SISTEM PERIODIK
Perkembangan Pengelompokkan Unsur 1. Ahli Kimia dari Arab dan Persia Para ahli kimia dari Arab dan Persia awalnya mengelompokkan zat-zat berdasarkan sifat logam dan non logam.
a. Antoine Lavoisier (1789) Lavoisier mengelompokkan zat-zat yang dipercaya sebagai unsur (seperti cahaya, kalori dan beberapa senyawa) berdasarkan sifat kimianya menjadi gas, non-logam dan tanah
b. John Dalton (1808) Dalton mengemukakan bahwa unsur dari atom yang berbeda mempunyai sifat dan massa yang berbeda. Massa atom diperoleh dari perbandingan massa atom unsur terhadap massa atom unsur hidrogen. Berangkat dari teorinya itu Dalton mengelompokkan zat-zat yang berupa unsur-unsur (sebanyak 36 unsur) berdasarkan kenaikan massa atomnya.
c. John Jacobs Berzellius (1828) Dalam daftar massa unsur yang dibuat oleh Dalton terdapat kesalahan dalam penentuan massa atom unsur. Pada tahun 1828 Barzellius berhasil membuat dan mempublikasikan daftar massa atom unsur-unsur yang lebih akurat.
d. Johann Dőbereiner (1829) Pada tahun 1829, Johann Dőbereiner mengklasifikasikan unsur berdasarkan kemiripan sifat-sifatnya yang disebut sebagai triad Dobereiner. Dalam aturan ini, bila unsur-unsur dikelompokkan berdasarkan kesamaan sifat dan massa atomnya kemudian diurutkan, maka setiap kelompok akan terdiri dari tiga unsur dan massa atom unsur yang ditengah adalah rata-rata dari jumlah kedua atom unsur yang di tepi.
e. John Newlands (1865) Pada tahun 1865, mengelompokkan unsur-unsur berdasarkan kenaikan massa atom. Ia mengamati setiap pengulangan delapan unsur akan terdapat kemiripan sifat. Dengan demikian berarti unsur kesatu mirip unsur kedelapan, unsur kedua mirip unsur kesembilan demikian seterusnya. Newlands menyebut pengulangan ini sebagai hukum oktaf.
Tabel 1.1 Daftar oktaf Newlands 1. H 2. Li 3. Be 4. B 5. C 6. N 7. O 8. F 9. Na 10. MG 11. Al 12. Si 13. P 14. S 15. Cl 16. K 17. Ca 18. Ti 19. Cr 20. Mn 21. Fe 22. Co&Nl 23. Cu 24. Zn 25. Y 26. ln 27. As 28. Se 29. Br 30. Cu 31. Sr 32. Sr 33. Zr 34. Bi & Mo 35. Po &
Henry Moseley (1913) Setelah Rutherford menemukan muatan positif dalam inti atom, pada tahun 1913 ilmuan Henry Moseley menemukan nomor atom suatu unsur dengan bantuan sinar X. dari hasil penelitiannya tersebut ia menemukan bahwa kenaikan nomor atom sejalan dengan kenaikan massa atom. Atas dasar penemuan tersebut Henry Moseley menyusun tabel Periodik Berdasarkan kenaikan nomor atom. Sistem Periodik Henry Moseley (sistem periodik modern)
PERIODE : Lajur-lajur horizontal dalam sistem periodik. GOLONGAN Kolom-kolom Vertikal disebut Golongan
Sistem periodik modern terdiri atas 7 periode Jumlah unsur Nomor atom 1 2 1 – 2 8 3 – 10 3 11 – 18 4 18 19 – 36 5 37 – 54 6 32 55 – 86 7 87 – 118
LATIHAN : Sistem pengelompokan unsur disebut….. Tujuan system pengelompokan unsur adalah……. Tuliskan perkembangan system pengelompokan unsur menurut: A. Triade Dobereiner B. Oktaf Newlands C. Mendeleev
4. Sebutkan nama unsur yang terletak pada: No. Periode Golongan Nama unsur 1. 3 IA 2. 5 VIIA 3. 4 IIIB 4. 7 IIIA 5. VIIIA 6. VA 7. 2 VIA 8 6 IVA