BAB II. DISAIN STUDI KELAYAKAN Identifikasi Kesempatan Usaha Tujuan Keputusan Investasi Aspek-aspek Studi Kelayakan Alat dan Kerangka Analisa Data dan Sumber data Kriteria Penilaian
1. Identifikasi Kesempatan Usaha Pada tahap ini sponsor proyek melihat adanya kesempatan investasi yg menguntungkan. Pengamatan dilakukan thdp lingkungan utk memperkirakan kesempatan dan ancaman bagi proyek
2. Perumusan : tahap utk menterjemahkan kesempatan investasi ke dlm suatu rencana proyek yg konkret,dengan faktor-faktor penting dan dijelaskan secara garis besar 3. Penilaian : melakukan analisa aspek pasar,teknik,keuangan dan perekonomian 4. Pemilihan : melakukan pemilihan dengan memprtimbangkan segala keterbatasan dan tujuan yg akan dicapai 5. implementasi: menyelesaikan proyek tsb dengan tetap berpegang pada anggaran
Identifikasi kesempatan usaha dapat dilakukan dengan berbagai cara : Mempelajari impor: menunjukkan masih ada celah pasar yg blm dapat dipenuhi dari dalam negeri Meneliti bahan baku lokal :jumlah yg melimpah,harga yg murah,kualitas yg bagus,semua menunjukkankemungkinan untuk dieksploitasi Mempelajari ketrampilan tenaga kerja dan ketersediaannya
d. Melakukan studi industri d. Melakukan studi industri. Dapat menemukan berbagai industri yg sedang berkembang. e.Menerapkan kemajuan teknologi. Penguasaan teknologi merupakan salah satu sumber ‘competitive advantage’ f. Mempelajari hubungan antar industri . Perkembangan suatu industri menciptakan kesempatan bagi industri lainnya g. Menilai rencana pembangunan oleh Pemerintah h. Melakukan pengamatan di tempat/negara lain. Hal ini memungkinkan menrapkannya di tempat/negara sendiri
2. Tujuan Keputusan Investasi Bagi perusahaan Swasta : Pemilik perusahaan adal investor yg tujuan berinvestasi adalah mencari keuntungan untuk memaksimalkan kemakmurannya. Memaksimalkan nilai perusahaan melalui nilai saham. .Bagi Pemerintah/negara : Memaksimalkan kemakmuran masyarakat Kriteria yg digunakan adal “social cost and benefit”
3.Aspek-aspek Studi Kelayakan Aspek pasar dan Pemasaran,yang mempelajaridan menganalisa permintaan dan penawaran,harga,perkiraan penjualan,program pemasaran (marketing mix) Aspek teknis dan produksi,menyangkut pertanyaan penting ttg studi pengujian pendahuluan;skala produksi;proses produksi;peralatan dan perlengkapan produksi;penanganan limbah;tata letak pabrik;lokasi produksi;skedul kerja dan teknologi yg akan digunakan,dsb.
3. Aspek keuangan, mempelajari berbagai faktor a 3. Aspek keuangan, mempelajari berbagai faktor a.l: kebutuhan dana untuk investasi AT dan modal kerja;sumber pendanaan;taksiran penghasilan;manfaat dan biaya;proyeksi keuangan,dsb. 4. Aspek Manajemen,mempelajari tentang manajemen dlm masa pembangunanmaupun manajemen selama masa operasi. 5. Aspek Hukum,mempelajari tentang bentukbadan hukum;jaminan-jaminan yg dapat disediakan jika menggunakan sumber dana dr luar (pinjaman)
6. Aspek ekonomi dan sosial,meliputi penelitian tetang pengaruh proyek thd peningkatan pendapatan negara; devisa;penyerapan tenaga kerja;pemrataan kesempatan kerja;pengaruhnya thd industri lain di dalam negeri; aspek sosial :fasilitas umum,infra struktur;pembukaan/pemekaran wilayah baru;dsb.
4. Alat dan Kerangka Analisa No Aspek Alat Analisa 1 Pasar dan pemasaran Potensi pasar, Market Share,Survei Perilaku konsumen 2 Teknis dan produksi Analisis perilaku biaya,tata letak /lay-outpabrik;transportasi;pemilihan lokasi;time and motion studi utk skedul kerja 3 Keuangan Kriteria Investasi;BEP;aliran kas; ssumber dan penggunaan dana; rasio investasi 4 Manajemen Analisis jabatan;struktur organisasi;beban kerja 5 Ekonomi dan Sosial Analisis manfaat dan pengorbanan
5. Data dan Sumber Data Berbagai publikasi yg diterbitkan oleh lembaga Pemerintah maupun swasta : Biro Pusat statistik BKPM (D) Bank Indonesia Asosiasi Industri Lembaga-lembaga penelitian
6. Kriteria Penilaian Kriteria sempit : menekankan hanya pada aspek profitabilitas dipandang dari sudut perusahaan. Kriteria luas : manfaat proyek bagi negara secara nasional dan masyrakat umum secara sosial