MIKROORGANISME TANAH SOIL MICROORGANISM
Organisme tanah/Jasad Hidup Organisme tanah adalah organisme yang bertanggung jawab terhadap penghancuran dan sintesa bahan organik Jasad hidup (organisme) tanah dikelompokkan menjadi : a. Tumbuhan (flora) tanah b. Binatang (fauna) tanah
Klasifikasi Fauna Tanah Berdasarkan ukuran tubuh (Wallwork,1974) : Mikro Fauna, hewan tanah yang ukuran tubuhnya 20-200 μ, misal ; Protozoa, Acarina, Nematoda, Rotifera,. Meso Fauna, hewan tanah yang ukuran tubuhnya 200 μ -1 cm, misal ; Acarina, Collembola, nematoda, Rotifera, Araneida, Larva serangga, isopoda dsb Makro Fauna, hewan tanah yang ukuran tubuhnya ≥ 1 cm. Misal : Mollusca, Insecta, Vertebrata kecil dsb.
hidup dari bahan tumbuhan Makro Predator HEWAN Parasit/ Dari tumbuhan Binatang menyusui kecil : tupai, musang, marmut, tikus hidup dari bahan tumbuhan Serangga: semut, kumbang, tempayak, springtails,dll Kaki seribu, bubuk, tungau, siput darat, cacing tanah Makro Predator Tikus pondok HEWAN Tungau Serangga :berbagai semut Parasit/ Dari tumbuhan Kaki seratus Mikro Nematoda Protozoa Rotifera Laba-laba
Akar tanaman Tk Tinggi Algae Tumbuhan Fungi Actinomycetes, Aututrofik Hijau Hijau-biru Diatomeae Algae Tumbuhan Cendawan (jamur) Ragi Cendawan benang Fungi Actinomycetes, Aututrofik Aerobik Bakteri Heterotrofik Anaerobik
Tanaman BAKTERI Organisme ber-sel tunggal yg sangat kecil Perbanyakan dengan perpanjangan dan pembelahan Setiap gram tanah mengandung berjuta dan milyar (100 juta sampai 1miliar)
KLASIFIKASI BAKTERI Heterotrop Non simbiotik Simbiotik Aerob bakteri Anaerob bakteri Autotrop Nitrosomonas ,Nitrobakter, Thiobacillus anaerob Clostridium aerob Azotobacter Rhizobium Bacillus mycoides
Bakteri Heterotrop memperoleh carbon dan energi dr berbagai senyawa organik. Contohnya : bakteri pemfiksasi Nitrogen : dapat mengikat N dari atmosfer dapat memperoleh N nya dari Ammonia or Nitrates
1. Non Symbiotic – hidup bebas,tidak memerlukan tanaman inang. Anaerob – tidak memerlukan oksigen bebas untuk respirasinya. Clostridium Banyakpada tanah hutan Optimum pada pH 6.9 - 7.3 Tidak ada fiksasi dibawah pH 5.0 Aerob - memerlukan oksigen bebas Azotobacter Banyak di tanah pertanian Sangat sensitif terhadapkemasaman Tidak ada fiksasipada pH dibawah 5.5 sp 6.0
Symbiotik – hidup pada tanaman inang dan saling menguntungka Rhizobium - terdapat pada nodul akar dan mengikat N udara 3. Bakteri Aerob – memerlukan senyawa nitrogen Bacillus mycoides, menyebabkan denitrifikasi 4. Bakteri Anaerob - memerlukan senyawa nitrogen - Nitrates ---------- Nitrites, ammonia - Sulfates ---------- Sulfites, sulfides
Bakteri a. Nitrosomonas - mengoksidasi amonium menjadi nirit Autotrop- memperoleh carbon dariCO2 atmosfer dan energinya dari oksidasi senyawa anorganik atau senyawa carbon sederhana Contohnya. 1.Bakteri yang menggunakan senyawa N sebagai sumber energi a. Nitrosomonas - mengoksidasi amonium menjadi nirit - NH4+ NO2-
b. Nitrobakter - mengoksidasi Nitrite ke Nitrate - NO2- NO3- - Aktif pd pH > 6.0 dan temp > 65oF ifitas c. Thiobacillus - menggunakan S atau senyawa belerang sebagai sumber energi S + O2 + H2O H2SO4
Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan Bakteri: Oksigen (O2) ; AERASI a. Aerob.memerlukan oksigen b. Anaerob c. Fakultatif Kelembaban : Kelembaban optimum sama dengan yang dibutuhkan oleh tanaman tingkat tinggi. Temperatur : Psycrophyilus. Mesofiles dan Termofiles Temperatur tanah jarang mematikan bakteri Bahan organik Sebagai sumber energi (bakteri heterotrofi) Ca yang dpt dipertukarkan dan pH Ca tinggi dan pH : 6-8 umumnya terbaik Ca dan pH menentukan jenis bakteri Bakteri tertentu berfungsi pada pH amat rendah (±0,3) dan yang lain pada pH tinggi
Actinomycetes Sifat nya: Mikroorganisme ber-sel tunggal Peralihan antara bakteri dan fungi Sensitif pd tanah masam, pH < 5.0 tidak ada aktivitas, pH 6.0 - 7.5 aktivitas optimum Heterotrop
Fungi Sifatnya heterotrop toleransi pada kisaran pH yg lebar melimpah pd tanah masam, dimana bakteri dan actinomycetes terbatas aktivitasnya mendekomposisi sisa organik
Contoh FUNGI Micorrhiza - fungi akar , banyak pada tanah hutan Fungi akar membentuk jaringan di daerah perakaran dan menetrasi sel akar Hub simbiotik dan membantu serapan unsur hara dg meningkatkan permukaan yg menyerap hara
Algae Sifatnya : Dapat melakukan fotosisntesis Terdapat pada permukaan tanah , Contohnya : Ganggang hijau biru (Blue green) penting pada tanah sawah Menfiksasi N pd tanaman padi Memberikan oksigen ke air
Populasi mikroorganisme dalam tanah) Organismb Estimated Numbers/g Bacteria 3.000.000 – 500.000.000 Actinomycetes 1.000.000 – 20.000.000 Fungi 5.000 – 900.000 Yeasts 1.000 – 100.000 Algae 1.000 – 500.000 Protozoa Nematodes 50 - 200 a From Martin and Focht. 10 b Number for bacteria, actinomycetes, fungi and yeast are based on plate counts. Other organism found in soil include viruses, arthropods, and earthworms
Estimated Number and Biomass of Soil Animals and Microorganism in Surface Horizons Organisms Abundance Biomass (Kg/HFS) (per meter3) (per gram) Soil animals Earthworms 200 - 2000 <1 110 – 1100 Nematodes 107 - 108 104 - 105 11 – 110 Others 104 - 106 Variable 17 – 170 Microorganism Bacteria 1014 – 1015 108 - 109 450 – 4500 Actinomycetes 1013 - 1014 Fungi 1011 - 1012 105 - 106 1120 – 11200 Algae 1010 - 1011 56 – 560 Protozoa 17 - 170 Source : Brady, 1990. Note ; Biomass values based on live weight perhectare furrow slice (HFS)
Faktor yang mempengaruhi aktivitas organisme tanah Iklim (curah hujan, suhu, kelembaban dll) Tanah (kemasaman, kelembaban, suhu, hara dll) Vegetasi (hutan, padang rumput, belukar, dll) Keragaman organisme dan bobot biomassa dari organisme sangat besar
Aktivitas organisme tanah dicirikan oleh : . Jumlahnya dalam tanah Bobot tiap unit isi atau luas tanah (biomassa) Aktivitas metabolik Sebanyak 60-80% dari metabolisme total dalam tanah adalah hasil kegiatan mikroflora tanah.
Microorganism-Plant Relationships
PERANAN MIKROORGANISME 1.Dekomposisi sisa tanaman dan hewan 2 Melepaskan hara dan elemen anorganik utk tanaman 3. Menyusun senyawa organik baru 4 Membentuk humus untuk meningkatkan KPK dan struktur 5.Fiksasi nitrogen 6. Menghasilkan hormon pertumbuhan 7 Bersaing dengan organirme yg menimbulkan penyakit
Pemakan Mikrofilik dan Karnifor sbg Konsumen Sekunder dan Tertier Konsumen Tertier Organisme Mikroflora dimakan Predator Mangsa Algae Springtail Laba-laba Bakteri Tungau Nematoda Semut Sentipoda Fungi Enchytracida Kalajengking Lumut Sentipeda Keong Bekicot Bakteri dan Aplied Protozoa Mikroflora lain Lalat Kumbang Cerucut Cacing tanah fungi Serangga
Tabel Biomassa Kelompok Binatang Tanah Kelompok Organisme Biomassa (g/m2) Pdg Rumput Oak Spruce Herbivor 17,4 11,2 11,3 Detritivor : Besar 137,5 66,0 1,0 Kecil 25,0 1,8 1,6 Predator 9,6 0,9 1,2 Jumlah 189,5 79,9 15,1
Tabel Jumlah dan Biomassa Relatif dari Flora dan Fauna Tanah (0-15cm) Organisme Jmlh /m2 Jmlh/gram Biomassa (Kg/HLB) Mikriflora - Bakteri 1013-1014 108-109 450-4500 - Aktinomicetes 1012-1013 107-108 - Fungi 1010-1011 104-105 56-560 Mikrofauna - Protozoa 109-1010 17-170 - Nematoda 106-107 10-102 11-110 - Fauna lain 103-105 - - Cacing tanah 30-300 110-1100
Fiksasi Nitrogen *Hubungan Simbiotik antara bakteri dengan tanaman: -contohnya : legumes + Rhizobium - bakteri memerlukan tanamanuntuk tumbuh dan tanaman memperoleh N dr bakteri * Azospirillum/Azobactor dg rumput. Azofikasi penikatan N oleh azotobakter
Ectomycorrhyzae - association at exterior of root - develop on evergreen trees and shrubs
Mycorrhizae Endomycorrhizae - Associations occur in root interior between cells - Develop on deciduous trees, annual and herbaceous plants
Who are the major players in decomposition?
TERIMA KASIH SELAMAT BELAJAR