Pemeriksaan Fisik Pada Bayi Baru Lahir Oleh: Nunung Ernawati, S.kep.Ners., M.Kep
Pengkajian fisik pada BBL Merupakan proses berkelanjutan yang dimulai dari wawancara, inspeksi dan observasi pada bayi baru lahir Hasil temuan atau abnormalitas yang ditemukan harus segera dilaporkan
1. Pemeriksaan antropometri pada BBL Yang diukur adalah: Diameter kepala ; normalnya 33-35 cm Lingkar dada ; 30-33 cm Lingkar abdomen= lingkar dada Berat Badan panjang Badan
Teknik pengukuran lingkar kepala
Teknik pengukuran lingkar kepala
2. Lingkar dada Lingkar dada diukur di bawah ketiak dan melewati garis putting. 3. Berat Badan Berat badan bayi baru lahir dikaji di atas timbangan dengan alat diantara bayi baru lahir dan ditimbang normal >2500gram. 4. Panjang badan Panjang badan di ukur dalam dua tahap dengan pita ukur yang tidak teratur dari ujung atas kepala ujung bawah spinal dan dari ujung bawah spinal sampai ke tumit. PB 48 – 53 cm
2. PENILAIAN APGAR SCORE APGAR adalah metode penilaian yang digunakan untuk mengkaji kesehatan neonatus dalam 1 sampai 5 menit setelah lahir. Penilaian menit pertama untuk menentukan tindakan, sedangkan menit kelima adalah menentukan prognosa. A = APPEARANCE -WARNA KULIT/PERMUKAAN TUBUH P = PULSE--- DENYUT NADI G = GRIMACE-- RESPON TERHADAP RANGSANGAN A = ACTIVITY-- GERAKAN EKSTREMITAS R = RESPIRATORY---PERNAFASAN
Tanda-tanda 1 2 A:Appreance (warna kulit] Pucat atau Biru Tubuh Merah Seluruh Tubuh Merah P: Pulse (frekuensi jantung) Tak ada detak Jantung <100x/menit Lemah dan Lamban >100x/menit Detak jantung kuat G:Grimace (Reaksi thdp rangsang) Tidak ada respon Menyeringai Menangis A: Activity (Tonus otot) Tidak ada Gerakan Ada sedikit Seluruh ekstermitas bergerak aktif R: Respiratory Tak ada Pernapasan perlahan, Bayi terdengar merintih Menangis Kuat
Jika nilai skor Apgar antara 0 – 3, membutuhkan resusitasi Jika jumlah skor berkisar 4 – 6 pada menit pertama, bayi memerlukan tindakan medis segera seperti penyedotan lendir yang menyumbat jalan napas dengan suction, atau pemberian oksigen untuk membantunya bernapas Jika nilai skor Apgar antara 0 – 3, membutuhkan resusitasi Penilaian APGAR SCORE Nilai 7-10 : bayi normal Nilai 4-6 : bayi dengan asfiksia ringan dan sedang Nilai 1-3 : bayi dengan asfiksia berat
3. Pemeriksaan reflex BBL Reflek pada BBL di sebut reflex primitif Reflek primitif adalah aksi reflek yang berasal dari dalam pusat sistem saraf yang ditunjukkan oleh bayi baru lahir normal namun secara neurologis tidak lengkap seperti pada orang dewasa dalam menanggapi rangsang tertentu. Reflek ini tidak menetap hingga dewasa,namun lama- kelamaan akan menghilang karena dihambat oleh lobus frontal sesuai dengan tahap perkembangan anak normal
a. Sucking reflex Refleks menghisap (sucking reflex) Bayi akan melakukan gerakan menghisap ketika Anda menyentuhkan puting susu ke ujung mulut bayi. Refleks menghisapterjadi ketika bayi yang baru lahir secara otomatis menghisap benda yang ditempatkan di mulut mereka.
b. Rooting reflex Refleks mencari (rooting reflex) Rooting reflex terjadi ketika pipi bayi diusap (dibelai) atau di sentuh bagian pinggir mulutnya. Sebagai respons, bayi itu memalingkan kepalanya ke arah benda yang menyentuhnya, dalam upaya menemukan sesuatu yang dapat dihisap. Refleks menghisap dan mencari menghilang setelah bayi berusia sekitar 3 hingga 4 bulan.
c. Reflex Moro Refleks moro (moro reflex) Releks Moro adalah suatu respon tiba tiba pada bayi yang baru lahir yang terjadi akibat suara atau gerakan yang mengejutkan. Ketika dikagetkan, bayi yang baru lahir itu melengkungkan punggungnya, melemparkan kepalanya kebelakang, dan merentangkan tangan dan kakinya.
d. Tonic neck reflex Refleks leher (tonic neck reflex) Akan terjadi peningkatan kekuatan otot (tonus) pada lengan dan tungkai sisi ketika bayi Anda menoleh ke salah satu sisi.
e. Grasping /palmar Grasp Reflex refleks gerakan jari-jari tangan mencengkram benda-benda yang disentuhkan ke bayi, indikasi syafar berkembang normal – hilang setelah 3-4 bulan Bayi akan otomatis menggenggam jari ketika Anda menyodorkan jari telunjuk kepadanya. Reflek menggenggam tejadi ketika sesuatu menyentuh telapak tangan bayi. Bayi akan merespons dengan cara menggenggamnya kuat
f. Babinski Reflex Refleks primitif pada bayi berupa gerakan jari-jari mencengkram ketika bagian bawah kaki diusap, indikasi syaraf berkembang dengan normal. Hilang di usia 4 bulan.
g. Swimming reflex ditunjukkan pada saat bayi diletakkan di kolam yang berisi air, ia akan mulai mengayuh dan menendang seperti gerakan berenang.Reflek ini akan menghilang pada usia empat sampai enam bulan.
h. Stepping/walking reflex Jika ibu atau seseorang menggendong bayi dengan posisi berdiri dantelapak kakinya menyentuh permukaan yang keras, ibu/orang tersebut akanmelihat refleks berjalan, yaitu gerakan kaki seperti melangkah ke depan.
i. Crawling reflex Saat bayi diposisikan tengkurap maka bayi akan membentuk posisi merangkak karena saat di dalam rahim kakinya tertekuk kearah tubuhnya.
Kelainan yang sering ditemukan pada BBL Bentuk Kepala
anenchepali HIDROCHEPALUS
Kelainan pada bibir
Kelainan tul belakang ( spina bifida)
MIKROTIA /ATRESIA LIANG TELINGA & FISTULA PRE AURIKULER
LOP /BAT EAR
DOWN SYNDROME/BAYI MONGOL
OMPHALOCEL
PHYMOSIS