Gaya Kepemimpinan Tiga Dimensi Empat Sistem Manajemen Dari Likert

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BUDAYA PERUSAHAAN DAN ETIKA
Advertisements

MANAJEMEN KONFLIK.
GAYA ATAU TIPE KEPEMIMPINAN
KEPEMIMPINAN Suatu proses pengarahan dan pemberian pengaruh pada kegitan-kegiatan dari sekelompok anggota yang saling berhubungan tugasnya.
HAKEKAT KEPEMIMPINAN DALAM ADMINISTRASI
Gaya Kepemimpinan IKA RUHANA.
INOVASI & KEPEMIMPINAN
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP)
Menunjukkan sikap pantang menyerah
Kepemimpinan Pendidikan
KEPEMIMPINAN DALAM BERORGANISASI
Kepemimpinan Wirausaha
Empat macam kepribadian
(PERTEMUAN KE 4) PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
PENDEKATAN TEORI SIFAT,
Kepemimpinan dan Sumber Daya Manusia dalam Proyek
Matrikulsi Pengantar Bisnis
KEPEMIMPINAN PARTISIPATIF, DELEGASI DAN PEMBERIAN KEWENANGAN
BAB V KEPEMIMPINAN PARTISIPATIF, DELEGASI DAN PEMBERDAYAAN
Leadership style is developed from trial-and-error learning, imitation, education,
Soepri Tjahjono, S.Pd, M.Pd
Pendekatan Teori Sifat, Perilaku dan Hubungan
Kita Bisa Memimpin Disiapkan oleh: O. Solihin
PENDEKATAN PERILAKU KEPEMIMPINAN
Materi 9 Teori Kepemimpinan.
PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
KEPEMIMPINAN / LEADING
Teamwork Syafrizal Helmi
PERTEMUAN 12 KEPEMIMPINAN Kepemimpinan.
LEADERSHIP Kepemimpinan.
Lecture Note: Mulyati, SE, M.T.I
KEPEMIMPINAN NURIKA ALAWYAH RIZTAWATI NENY ARISQYA
Institut Kesehatan Helvetia
Kepemimpinan Pendidikan Mutu
PENGENALAN PENGEMBANGAN ORGANISASI
By Poni Sukaesih Kurniati, S.IP., M.Si.
TRAITS APPROACH THEORY
PENDELEGASIAN WEWENANG
Kepemimpinan Proses mengarahkan dan mempengaruhi aktivitas yang berkaitan dengan tugas dari para anggota kelompok. Ada tiga implikasi penting dari defenisi.
KEPEMIMPINAN Suatu proses pengarahan dan pemberian pengaruh pada kegitan-kegiatan dari sekelompok anggota yang saling berhubungan tugasnya.
GAYA & ETIKA PEMIMPIN IRSADI ARISTORA., MH.
PENGINTEGRASIAN (INTEGRASI)
DASAR-DASAR MANAJEMEN RS
Pengertian Dasar Fasilitasi
PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP)
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP)
KEPEMIMPINAN.
(PERTEMUAN KE 4) PENDEKATAN TEORI SIFAT, PERILAKU DAN HUBUNGAN
SESI 06: PROSES PENGARAHAN
KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN
PERKEMBANGAN MODEL DAN TEORI KEPEMIMPINAN
LEADERSHIP Dita Ratna Kristanti Maria A.Vianey L
Pemimpin dan Kepemimpinan
M01 KEPEMIMPINAN CV.
Manajemen Tatap Muka 12.
MANAJEMEN DAN BISNIS FUNGSI PENGARAHAN Pertemuan 5 1.
Kepemimpinan Pendidikan
PEMBERDAYAAN.
Lecture Note: Trisnadi Wijaya, SE, S.Kom
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP) By : Agus Gunawan.
Empat macam kepribadian
DASAR-DASAR KEPEMIMPINAN (LEADERSHIP) By : Muhammad, SE.
Kita Bisa Memimpin Disiapkan oleh: O. Solihin
PENDEKATAN TERPADU IKA RUHANA.
KONSEP KEPEMIMPINAN.
KOMUNIKASI BISNIS MINGGU KE 2 M. TAHAJJUDI GHIFARY, M.PSDM.
Kepemimpinan Wirausaha. Definisi Kepemimpinan Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain atau sekelompok orang ke arah tercapainya.
KEPEMIMPINAN STRATEGIK AHMAD RAMADHAN P
GAYA KEPEMIMPINAN.
Transcript presentasi:

Gaya Kepemimpinan Tiga Dimensi Empat Sistem Manajemen Dari Likert FIRDAUS 10101041 Gaya Kepemimpinan Tiga Dimensi Empat Sistem Manajemen Dari Likert Sekolah Tinggi Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Raja Haji Tanjungpinang

Gaya Kepemimpinan Tiga Dimensi (William J. Reddin) Efektif Tidak Efektif Eksekutif (Executif) Pembangun (developer) Otokrat penuh kebajikan (benevolent autocrat) Birokrat (Bureaucrat) Kompromis (compromiser) Misionaris (missionary) Otokrat (autokrat) Pelarian (deserter)

Gaya Kepemimpinan yang Efektif Eksekutif (Executif) Gaya Executif mempunyai perhatian yang banyak terhadap tugas-tugas pekerjaan dan hubungan kerja. Manajager seperti ini berfungsi sebagai motivator yang baik dan mau menetapkan produktifitas yang tinggi. Keterbukaan terhadap bawahan tanpa melupakan adanya hirarki yang berlaku dalam organisasi. Memandang pekerjaan orang lain sama baiknya dengan pekerjaannya. Memberikan moral yang tinggi disertai contoh moral yang baik. Tidak memeras bawahan, tetapi bawahan tetap bekerja keras dengan sadar dan sukarela.

Pembangun (developer) Gaya pembangun ini lebih mempunyai perhatian yang penuh terhadap hubungan kerja,sedangkan perhatian terhadap tugas-tugas perkerjaan adalah minim : kreatif, dinamis, inovatif, memberikan/melimpahkan wewenang dengan baik, menaruh kepercayaan pada bawahan.  Otokrat penuh kebajikan (benevolent autocrat) Gaya kepemimpinan ini melakukan perhatian yang maksimum terhadap pekerjaan(tugas-tugas) dan perhatian terhadap hubungan kerja yang minimum sekali. Bawahan tidak akan hormat pada Pemimpin kecuali Pemimpin memberikan disiplin kepada mereka

Birokrat (Bureaucrat) Gaya kepemimpinan ini melakukan perhatian terhadap pekerjaan(tugas-tugas) dan perhatian terhadap hubungan kerja dengan cara mengutaman sebuah birokrasi terhadap masing-masing bawahan untuk mencapai suatu efektifitas tujuan pekerjaan masing-masing. Pemimpin birokratis bekerja “berdasarkan aturan”, memastikan staf mereka mengikuti prosedur secara tepat. Keputusan-keputusan dibuat berdasarkan prosedur-prosedur baku. bahwa kesulitan-kesulitan akan dapat diatasi bila setiap orang mematuhi peraturan

Gaya Kepemimpinan yang Tidak Efektif Kompromis (compromiser) Gaya kompromi ini menitikberatkan perhatian kepada tugas dan hubungan berdasarkan situasi kompromi. Kompromi merupakan suatu jalan hidup karena untuk membuat satu keputusan diterima oleh mayoritas, orang sering harus mengalah kepada yang lain.

Misionaris (missionary) Manajer seperti ini menilai keharmonisan sebagai suatu tujuan,dengan kata lain memberikan perhatian besar pada orang-orang dan hubungan kerja tetapi sedikit perhatian terhadap tugas dan perilaku yang sesuai. Melaksanakan tugas dengan santai. Selalu berusaha membahagiakan bawahan. Menjalin hubungan yang akrab dengan orang lain. Tidak pernah atau jarang mengalami konflik dengan orang lain.

Otokrat (autokrat) Pemimpin tipe seperti ini akan memberikan perhatian yang banyak terhadap tugas dan sedikit perhatian terhadap hubungan kerja dengan perilaku yang tidak sesuai. Melaksanakan tugas adalah di atas segalanya. Mempunyai anggapan bahwa bawahan perlu dikontrol, diawasi bahkan kalau perlu dihukum, sebab menganggap orang pada dasarnya adalah malas dan suka menghindari diri dari tugas. Kurang mementingkan hubungan atau pergaulan dengan bawahan.

Pelarian (deserter) Manajer yang memili gaya kepemimpinan seperti ini sama sekali tidak memperduliakn tugas dan tanggung jawab.

Empat Sistem Manajemen Dari Likert Exploitative Outhoritative manajer sebagai otokratis, hanya mau memperhatikan pada komunikasi top-down dan hanya membatasi proses pengambilan keputusan ditangan atasan saja. Mempunyai sedikit kepercayaan kepada bawahannya Sukamengeksploitasi bawahan, dan Bersikap paternalistic

Benevolent Outhoritative “birokrat yang baik hati” yaitu pemimpin mempunyai kepercayaan yang terselubung , memotivasi, memperbolehkan adanya kominikasi keatas namun bawahan merasa tidak tidak bebas mengungkapkan pendapat kepada atasan. Mendengarkan ide dan pendapat dari bawahan Memperbolehkan adanya pendelegasian wewenang dalam proses pengambilan keputusan.

Manajer Konsultatif Manajer dalam hal ini mempunyai sedikit kepercayaan pada bawahan, biasanya dalam hal ini kalau membutuhkan informasi, ide atau pendapat bawahan, dan masih menginginkan melakukan pengendalian atas keputusan-keputusan yang dibuatnya. Manajer tetap menentukan perintah-perintah, tetapi memberi bawahan kebebasan untuk memberikan komentar terhadap perintah-perintah tersebut.

Pemimpin bergaya kelompok berpartisipatif (Partisipative Group). Pemimpin mempunyai kepercayaan sempurna terhadap bawahannya. Bawahan merasa secara mutlak mendapat kebebasan untuk membicarakan sesuatu yang bertalian dengan tugasnya bersama atasannya. Dalam setiap persoalan selalu mengandalkan untuk mendapatkan ide-ide dan pendapat dari bawahan dan mempunyai niatan untuk menggunakan pendapat bawahan secara konstruktif. Gaya ini menetapkan bahwa keberhasilan pemimpin adalah jika berorientasi pada bawahan, dan mendasarkan pada komunika

Kesimpulan Tipe Deserter (Pembelot) Sifatnya : bermoral rendah Tipe Birokrat , Sifatnya : kaku, patuh pada peraturan dan norma-norma  Tipe Misionaris (Missionary) Sifatnya : terbuka, penolong, lembut hati, Tipe Developer (Pembangun) Sifatnya : kreatif, dinamis, inovatif, menaruh kepercayaan pada bawahan.  Tipe Otokrat, Sifatnya : keras, diktatoris, mau menang sendiri, keras kepala, sombong. Bandel.  Benevolent Autocrat (otokrat yang bijak) Sifatnya : lancar, tertib, ahli dalam mengorganisir, besar rasa keterlibatan diri.  Tipe Compromiser (kompromis) Sifatnya : selalu mengikuti angin tanpa pendirian, tidak mempunyai keputusan, berpandangan pendek dan sempit.  Tipe Eksekutif Sifatnya : bermutu tinggi, dapat memberikan motivasi yang baik, berpandangan jauh, tekun.

System 1 : Tidak percaya takut, ancaman, dan hukuman sedikit interaksi, selalu ada ketidakpercayaan System 2 : Master / hamba imbalan dan hukuman sedikit interaksi, selalu berhati-hati System 3 : Substansial tapi tidak lengkap kepercayaannya penghargaan, hukuman, beberapa keterlibatan moderat interaksi, beberapa kepercayaan Sistem 4 : Kepercayaan penuh tujuan yang didasarkan pada partisipasi dan perbaikan luas interaksi. Friendly, kepercayaan yang tinggi.

SEKIAN & TERIMA KASIH