“Peran Asam Absisat dalam Kultur Jaringan Tumbuhan” REVIEW JURNAL FITOHORMON “Peran Asam Absisat dalam Kultur Jaringan Tumbuhan” Terry Angria Putri Perdana (13620091) 2. Herlina Dwi A. (13620117) 3. Nurul Baroroh (13620119) JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG 2016
ABA, PENYETARA TAHAP PERTUMBUHAN (Sinkronisasi) Penelitian sinkronisasi ukuran pertumbuhan pada somatic embryogenesis kurma Hasil peneltian ABA dengan Polietilen Glikol yang merupakan retardan yang berperan dalam sinkronisasi ukuran pertumbuhan embrio kurma secara somatic embryogenesis.
Perannya dalam Maturasi ABA, Perannya dalam Maturasi Transisi embrio somatic dari proliferasi menuju fase maturasi dan perubahan biokimia-morfologi ketika proses transisi tersebut. A adalah tahap globular dan B adalah perkembangan maturasi (tahap torpedo) dari guava. LEA (Late Embriogenesis Abundant)
ABA, Perannya dalam Konservasi In-vitro Penggunaan ABA dan Paclobutazol Pada Tanaman Lansium Domesticum
Peran Asam Absisat dalam Pengontrolan Kehilangan Air pada Daun Luas daun in vitro (A) dan total berat kering (B) tanaman Tagetes erecta L. yang dikultur secara in vitro selama 21 hari dalam wadah tertutup () dan wadah berventilasi (o) dengan konsentrasi ABA yang berbeda pada media kultur, luas daun ex vitro (C), dan total berat kering (D) tanaman yang serupa 28 hari setelah dipindah ke lahan. Data titik mewakili rata-rata + SE 15 tanaman (in vitro) dan 10 tanaman (ex vitro). Peran Asam Absisat dalam Pengontrolan Kehilangan Air pada Daun
Konsentrasi ABA daun (A), tingkat kehilangan air pada daun (B), dan kemampuan hidup di tanah (C) pada tanaman Tagetes erecta L. yang dikultur secara in vitro selama 21 hari dalam wadah tertutup () dan wadah berventilasi (o) dengan konsentrasi ABA yang berbeda pada media kultur. Data titik mewakili rata-rata + SE 30 ulangan
Ketahanan Hidup dan Pertumbuhan Plantlet
Peran ABA dalam kandungan air (tanpa pengeringan) daun Tradescantia virginiana dalam pertumbuhan tanaman pada RH (kelembapan relatif)55%
KESIMPULAN Dari paparan penjelasan yang ada, dapat disimpulkan bahwa Asam Absisat atau ABA memiliki peranan-peranan penting dalam kultur jaringan tumbuhan walaupun sifatnya menghambat. ABA dapat berperan dalam somatic embryogenesis dan mengatur sinkronisasi fase/tahap pertumbuhan embrio, berperan dalam maturasi, ketahanan plantlet terhadap stress air, mengatur penyimpanan gula dan protein LEA, menginduksi pengekspresian gen-gen saat somatic embryogenesis, mengurangi kematian sel akibat apoptosis, berperan pula dalam konservasi in-vitro tanaman, Pengontrolan Kehilangan Air pada Daun, Ketahanan Hidup Pertumbuhan Plantlet, dan Peran ABA dalam kandungan air (tanpa pengeringan) daun dalam pertumbuhan tanaman pada RH (kelembapan relatif)55%. .