Pengantar Algoritma
Definisi Logika dan Algoritma Logika cara berpikir manusia untuk menyelesaikan suatu masalah Algoritma urutan/langkah kerja yang akan dikerjakan untuk menyelesaikan satu permasalahan secara sistematis
Contoh Algoritma Tukar isi Bejana Diberikan dua buah bejana A dan B, bejana A berisi larutan berwarna merah, bejana B berisi larutan berwarna biru. Pertukarkan isi kedua bejana itu sedemikian sehingga bejana A berisi larutan berwarna biru dan bejana B berisi larutan berwarna merah
lanjutan
lanjutan
lanjutan DESKRIPSI : 1. Tuangkan larutan dari bejana A ke dalam bejana C 2. Tuangkan larutan dari bejana B ke dalam bejana A 3. Tuangkan larutan dari bejana C ke dalam bejana B
Sejarah Asal usul kata Algoritma mempunyai sejarah yang aneh Algorism yang berarti proses menghitung dengan angka Arab Algorist sebutan orang yang menghitung menggunakan Angka Arab
Sejarah (lanjutan) Nama penulis buku arab yang terkenal yaitu Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al-Khuwarizmi Kitab Al Jabar Wal-Muqabala yang artinya “Buku pemugaran dan pengurangan” (The book of restoration and reduction) Al- Khuwarizmi dibaca orang barat menjadi Algorism
Sejarah (lanjutan) Perubahan kata dari Algorism menjadi Algorithm muncul karena kata Algorism sering dikelirukan dengan Arithmetic, sehingga akhiran –sm berubah menjadi –thm Karena perhitungan dengan angka Arab sudah menjadi hal yang biasa, maka lambat laun kata Algorithm berangsur-angsur dipakai sebagai metode perhitungan secara umum, sehingga kehilangan makna kata aslinya
Sejarah (lanjutan) Dalam Bahasa Indonesia, kata Algorithm diserap menjadi Algoritma Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis.
Ketentuan Algoritna Algoritma harus tidak ambigu langkah-langkah algoritma harus mempunyai tafsiran tunggal 2.Algoritma harus tepat algoritma harus menyatakan urutan langkah-langkahnya
lanjutan 3.Algoritma harus pasti apabila langkah yang sama dilakukan lebih dari 1 kali maka hasil harus tetap sama 4.Algoritma harus berhingga setiap langkah dalam algoritma harus mempunyai akhir
Cara Penulisan Algoritma Cara penulisan algoritma ada 3, yaitu : Uraian deskriptif menggunakan bahasa yang biasa digunakan sehari-hari 2. Pseudocode menggunakan kode-kode yang telah disepakati dan mempunyai arti tertentu 3. Bagan alir (Flowchart) algoritma tersebut dituliskan dalam notasi grafik yang mempunyai arti tertentu
Uraian Deskriptif Contoh : (Menghitung Luas Persegi Panjang) Masukkan panjang persegi panjang Masukkan lebar persegi panjang Kalikan lebar dan panjang untuk menghitung luasnya Cetak luasnya
Pseudocode Algoritma Luas_Persegi_Panjang {Menghitung Luas Persegi Panjang} Deklarasi panjang, lebar, luas : integer Deskripsi read(panjang) read(lebar) luaspanjang*lebar Write(luas)
Flowchart