Pengelolaan kurikulum

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
HUKUM KEPEGAWAIAN.
Advertisements

Permendiknas No. 19 Tahun 2007 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH.
Pertemuan 10 8/18/2014Yulizar Kasih/MSDM/STMIK-MDP1.
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 19 Tahun 2007
UNDANG–UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL
Lecture Note: Trisnadi Wijaya, SE., S.Kom
Disusun oleh: Desy Herma Fauza, SE., MM
Manajemen Sumber Daya Manusia
KEBIJAKNAN PELATIHAN BAGI PEJABAT FUNGSIONAL
SUMBER DAYA MANUSIA Melalui SDM manajemen mempersiapkan untuk mendapatkan orang yang tepat untuk mengisi kebutuhan individuan atau organisasi. Perencanaan.
Oleh DEVITA ARYASARI , S.E., M.SM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF.
Disampaikan pada acara
MUTASI PERTEMUAN 10.
Carrier Management.
Manajemen Sumber Daya Manusia
MUTASI KARYAWAN PERTEMUAN KE 10 budiarsa dharmatanna msdm.
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Pertemuan 3 Charisma Ayu Pramuditha, B. Tech Mgt, MHRM
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI
Pengantar Manajemen Sumber Daya Manusia
MUTASI KARYAWAN Mutasi
PENGADAAN PEGAWAI Endah Setyowati.
MUTASI KARYAWAN Suatu perubahan posisi / jabatan / tempat / pekerjaan yg dilakukan baik secara horizontal maupun vertikal (promosi / demosi) didalam satu.
MANAJEMEN TENAGA PENDIDIKAN MANAJEMEN TENAGA PENDIDIKAN ADMINISTRASI KOSENTRASI TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI MENU Kelompok IV RUSTAM :
AZAZ-AZAZ DAN RUANG LINGKUP PEMBINAAN PEGAWAI
PERTEMUAN 5 Dr. RATNAWATI SUSANTO, M.M., M.Pd PGSD - FKIP
MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
Studi Kelayakan Bisnis #desiharsantipinuji
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (MSDM)
JABATAN FUNGSIONAL PENERJEMAH
Perspektif Jabatan Fungsional dalam Undang-Undang No.5 Tahun 2014
PENGENALAN PENGEMBANGAN ORGANISASI
Manajemen Sumber Daya Manusia
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Pertemuan Kedua-Ketiga Manajemen Sumber Daya Manusia
Bahan kuliah SDM Syafrizal Helmi
POKOK PEMBAHASAN MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH
MATERI KE-1 MSDM.
ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN
MODUL PEMBIMBING Modul terdiri dari: Pendahuluan PIGP
PENILAIAN PRESTASI KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2011 BIRO KEPEGAWAIAN DESEMBER 2012.
Perbedaan Individu (Pertemuan ke-4)
IDENTIFIKASI MASALAH KEPENGAWASAN
Intervensi Organisasi
Permendiknas No. 19 Tahun 2007 TENTANG STANDAR PENGELOLAAN PENDIDIKAN OLEH SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH.
MUTASI DAN PROMOSI MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA
Carrier Management.
ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA
MUTASI & PROMOSI Pertemuan 10 5/12/2018 Yulizar Kasih/MSDM/STMIK-MDP.
TENTANG PENILAIAN PRESTASI KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL
MANAJEMEN SDM.
Pengelolaan SDM di Perusahaan
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Disajikan oleh: Nur Hasanah, SE, MSc
PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013
MUTASI KARYAWAN Suatu perubahan posisi / jabatan / tempat / pekerjaan yg dilakukan baik secara horizontal maupun vertikal (promosi / demosi) didalam satu.
KURIKULUM Pengertian Kurikulum 1. Kurikulum sebagai rencana belajar.
ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA
Kegiatan-Kegiatan Administrasi Kepegawaian
PENGELOLAAN KURIKULUM DISUSUN OLEH : SUCI PERMATASARI
Profesi kependidikan Oleh : Ika Nia Tri Utami (K ) 23/02/2015
ASPEK SUMBER DAYA MANUSIA Nama Kelompok : 1.Desy Dwi Cahyani 2.Evi Liana 3.Siti Nur Azizah 4.Hilda Yunita.
Audit Sumber Daya Manusia
MENGELOLA PERBEDAAN “MENUMBUHKAN POTENSI SETIAP KARYAWAN”
Toman Sony Tambunan, S.E, M.Si NIP
Manajemen Sumber Daya Manusia
MELAKUKAN PERENCANAAN KEBUTUHAN KEPEGAWAIAN. PENGERTIAN Perencanaan pegawai merupakan suatu kegiatan yang dilakukan organisasi untuk meningkatkan jumlah.
Transcript presentasi:

Pengelolaan kurikulum Disusun Oleh : Iwan 11.22.1.0061

A. Pengertian pengelolaan tenaga kependidikan Pengelolaan tenaga kependidikan merupakan rangkaian aktivitas yang integral, bersangkut-paut dengan masalah perencanaan, perekrutan, penempatan, penempatan, pembinaan atau pengembangan penilaian dan pemberhentian tenaga kependidikan dalam suatu sistem kerja sama untuk mencapai tujuan pendidikan dan mewujudkan fungsi sekolah yang sebenarnya.

Tujuan dan Tantangan Pengelolaan Tenaga Kependidikan Tujuan pengelolaan tenaga kependidikan Adapun tujuan pengelolaan tenaga kependidikan itu adalah agar mereka memiliki kemampuan, memotivasi, kreativitas untuk: 1.      Mewujudkan sistem sekolah yang mampu mengatasi kelemahan-kelemahan sendiri. 2.      Secara berkesinambungan menyesuaikan program pendidikan sekolah terhadap kebutuhan kehidupan (belajar) peserta didik dan terhadap persaingan kehidupan di masyarakat secara sehat dan dinamis. 3.      Menyediakan bentuk kepemimpinan yang mampu mewujudkan human organization. 4.      Peningkatan produktivitas pendidikan sebagai panduan fungsi keefektifan, efisiensi, dan ekuitas. 5.      Menjamin kelangsungan usaha-usaha ke arah terwujudnya keseimbangan kehidupan organisasi melalui usaha-usaha menyerasikan tujuan-tujuan individu dengan tujuan-tujuan sistem organisasi pendidikan. 6.      Mewujudkan kondisi dan iklim kerja sama organisasi pendidikan yang mendukung secara maksimal pertumbuhan profesional dan kecakapan teknis setiap tenaga kependidikan.

Gambaran tentang tantangan berbagai tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan tenaga kependidikan adalah : 1)      Profesi dalam bidang kependidikan masih belum luas dikenal oleh masyarakat sehingga kurang mendukung terhadap pengembangan profesi, karena salah satu ukuran profesi adalah pengakuan dari masyarakat tentang eksistensi profesi tersebut 2)      Adanya perilaku tenaga kependidikan yang kurang menguntungkan, seperti : perilaku yang paternalistik, kepatuhan semu, kekurangmandirian dalam bekerja sama 3)      Perilaku tenaga kependidikan yang cenderung primordialisme, yaitu enggan meninggalkan tempat asalnya, sehingga pemerataan tenaga ahli di bidang kependidikan sangat sulit dilaksanakan 4)      Mutasi yang terjadi di lingkungan organisasi kadang berkonotasi buruk akibatnya perpindahan tenaga kependidikan dari satu wilayah ke wilayah lain sangat jarang dilakukan 5)      Produktivitas kerja masih dianggap rendah yang diakibatkan oleh kecerobohan-kecerobohan dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan pengelolaan tenaga kependidikan itu sendiri 6)      Perubahan di luar sistem sekolah / sistem sekolah, yang diakibatkan oleh laju pertumbuhan penduduk, kemajuan IPTEK dan perubahan-perubahan global, regional, atau lokal yang terjadi dalam kondisi sosial, ekonomi, dan budaya. 7)      UUPD No.22 Tahun 1999 dan PP No.25 Tahun 2000, maka pengadaan tenaga kependidikan di tingkat makro akan beralih dari Pusat ke Daerah Tingkat I, sehingga tidak mustahil daerah harus dapat merencanakan sendiri kebutuhan tenaga kependidikan secara akurat

Jenis-jenis Tenaga Kependidikan Dilihat dari jabatannya, tenaga kependidikan dibedakan menjadi tenaga struktural, tenaga fungsional dan tenaga teknis penyelenggara pendidikan. Tenaga struktural merupakan tenaga kependidikan yang menempati jabatan-jabatan eksekutif umum (pimpinan) yang bertanggung jawab baik langsung maupun tidak langsung atas satuan pendidikan. Tenaga fungsional merupakan tenaga kependidikan yang menempati jabatan fungsional yaitu jabatan yang dalam pelaksanaan pekerjaannya mengandalkan keahlian akademis kependidikan

Dimensi Kegiatan Pengelolaan Tenaga Kependidikan .       Perencanaan Tenaga Kependidikan Perencanaan tenaga kependidikan merupakan suatu proses yang sistematis dan rasional untuk memberikan jaminan bahwa penetapan jumlah dan kualitas tenaga kependidikan dalam berbagai formasi dan dalam jangka waktu tertentu benar-benar representatif dapat menuntaskan tugas-tugas organisasi pendidikan. Perekrutan Tenaga Kependidikan Perekrutan atau penarikan tenaga kependidikan merupakan usaha-usaha yang dilakukan untuk memperoleh tenaga kependidikan yang dibutuhkan untuk mengisi jabatan-jabatan tertentu yang masih kosong.

Menetapkan Calon yang dapat Diterima Penetapan atas calon-calon yang diterima ini dapat diputuskan oleh atasan langsung atau oleh bagian personalia/kepePembinaan / Pengembangan Tenaga Kependidikan Pembinaan atau pengembangan tenaga kependidikan merupakan usaha mendayagunakan, memajukan dan meningkatkan produktivitas kerja setiap tenaga kependidikan yang ada di seluruh tingkatan manajemen organisasi dan jenjang pendidikan. gawaian

Penilaian Tenaga Kependidikan Penilaian tenaga kependidikan merupakan usaha yang dilakukan untuk mengetahui seberapa baik performa seseorang tenaga kependidikan dalam melaksanakan tugas pekerjaannya dan seberapa besar potensinya untuk berkembang. Kompensasi Bagi Tenaga Pendidik Kompensasi merujuk pada semua bentuk upah atau imbalan yang berlaku bagi suatu pekerjaan.

Pemberhentian Tenaga Kependidikan Pemberhentian tenaga kependidikan merupakan proses yang membuat seseorang tenaga kependidikan tidak dapat lagi melaksanakan tugas pekerjaan atau fungsi jabatannya baik untuk sementara waktu maupun untuk selama-lamanya.

TERIMA KASIH