GAS IDEAL Gas ideal adalah gas teoritis yang terdiri dari partikel-partikel titik yang bergerak secara acak dan tidak saling berinteraksi. Konsep gas ideal.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Kecepatan efektif gas ideal
Advertisements

UAP AIR DAN GAS LAIN.
BAB I PENDAHULUAN.
KALOR 2 Gas Ideal & Hukum Termodinamika 1
BAB IV SIFAT-SIFAT GAS SEMPURNA
BAB 3 PERSAMAAN KEADAAN.
HANI MERLIANA TEKNIK INDUSTRI HUKUM GAS KIMIA
Mekanika Statistik klasik
Selamat Belajar… Bersama Media Inovasi Mandiri Semoga Sukses !!
TEORI KINETIK GAS.
Termodinamika Lingkungan
GAS Hukum Boyle 10 L gas H2 tekanannya 1 atm. Jumlah mol gas dan suhunnya dibuat tetap. Volume gas dijadikan 9 L. Menjadi berapa tekanannya ? Jawab: P1V1.
FI-1101: Kuliah 13 TEORI KINETIK GAS
TEORI KINETIK GAS.
Teori Kinetik Gas Ideal
FISIKA TERMAL Bagian I.
Teori Kinetik Gas Persamaan Gas Ideal.
Berkelas.
Teori Kinetik Gas Ideal
MEMBUAT INFERENSI TENTANG SIFAT TERMAL SUATU BENDA BERDASARKAN DATA PERCOBAAN SABDA ALAM ICP FMIPA UNM.
Proses Spontan dan Kesetimbangan Termodinamika
Pertemuan 12 TEORI GAS KINETIK DAN PERPINDAHAN PANAS(KALOR)
Gas dan sifatnya Sifat Gas
STOIKIOMETRI STOIKIOMETRI adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari
Kimia anorganik By drh. Siti Susanti PhD
MENERAPKAN HUKUM TERMODINAMIKA
TEORI KINETIK GAS.
Berkelas.
HUKUM TERMODINAMIKA I.
Gas Elektron Bebas Inisiasi 4 – Modul 4
GAS Kimia Fisika Team Teaching Mitha Puspitasari, S.T., M.Eng
pada sejumlah massa tertentu, jika tempraturnya tetap maka tekanan
Jurusan Fisika FMIPA UGM
KIMIA KESEHATAN KELAS X SEMESTER 1
Dr. Nugroho Susanto.
Sifat Gas Ideal.
KIMIA DASAR STOIKIOMETRI
KIMIA KESEHATAN KELAS X SEMESTER 1
HUKUM-HUKUM DASAR KIMIA
GAS NYATA.
TEORI KINETIK GAS By. marhen.
HUKUM DASAR KIMIA 1.
The Equilibrium of Statistical Mechanics
FISIKA DASAR II GAS IDEAL DAN TERMODINAMIKA
STOIKIOMETRI STOIKIOMETRI adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari
BAB I STOIKIOMETRI STOIKIOMETRI adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari hubungan kuantitatif dari komposisi zat-zat kimia dan reaksi-reaksinya. HUKUM-HUKUM.
Hukum Pertama Termodinamika
Sebentar
Termodinamika Sifat – sifat gas
TEORI KINETIK GAS.
Hukum Dasar kimia Hukum Boyle (1662) P1V1 = P2V2
Standar Kompetensi Menerapkan konsep termodinamika dalam mesin kalor
GAS IDEAL Syarat gas ideal :.
HUKUM KIMIA TENTANG GAS PRODI BIOTEKNOLOGI FAKULTAS ILMU
GAS Hukum Boyle 10 L gas H2 tekanannya 1 atm. Jumlah mol gas dan suhunnya dibuat tetap. Volume gas dijadikan 9 L. Menjadi berapa tekanannya ? Jawab: P1V1.
3/7/2006 Teori Kinetik Gas (mekanika klasik Newton)
TEORI KINETIK GAS.
Thermos = Panas Dynamic = Perubahan
SIFAT GAS SEMPURNA DAN KORELASI TERHADAP APLIKASI KEHIDUPAN SEHARI-HARI By : EDVIRA FAHMA ADNINA NIM:
Dapat mendeskripsikan sifat-sifat gas ideal monoatomik.
Termodinamika Nurhidayah, S.Pd, M.Sc.
Teori Kinetik Gas FISIKA DASAR II OLEH :
TERMODINAMIKA 1. Gas Ideal. n : Jumlah mol M : berat molekul
Dr. Nugroho Susanto.
STOIKIOMETRI STOIKIOMETRI adalah cabang ilmu kimia yang mempelajari
TERMODINAMIKA FISIKA POLITEKNIK UNIVERSITAS ANDALAS.
Kimia Dasar (Eva/Yasser/Zulfah)
Teori Kinetik Gas Fisika Kelas XI Nur Islamiah, S.Pd
MEKANIKA FLUIDA Pengantar Mekanika Fuida Week 3rd Oleh :
Kecepatan efektif gas ideal Dalam wadah tertutup terdapat N molekul gas bergerak ke segala arah (acak) dengan kecepatan yang berbeda Misalkan : N 1 molekul.
Transcript presentasi:

GAS IDEAL Gas ideal adalah gas teoritis yang terdiri dari partikel-partikel titik yang bergerak secara acak dan tidak saling berinteraksi. Konsep gas ideal sangat berguna karena memenuhi hukum gas ideal, sebuah persamaan keadaan yang disederhanakan, sehingga dapat dianalisis dengan mekanika statistika.

Pada kondisi normal seperti temperatur dan tekanan standar, kebanyakan gas nyata berperilaku seperti gas ideal. Banyak gas seperti nitrogen, oksigen, hidrogen, gas mulia dan karbon dioksida dapat diperlakukan seperti gas ideal dengan perbedaan yang masih dapat ditolerir. Secara umum, gas berperilaku seperti gas ideal pada temperatur tinggi dan tekanan rendah karena kerja yang melawan gaya intermolekuler menjadi jauh lebih kecil bila dibandingkan dengan energi kinetik partikel, dan ukuran molekul juga menjadi jauh lebih kecil bila dibandingkan dengan ruangan kosong antar molekul.

Model gas ideal tak dapat dipakai pada suhu rendah atau tekanan tinggi, karena gaya intermolekuler dan ukuran molekuler menjadi penting. Model gas ideal juga tak dapat dipakai pada gas-gas berat seperti refrigeran atau gas dengan gaya intermolekuler kuat, seperti uap air. Pada beberapa titik ketika suhu rendah dan tekanan tinggi, gas nyata akan menjalani fase transisi menjadi liquid atau solid. Model gas ideal tidak dapat menjelaskan atau memperbolehkan fase transisi. Hal ini dapat dijelaskan dengan persamaan keadaan yang lebih kompleks.

GAS ideal termodinamika klasik Karakteristik termodinamika gas ideal dapat dijelaskan dengan 2 persamaan: Persamaan keadaan gas ideal adalah hukum gas ideal

Persamaan ini diturunkan dari Hukum Boyle: (pada n dan T konstan) Persamaan ini diturunkan dari Hukum Boyle: (pada n dan T konstan). Hukum Charles: (pada P dan n konstan) dan Hukum Avogadro: (pada P dan T konstan). Dengan menggabungkan ketiga hukum tersebut, maka menjadi

Energi dalam gas ideal dinyatakan dengan Yang artinya sama Pada kondisi ideal maka, Energi dalam gas ideal dinyatakan dengan Dengan P=tekanan V=volume n=jumlah subtansi gas dan mol

R= konstanta gas T=temperatur mutlak K=konstanta Hukum Boyle b=konstanta proporsional, sama dengan = konstanta proporsional, sama dengan U=energi dalam =kapasitas panas spesifik pada volume konstan, ≈ 3/2 untuk gas monoatom, 5/2 untuk gas diatom dan 3 untuk molekul lain yang lebih kompleks. Untuk mengubah dari besaran makroskopik ke mikroskopik, maka digunakan

adalah jumlah partikel gas dengan adalah jumlah partikel gas adalah konstanta Boltzmann (1.381×10−23J·K−1).