Zainal Abidin, S.Farm., M.Farm., Apt Atom Zainal Abidin, S.Farm., M.Farm., Apt
Sejarah Teori Atom Atom Ilmuan Inggris (abad 18) Leucippus dan Demokritus (abad 4-5 BC) bagian terkecil dari suatu materi yang tidak dapat dibagi lagi Teori Dalton Ilmuan Inggris (abad 18) 1. Zat terdiri dari partikel-partikel kecil yang tak kelihatan yang disebut atom P O S T U L A 2. Semua atom dari suatu elemen adalah sama, tapi berbeda dari atom elemen lainnya (berarti semua atom dari suatu elemen mempunyai massa yang sama, tapi berbeda dari massa atom elemen lainnya 3. Senyawa kimia dibentuk oleh atom-atom elemennya dalam perbandingan atom yang tetap (Hukum Perbantingan tetap) 4. Suatu reaksi kimia hanyalah berupa penggeseran atom dari suatu senyawa ke senyawa lainnya, sedangkan atom masing-masing masih tetap berfungsi dan tak berubah (Hukum kekekalan massa)
MODEL ATOM DALTON MODEL ATOM THOMSON (1808) Atom ialah bagian terkecil suatu zat yang tidak dapat dibagi-bagi. Atom tidak dapat dimusnahkan & diciptakan MODEL ATOM THOMSON 1. Atom bukan sebagai partikel terkecil dari suatu benda 2. Atom berbentuk bola pejal, dimana terdapat muatan listrik positif dan negative yang tersebar merata di seluruh bagian. (1897) 3. Pada atom netral jumlah muatan listrik negatif sama dengan jumlah muatan listrik positif 4. Massa elektron jauh lebih kecil dibandingkan dengan masa atom
MODEL ATOM RUTHERFORD 1. Muatan listrik negatif ( elektron ) terletak sangat jauh dari inti 2. Untuk menjaga kestabilan jarak muatan listrik negatif terhadap inti, maka muatan listrik negatif senantiasa bergerak mengelilingi inti (1910)
MODEL ATOM BOHR (1913) 1. Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif dan dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif di dalam suatu lintasan 2. Elektron yang bergerak tidak melepas dan tidak menyerap energi 3. Elektron dapat berpindah dari satu lintasan ke lintasan lain dengan cara melepas dan menyerap energi
Teori Atom Modern 1. Ketidakmampuan teori atom Bohr menerangkan model atom selain atom Hidrogen dan gejala atom dalam medan magnet disempurnakan pada tahun 1924 oleh Louis de Broglie 2. De Broglie: selain bersifat partikel, elektron juga bersifat gelombang 3. Pendapat de Broglie dikembangkan oleh Erwin Schrodinger dan Werner Heisenberg melahirkan Teori Mekanika Kuantum Teori Kuantum Modern memiliki tiga dasar: Sifat gelombang materi yang dikembangkan oleh De Broglie (1924) Persamaan gelombang yang dikembangkan oleh Schrodinger (1927) Prinsip ketidakpastian yang dikembangkan oleh Heisenberg (1927). Elektron tidak mungkin mempunyai orbit (kulit) yang pasti dalam mengelilingi inti, yang mungkin dapat ditentukan adalah kebolehjadian menemukan elektron di daerah tertentu dalam atom
Tiap subtingkat energi (subkulit) terdiri satu/beberapa orbital Model Atom Mekanika Kuantum (Mekanika Gelombang) Tiap tingkat energi (kulit) terdiri satu/beberapa subtingkat energi (subkulit) Tiap subtingkat energi (subkulit) terdiri satu/beberapa orbital Tiap orbital dapat ditemukan paling banyak 2 elektron Posisi/kedudukan elektron tidak dapat ditentukan dengan pasti (ketidakpastian Heisenberg) Kebolehjadian/kemungkinan ditemukannya elektron dalam orbital dapat ditentukan dari bilangan kuantumnya
Penyelesaian diperoleh 3 Bilangan: Kedudukan elektron dalam atom dapat diterangkan dengan persamaan fungsi gelombang Schrödinger () Penyelesaian diperoleh 3 Bilangan: Bilangan Kuantum Utama (n) Bilangan Kuantum Azimuth (l) Bilangan Kuantum Magnetik (m) 2 elektron dalam 1 orbital dibedakan dengan Bilangan Kuantum Spin (s)
Ada empat macam bilangan kuantum yaitu : 1. Bilangan Kuantum Utama (n) Teori Mekanika Kuantum digunakan untuk menjelaskan sifat atom dan molekul Pada teori mekanika kuantum dikenal istilah bilangan kuantum yaitu bilangan yang dipergunakan untuk menentukan kedudukan suatu elektron dalam atom. Ada empat macam bilangan kuantum yaitu : 1. Bilangan Kuantum Utama (n) 2. Bilangan Kuantum Azimut (ℓ) 3. Bilangan Kuantum Magnetik (m) 4. Bilangan Kuantum Spin (s)
1. Bilangan Kuantum Utama (n) Bilangan kuantum utama menyatakan : - kulit tempat elektron berada - nomor kulit (tingkat energi) - ukuran orbital, makin besar n makin besar pula ukuran orbital. Bilangan kuantum utama mempunyai harga 1,2,3,4,5,6, dan 7. Contoh : n=1, kulit K n=2, kulit L n=3, kulit M dst.
2. Bilangan Kuantum Azimut (ℓ) Bilangan kuantum Azimut menyatakan : - subkulit tempat elektron berada - jenis subkulit - bentuk orbital Harga bilangan kuantum azimut yaitu dari 0 sampai (n-1). Untuk setiap harga n terdapat n buah harga ℓ - ℓ=0 untuk subkulit s - ℓ=1 untuk subkulit p - ℓ=2 untuk subkulit d - ℓ=3 untuk subkulit f Contoh : Untuk n=2, kulit L, ℓ=0, 1, subkulitnya s dan p n=3, kulit M, ℓ=0, 1, 2, subkulitnya s, p, dan d
3. Bilangan Kuantum Magnetik (m) Bilangan kuantum magnetik menyatakan : - kedudukan elektron pada suatu orbital - orientasi khusus dari orbital/banyaknya orbital dalam tiap-tiap kulit Harga m adalah bilangan bulat mulai dari - ℓ s/d + ℓ, termasuk 0. Untuk setiap harga ℓ terdapat (2 ℓ + 1) buah harga m.dan setiap harga m mengandung 1 orbital. Contoh : - ℓ=0 maka m=0 jumlah orbital=1 - ℓ=1 maka m= -1, 0, +1 jumlah orbital=3 - ℓ=2 maka m= -2,-1, 0, +1, +2 jumlah orbital=5 - ℓ=3 maka m= -3, -2, -1, 0, +1, +2, +3jumlah orbital=7
4. Bilangan Kuantum Spin (s) Bilangan kuantum spin menyatakan arah perputaran elektron pada sumbunya selama mengelilingi inti. Bilangan kuantum spin mempunyai harga +1/2 dan - 1/2. Keterangan +1/2 jika arah putaran berlawanan arah jarum jam. -1/2 jika arah putaran searah jarum jam. Kedua elektron mempunyai arah perputaran berlawanan tersebut dapat membentuk pasangan elektron dalam satu orbital. Satu orbital maksimal terisi dua elektron dengan spin berlawanan yang dapat diberi lambang
Soal Diskusi Sejarah perkembangan Model atom dalton? Sejarah perkembangan Model atom Thomson? Sejarah perkembangan Model atom RUTHERFORD? Sejarah perkembangan Model atom Borh? Sejarah perkembangan Model atom modern Sejarah perkembangan Model atom mekanika kuantum? Perbedaan bilangan kuantum?