TEKNIK DASAR OTOMOTIF TEGANGAN.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
STAF PENGAJAR FISIKA DEPT. FISIKA, FMIPA, IPB
Advertisements

Keadaan Zat Cair Volumenya tetap Bentuk tidak tetap
Kerja dan Energi Dua konsep penting dalam mekanika kerja energi
“GAYA”.
Aplikasi Hukum Newton.
BAB IV BATANG LENGKUNG   Batang-batang lengkung banyak dijumpai sebagai bagian suatu konstruksi, dengan beban lentur atau bengkok seperti ditunjukkan pada.
Konsep-konsep Dasar Analisa Struktur
KLIK , KOMPETENSI BELAJAR, UNTUK KE SLIDE SEBELUMNYA
ELASTISITAS.
Statika dan Dinamika Senin, 19 Februari 2007.
DINAMIKA PARTIKEL.
USAHA DAN ENERGI.
HUKUM-HUKUM NEWTON tentang GERAK
HUKUM NEWTON BAB Pendahuluan 5.2 Hukum Newton 5.1
GERAK LURUS Hukum-hukum Newton tentang gerak menjelaskan mekanisme yang menyebabkan benda bergerak. Di sini diuraikan perubahan gerak benda dengan konsep.
4. DINAMIKA.
DINAMIKA PARTIKEL PEMAKAIN HUKUM NEWTON.
DINAMIKA PARTIKEL.
Pertemuan 10 Elastisitas
5. USAHA DAN ENERGI.
MENERAPKAN KONSEP USAHA / DAYA DAN ENERGI
MEMAHAMI DASAR-DASAR KEJURUAN
Pertemuan 7 Tegangan Normal
Berkelas.
GERAK GAYA USAHA DAN DAYA
HUKUM NEWTON BAB Pendahuluan 5.2 Hukum Newton 5.1
DINAMIKA BENDA (translasi)
SIFAT ELASTIS BAHAN.
Masing-masing potongan batang dalam keadaan setimbang, maka potongan
DINAMIKA FISIKA I 11/5/2017 4:25 AM.
Mekanika Teknik Pengenalan Tegangan dan Regangan
Fisika Dasar IA (FI-1101) Bab 7 ELASTISITAS
ANALISA GAYA, TEGANGAN DAN REGANGAN
ANALISIS STRUKTUR Gaya Internal
MEKANIKA BAHAN Hamdani, S.T, S.Pdi, M.Eng FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK
Kuliah III KONSEP KESEIMBANGAN.
Tegangan GABRIEL SIANTURI MT.
Berkelas.
ELASTISITAS Pertemuan 16
Matakuliah : K0614 / FISIKA Tahun : 2006
FISIKA DASAR MUH. SAINAL ABIDIN.
Statika dan Dinamika Senin, 19 Februari 2007.
METODE ENERGI REGANGAN (STRAIN ENERGY METHOD)
MEKANIKA FLUIDA BY : YANASARI,SSi.
HUKUM NEWTON BAB Pendahuluan 5.2 Hukum Newton 5.1
Dinamika Partikel Penerapan Hukum-Hukum Newton
Standar Kompetensi Menerapkan konsep dan prinsip mekanika klasik sistem kontinu dalam menyelesaikan masalah Kompetensi Dasar Menganalisis hukum-hukum.
Gaya-gaya statika pada mesin
KLIK KOMPETENSI BELAJAR UNTUK KE SLIDE SEBELUMNYA
Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil
Hukum Newton Tentang Gerak
Latihan Soal Dinamika Partikel
HUKUM NEWTON BAB Pendahuluan 5.2 Hukum Newton 5.1
HUKUM NEWTON BAB Pendahuluan 5.2 Hukum Newton 5.1
DINAMIKA BENDA (translasi)
HUKUM NEWTON Pendahuluan Hukum Newton
Dinamika FISIKA I 9/9/2018.
ENERGI DAN MOMENTUM.
Kesetimbangan benda tegar Elastisitas dan Patahan
(Hukum STOKES & kecepatan terminal)
STRUKTUR BETON PRATEGANG
GURU BIDANG STUDI : ELIYA DEVI, S.Pd
KONSEP DASAR TUMPUAN, SFD, BMD, NFD PERTEMUAN II.
Apakah Dinamika Patikel itu?
Dinamika HUKUM NEWTON.
Dinamika partikel. Dalam bab lalu telah dibahas gerak suatu benda titik atau partikel tanpa memperhatikan penyebab gerak benda tersebut melakukan gerak.
Gaya, Usaha, Energi dan Daya. Gaya adalah suatu tarikan atau dorongan yang dikerahkan sebuah benda terhadap benda lain. Satuan gaya dalam MKS adalah Newton.
DYNAMIC PARTICLE Hukum-hukum Newton tentang gerak menjelaskan mekanisme yang menyebabkan benda bergerak. Di sini diuraikan perubahan gerak benda dengan.
Matakuliah : K0614 / FISIKA Tahun : 2006
BAB 7 HUKUM NEWTON KOMPETENSI DASAR 3.7Menganalisis interaksi pada gaya serta hubungan antara gaya, massa dan gerak lurus benda serta penerapannya dalam.
Transcript presentasi:

TEKNIK DASAR OTOMOTIF TEGANGAN

TEGANGAN DALAM MEKANIKA Tegangan dalam mekanika kontinuum adalah besaran yang menunjukan gaya internal antar partikel dari suatu bahan terhadap partikel lainnya. Seperti contoh, batang padat vertikal yang menyokong beban, setiap partikel dari batang mendorong partikel lainnya yang berada di atas dan dibawahnya. Gaya makroskopik yang terukur sebenarnya merupakan rata-rata dari sejumlah besar tumbukan dan gaya antarmolekul di dalam batang tersebut.

TEGANGAN DALAM MEKANIKA Tegangan di dalam suatu benda bisa terjadi oleh berbagai mekanisme, seperti reaksi terhadap gaya eksternal (misal gravitasi) yang diaplikasikan ke bahan curah, juga reaksi terhadap gaya yang diaplikasikan ke permukaannya seperti gaya kontak, tekanan eksternal, dan gesekan. Setiap deformasi dari benda padat menghasilkan tegangan elastis, mirip dengan reaksi gaya pada pegas yang selalu kembali ke bentuk semula. Pada cairan dan gas, tegangan elastis hanya terjadi ketika deformasi mengubah volume. Namun deformasi akan selalu berubah seiring dengan waktu, termasuk cairan (misal pelumas yang viskositasnya berubah sehingga harus diganti secara periodik).

TEGANGAN DALAM MEKANIKA Sejumlah tegangan yang signifikan dapat terjadi bahkan ketika deformasi hampir tidak terlihat. Tegangan dapat terjadi tanpa adanya gaya dari luar, yang disebut denganbuilt-in stress atau tegangan dari dalam seperti pada manufaktur beton pracetak dankaca tempa. Tegangan juga dapat terjadi tanpa adanya gaya kontak sama sekali, baik dari dalam maupun dari luar, misal karena perubahan temperatur, perubahan komposisi kimia, dan paparan gaya magnet.

DEFINISI DAN MACAM-MACAM TEGANGAN Pengertian Tegangan   Hukum Newton pertamatentang aksi dan reaksi, bila sebuah balok terletak di ataslantai, balok akan memberikan aksi pada lantai, demikian pula sebaliknya lantai akanmemberikan reaksi yang sama, sehingga benda dalam keadaan setimbang. Gaya aksi

DEFINISI DAN MACAM-MACAM TEGANGAN sepusat (F) dan gaya reaksi (F”) dari bawah akan bekerja pada setiap penampang balok tersebut. Jika kita ambil penampang A-A dari balok, gaya sepusat (F) yang arahnya ke bawah, dan di bawah penampang bekerja gaya reaksinya (F”) yang arahnya ke atas.Pada bidang penampang tersebut, molekul-molekul di atas dan di bawah bidangpenampang A-A saling tekan menekan, maka setiap satuan luas penampang menerimabeban sebesar: F/A

MACAM-MACAM TEGAGAN acam-macam Tegangan  Tegangan timbul akibat adanya tekanan, tarikan, bengkokan, dan reaksi. Padapembebanan tarik terjadi tegangan tarik, pada pembebanan tekan terjadi tegangantekan, begitu pula pada pembebanan yang lain.

MACAM-MACAM TEGANGAN a. Tegangan Normal  Tegangan normasl terjadi akibat adanya reaksi yang diberikan pada benda. Jika gayadalam diukur dalam N, sedangkan luas penampang dalam m2, maka satuan teganganadalah N/m 2 atau dyne/cm2.      b. Tegangan Tarik  Tegangan tarik pada umumnya terjadi pada rantai, tali, paku keling, dan lain-lain.Rantai yang diberi beban W akan mengalami tegangan tarik yang besarnya tergantungpada beratnya.

MACAM-MACAM TEGANGAN a. Tegangan Normal  Tegangan normasl terjadi akibat adanya reaksi yang diberikan pada benda. Jika gayadalam diukur dalam N, sedangkan luas penampang dalam m2, maka satuan teganganadalah N/m 2 atau dyne/cm2.      b. Tegangan Tarik  Tegangan tarik pada umumnya terjadi pada rantai, tali, paku keling, dan lain-lain.Rantai yang diberi beban W akan mengalami tegangan tarik yang besarnya tergantungpada beratnya.

MACAM-MACAM TEGANGAN  Tegangan geser terjadi karena adanya gaya radial F yang bekerja pada penampangnormal dengan jarak yang relatif kecil, maka pelengkungan benda diabaikan. Untukhal ini tegangan yang terjadi adalah Apabila pada konstruksi mempunyai n buah pakukeling, maka sesuai dengan persamaan dibawah ini tegangan gesernya adalah e. Tegangan Lengkung  Misalnya, pada poros-poros mesin dan poros roda yang dalam keadaan ditumpu. Jadi,merupakan tegangan tangensial. Gambar 20. Tegangan lengkung pada batang rockerarm.

GAMBAR 20

DASAR-DASAR TEGANGAN Dasar-Dasar Tegangan 3.7.1. Tegangan Normal  Pengetahuan dan pengertian tentang bahan dan perilakunya jika mendapat gaya atau bebansangat dibutuhkan di bidang teknik bangunan. Jika suatu batang prismatik, dengan luas tampangseragam di sepanjang batang, menerima beban atau gaya searah dengan panjang batang, makagaya tersebut akan menimbukan tegangan atau tekanan pada tampang batang. Tegangan atautekanan merupakan besaran gaya per satuan luas tampang.

DASAR-DASAR TEGANGAN Jika batang tersebut menerima gaya tarikan (Gambar 3.47), maka akan timbul tegangan tarik.Sedang jika batang menerima gaya tekan, (Gambar 3.48) akan menyebabkan tegangan tekan pada tampang melintang batang. Tegangan diny atakan dengan simbol ????. Secara umum besaran tegangan dapat ditulis dengan formula sebagai berikut.Menurut Hukum Hooke, setiap batang bahan akan berubah mengalami perubahan bentuk

TEGANGAN GESER

TEGANGAN GESER