Kelompok I : Nur Elif (12102175) Moh.Taufiq A (12102246) Akuntansi Manajemen Kelompok I : Nur Elif (12102175) Moh.Taufiq A (12102246)
Konsep Dasar Perilaku Biaya Perilaku biaya adalah cara biaya berubah dalam hubungannya dengan perubahan penggunaan aktivitas. Atau dengan kata lain perilaku biaya adalah istilah untuk menggambarkan apakah biaya berubah seiring dengan perubahan output
Metode Pembebanan Biaya Penelusuran langsung Penelusuran langsung adalah suatu proses pengidentifikasian dan pembebanan biaya yang berkaitan secara khusus dan fisik dengan suatu objek Penelusuran penggerak Penelusuran penggerak adalah penggunaan penggerak untuk membebankan biaya ke objek biaya. Penggerak adalah faktor penyebab yang dapat diamati dan yang mengukur konsumsi sumber daya objek biaya
Harga Pokok Produk dan Jasa Produk berwujud adalah barang yang dihasilkan dengan mengubah bahan baku melalui penggunaan tenaga kerja dan masukan modal Jasa adalah tugas atau aktivitas yang dilakukan untuk pelanggan atau aktivitas yang dijalankan oleh pelanggan dengan menggunakan produk atau fasilitas organisasi
Perbedaan Produk dan Jasa Tidak berwujud Tidak tahan lama Tidak dapat dipisahkan Tidak selalu sama
Jenis-Jenis Sistem Akuntansi Manajemen Sistemakuntansi manajemen berdasarkan fungsi (FBM) Sistem akuntansi manajemen berdasarkan aktivitas (ABM)
FBM VS ABM Tinjauan biaya FBM Biaya-biaya sumber daya dibebankan pada unit-unit yang berfungsi, kemudian pada produk. Pendekatan pembebanan biaya ini dianggap sebagai perhitungan biaya berdasarkan produksi atau fungsi (FCB). Tinjauan efisiensi operasional FBM Pendekatan manajemen berdasarkan fungsi untuk pengendalian membebankan biaya pada unit organisasional, kemudian menuntut tanggung jawab menajer unit organisasional untuk mengendalikan biaya yang dibebankan Tinjauan biaya ABM Dalam perhitungan biaya berdasarkan aktivitas (ABC), biaya ditelusuri hingga aktivitas, kemudian produk. Pembebanan biaya berdasarkan aktivitas menekankan pada penelusuran alokasi; bahkan, bisa disebut sebagai penelusuran yang intensif Tinjauan efisiensi operasional ABM Secara signifikan, subsistem pengendalian berdasarkan aktivitas berbeda dengan sistem berdasarkan fungsi. Penekanan berdasarkan fungsi adalah pada pengelolaan biaya.
Discretionary fixed costs Biaya variabel Engineered variable costs Biaya tetap Commited fixed cost Discretionary fixed costs Biaya variabel Engineered variable costs Discretionary variable costs Biaya campuran
Klasifikasi Biaya Menurut tujuan pengendalian biaya Biaya terkendali Menurut fungsi pokok kegiatan perusahaan : Biaya produksi Biaya administrasi umum Biaya pemasaran Biaya keuangan Menurut periode akutansi Capital expenditure Revenue expenditure Menurut tendensi perubahan terhadap aktivitas atau volume produksi Biaya variabel Biaya semi variabel Biaya tetap Menurut objek atau pusat biaya yang dibiayai Biaya langsung Biaya tidak langsung Menurut tujuan pengendalian biaya Biaya terkendali Menurut tujuan pengambilan keputusannya Biaya relevan Biaya tidak relevan
Aktivitas, Penggunaan Sumber Daya, dan Perilaku Budaya 1. Sumber Daya Fleksibel 2. Sumber Daya Terikat 3. Perilaku Biaya Bertahap (Step-cost)
Memisahkan Biaya Campuran Metode Tinggi-rendah Metode Scatterplot Metode kuadrat terkecil
Penilaian Manajerial Pertimbangan manajerial merupakan hal yang sangat penting dalam menentukan perilaku biaya, dan sejauh ini merupakan metode yang paling luas digunakan. Banyak manajer yang menggunakan pengalaman mereka dan observasi terhadap hubungan biaya pada masa lampau untuk menentukan biaya tetap dan variabel. Metode ini memiliki banyak bentuk. Beberapa manajer secara sederhana menentukan biaya aktivitas tertentu ke kategori tetap dan lainnya ke kategori variabel, tidak menghiraukan kemungkinan adanya biaya campuran. Sebelum memilih metode ini, manajemen berupaya untuk memastikan bahwa setiap biaya sebagian besar adalah variabel atau tetap dan keputusan yang dibuat tidak terlalu sensitif terhadap kesalahan pengklasifikasian biaya.
Kesimpulan Perilaku biaya adalah cara biaya berubah dalam hubungannya dengan perubahan penggunaan aktivitas. Waktu merupakan salah satu faktor penting dalam penentuan perilaku biaya. Model penggunaan sumber daya meningkatkan pemahaman tentang perilaku biaya. Sumber daya yang diperoleh sebelum penggunaan dikatagorikan sebagai beban terikat, sedangkan sumber daya yang diperoleh pada saat digunakan dan dibutuhkan disebut sumber daya fleksibel. Terdapat tiga metode untuk memisahkan biaya campuran. Metode tinggi rendah bersifat objektif dan sederhana tetapi tidak merepresentasikan hubungan biaya yang sebenarnya. Metode scatterplot baik dalam mengidentifikasikan nonlinearitas, adanya outlier dan adanya pergeseran dalam hubungan biaya, kelemahannya adalah bersifat subjektif. Metode kuadrat terkecil menghasilkan garis yang paling sesuai dengan titik-titik data sehingga lebih direkomendasikan