR ORGANISASI EFEKTIF - MEMPERSIAPKAN KEUANGAN - MEMBANGUN DAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI = MOBILISASI KARYAWAN DAN MANAJER UTK MENJALANKAN STRATEGI YG SUDAH DIFORMULASIKAN TANTANGAN PD TAHAP IMPLEMENTASI ADALAH BAGAIMANA MENSTIMULASI MANAJER DAN KARYAWAN MELALUI ORGANISASI UTK BEKERJA DGN BANGGA DAN ANTUSIAS UTK MENCAPAI OBJEKTIF YG SUDAH DITETAPKAN

Tahapan Manajemen Strategik Evaluasi Dibutuhkan evaluasi Karena sukses sekarang belum tentu sukses dimasa yang akan datang Evaluasi : untuk mengetahui informasi keberhasilan atau kegagalan strategi

Tahapan Manajemen Strategik Tolok ukur penting dlm tahapan evaluasi adalah: mengukur produktivitas, efektifitas dan efisiensi. PRODUKTIVITAS = OUTPUT / INPUT EFEKTIF = PENCAPAIAN TUJUAN EFISIEN = PENCAPAIAN TUJUAN DGN MENGGUNAKAN SUMBER DAYA SESEDIKIT MUNGKIN

Tahapan Manajemen Strategik Semua strategi dapat berubah akibat kondisi internal dan eksternal yang terus berubah Aktivitas fundamental evaluasi meliputi: - Review faktor internal dan eksternal berdasarkan strategi sekarang - Mengukur kinerja - Mengambil tindakan perbaikan

Tahapan Manajemen Strategik Audit Eksternal Membangun Policy & Kebijakan tahunan Mem- bangun Visi Buat Evaluasi & Memilih strategi Menilai & Evaluasi Kinerja Membangun Objektif Jangka Panjang Alokasi SD Audit Internal Formulasi Strategi Implementasi Evaluasi

Komponen utama proses manajemen strategis Mengembangkan visi, misi dan sasaran Analisis peluang dan ancaman eksternal Analisis kekuatan dan kelemahan internal Analisis SWOT dan formulasi strategi Implementasi strategi Pengendalian strategi

Proses manajemen strategi Analisa kekuatan dan kelemahan internal Penentuan Visi, misi dan sasaran Analisa SWOT dan formulasi strategi Implementasi strategik Pengendalian strategik Analisa Peluang dan ancaman eksternal Sumber: Subroto, 2009/2010