Perusahaan Manufaktur bahan 8 manajemen keuangan semester V ( lima ) bhn 8 perusahaan manufaktur Perusahaan Manufaktur bahan 8 manajemen keuangan semester V ( lima ) Sumber; Suwarjono (2007) dan Horngren (2008) manajemen keuangan / 2016
Perusahaan pengolahan / manufaktur: PERBEDAAN POKOK AKUNTANSI UNTUK PERUSAHAAN DAGANG DENGAN AKUNTANSI UNTUK PERUSAHAAN MANUFAKTUR Perusahaan pengolahan / manufaktur: perusahaan yang mengolah bahan mentah (bahan baku) menjadi barang jadi. Operasi perusahaan manufaktur tidak sesederhana perusahaan dagang, karena perusahaan manufaktur membuat sendiri barang yang akan dijualnya. Dalam perusahaan manufaktur, penentuan harga pokok barang yang diproduksi dan harga pokok penjualan harus melalui beberapa tahapan yang lebih rumit. http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
kegiatan Perusahaan Dagang Menjual barang yang diperoleh dari pemasok. Tujuannya menjual kembali barang tanpa mengubah bentuk. Memliki persediaan barang jadi. Dalam menetukkan harga pokok barang relative mudah. Tidak menggunakan laporan harga pokok produksi. http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
kegiatan Perusahaan Jasa Tidak menjual barang atau produk tetapi menjual dalam bentuk jasa. Tujuannya memperoleh laba keuntungan yang ditetapkan. Tidak memiliki persediaan barang. Tidak menentukkan harga pokok barang. Tidak memerlukan pembuatan laporan harga pokok produksi. http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
kegiatan Perusahaan Manufaktur Menjual barang yang diperoleh dengan cara mengolah bahan baku terlebih dahulu. Tujuannya menghasilkan barang jadi yang bernilai jual. Memiliki persediaan bahan olahan atau bahan baku. Dalam menentukkan harga pokok harus melalui beberapa tahapan. Membuat laporan harga pokok produksi. http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
Perbandingan Neraca Perusahaan Dagang dan Perusahaan Manufaktur http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
bhn 8 perusahaan manufaktur Karakteristik Operasi Gudang Barang Pembelian Gudang bahan baku Statemen laba-rugi Barang jadi HPP Penjualan Biaya penjualan Bagian Penjualan Biaya administratif Laporan kos produksi Pabrik Bagian Administratif/Umum Harga pokok produksi http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id manajemen keuangan / 2016
Elemen biaya produksi Dalam proses prduksi untuk menghasilkan suatu produk, perusahaan manufaktur biasanya mengeluarkan berbagai macam-macam biaya. Biaya yang beraneka ragam tersebut dapat digolongkan menjadi 3 besar, antara lain : Bahan langsung Tenaga kerja langsung Overhead pabrik http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
bhn 8 perusahaan manufaktur Komponen Biaya Produksi Overhead Material (bahan baku) Tenaga kerja langsung http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id manajemen keuangan / 2016
HARGA POKOK PRODUK & BIAYA PERIODE Harga pokok produk dikeluarkan untuk tujuan mendapatkan barang dagangan atau menghasilkan produk jadi. Biaya periode erat hubungannya dengan periode waktu terjadinya pengeluaran biaya http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
Klasifikasi Biaya Fungsional Tenaga Kerja Langsung Produksi Operasi Total Komersial Overhead Bahan Baku + = Pemasaran Taklangsung Lainnya Bahan Penolong Administratif/Umum Utama Konversi Perioda (nonpemanufakturan) http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
Laporan rugi laba dlm perusahaan manufaktur Laporan rugi laba pada perusahaan manufaktur sama dengan laporan rugi-laba pada perusahaan dagang. Dalam laporan rugi-laba perusahaan manufaktur, “Pembelian” diganti dengan “Harga Pokok Produksi” dan “Persedian Barang Dagangan” diganti dengan “Persedian Barang Jadi”. http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
LAPORAN HARGA POKOK PRODUKSI Elemen-elemen biaya produksi terdiri dari bahan langsung, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik. NERACA LAJUR PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Penyusunan neraca lajur pada perusahaan manufaktur dimulai dengan memasukan saldo-saldo rekening yang belum disesuaikan ke dalam kolom “neraca saldo”. Selanjutnya dimasukan juga penyesuaian yang diperlukan pada kolom “Penyesuaian”. http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
Contoh Isi Laporan Laba-Rugi Penjualan Harga Pokok Penjualan: Persediaan barang jadi, 1 Januari Harga pokok produksi (Lampiran A) barang tersedia dijual Persediaan barang jadi, 31 Desember Laba kotor penjualan Biaya: Operasi Laba operasi Nonoperasi Laba sebelum pajak Rp 7.800.000 27.714.000 Rp35.514.000 5.300.000 Rp45.200.000 30.214.000 Rp14.986.000 3.186.000 Rp11.800.000 1.800.000 Rp10.000.000 Perusahaan Tegel Cap GAJAH Laporan Laba-Rugi untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2016 http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
Contoh Isi Laporan Harga Pokok Produksi Persediaan dalam proses, 1 Januari Biaya bahan baku: Persediaan bahan baku, 1 Januari Pembelian bahan baku Bahan baku tersedia diproses Persediaan bahan baku, 31 Desember Tenaga kerja langsung Overhead pabrik: Gaji pengawas produksi Depresiasi bangungan-Pabrik Depresiasi mesin cetak dan pres Pemakaian bahan penolong Listrik dan air Asuransi-Pabrik lain-lain Jumlah biaya produksi Persediaan dalam proses, 31 Desember Harga pokok produksi Rp 4.200.000 13.400.000 Rp17.600.000 3.800.000 Rp 2.140.000 850.000 1.500.000 840.000 357.000 152.000 235.000 Rp 2.450.000 13.800.000 7.490.000 6.074.000 Rp29.814.000 2.100.000 Rp27.714.000 Perusahaan Tegel Cap GAJAH Lampiran A: Laporan Harga Pokok Produksi untuk tahun berakhir 31 Desember 2016 Laporan Harga Pokok Produksi disebut juga Skedul Harga Pokok Produksi http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
Contoh Isi Laporan Harga Pokok Produksi Perusahaan Tegel Cap GAJAH Lampiran A: Laporan Harga Pokok Produksi untuk tahun berakhir 31 Desember 2016 Biaya bahan baku: Persediaan bahan baku, 1 Januari Pembelian bahan baku Bahan baku tersedia diproses Persediaan bahan baku, 31 Desember Tenaga kerja langsung Overhead pabrik: Gaji pengawas produksi Depresiasi bangungan-Pabrik Depresiasi mesin cetak dan pres Pemakaian bahan penolong Listrik dan air Asuransi-Pabrik lain-lain Jumlah biaya produksi Persediaan dalam proses, 1 Januari Biaya produksi tersedia untuk diproses Persediaan dalam proses, 31 Desember Harga pokok produksi Rp 4.200.000 13.400.000 Rp17.600.000 3.800.000 Rp 2.140.000 850.000 1.500.000 840.000 357.000 152.000 235.000 13.800.000 7.490.000 6.074.000 Rp27.364.000 Rp 2.450.000 Rp29.814.000 Rp 2.100.000 Rp27.714.000 http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
…. jurnal penutup Jurnal penutup untuk perusahaan manufaktur berbeda dengan perusahaan dagang. Dalam perusahaan manufaktur, rekening Harga Pokok Produksi digunakan untuk menutup semua rekening yang akan dilaporkan di Skedul Harga Pokok Produksi. Saldo rekening ini kemudian ditransfer ke rekening Ikhtisar Rugi-Laba http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id
bhn 8 perusahaan manufaktur … end … http://herwanp.staff.fisip.uns.ac.id manajemen keuangan / 2016