Muhammad Sahidu Saifun PELECYPODA Muhammad Sahidu Saifun

Pelecypoda merupakan mollusca berkatup dua (pengapit) sehingga tubuhnya tertutup antara katup kanan dan katup kiri yang terpaut di bagian dorsal. Pelecypoda berasal dari kata pelekhis (kapak kecil) dan poda (kaki) yang berarti mempunyai kaki yang pipih seperti kapak kecil. Pelecypoda disebut juga bivalvia karena cangkangnya terdiri dari dua katup (valva). Ada juga yang menamakannya lamellibranchiata dari kata lamella (lembaran) karena memiliki insang berupa lembaran.

Habitat pelecypoda berada di dasar laut,danau, kolam atau sungai yang banyak mengandung zat kapur yang diperlukan untuk membuat cangkok sebagai pelindung tubuh. Diperkirakan ada 20 ribu spesies pelecypoda diantaranya: Maleagrina (kerang mutiara), ostrea (tiram), Panope genoresa (kerang raksasa), Mytilus edulis (kerang hijau), Tridagna gigas (kima).

PEMBAHASAN Struktur Tubuh Cangkok Pada Pelecypoda Daur Hidup Sistem Syaraf Sistem Pencernaan Manfaat Pelecypoda

STRUKTUR TUBUH Kelas ini mencakup bangsa kerang. Tubuhnya bilateral simetris, terlindung oleh cangkang kapur yang keras. Bagian cangkang terdiri atas bagian torsal dan bagian ventral. Pada bagian torsal terdapat: Gigi sendi, sebagai poros ketika katup membuka dan menutup serta meluruska kedua katup; Ligament sendi, berfungsi menyatukan katup bagian dorsal dan memisahkan katup sebelah vertal; Umbo, tonjolan cangkang di bagian dorsal.

Kalau dibuat sayatan memanjang dan melintang, tubuh kerang akan tampak bagian-bagian sebagai berikut. Paling luar adalah cangkang yang berjumlah sepasang, fungsinya untuk melindungi seluruh tubuh kerang. Mantel, jaringan khusus, tipis dan kuat sebagai pembungkus seluruh tubuh yang lunak. Pada bagian belakang mantel terdapat dua lubang yang disebut sifon. Sifon atas berfungsi untuk keluarnya air, sedangkan sifon bawah sebagai tempat masuknya air.

Insang, berlapis-lapis dan berjumlah dua pasang Insang, berlapis-lapis dan berjumlah dua pasang. Dalam insang ini banyak mengandung pembuluh darah. Kaki pipih. Bila akan berjalan kaki dijulurkan ke anterior. Di dalam rongga tubuhnya terdapat berbagai alat dalam seperti saluran pencernaan yang menembus jantung, alat peredaran, dan alat ekskresi (ginjal).

CANGKOK PADA PELECYPODA Cangkok pada pelecypoda terdiri dari dua belahan yang dapat dibuka dan ditutup menggunakan otot aduktor Cangkok ini berfungsi untuk melindungi tubuh Cangkok di bagian dorsal lebih tebal dibandingkan cangkok ventral. Cangkok terdiri dari tiga lapisan yaitu sebagai berikut. Periostrakum, adalah lapisan terluar dari zat kitin yang berfungsi sebagai pelindung. Lapisan prismatik, tersusun dari kristal-kristal kapur yang berbentuk prisma. Lapisan nakreas atau sering disebut lapisan induk mutiara, tersusun dari lapisan kalsit (karbonat) yang tipis dan paralel.

GAMBAR LAPISAN CANGKOK

(A) Penampang melintang tubuh Pelecypoda; (B) Penampang melintang cangkok dan mantel

DAUR HIDUP Hewan ini yang bersifat hermafrodit dan kebanyakan memiliki alat kelamin yang terpisah Pada saat terjadi perkawinan, alat kelamin jantan akan mengeluarkan sperma ke air dan akan masuk dalam tubuh hewan betina. Melalui sifon air masuk, sehingga terjadilah pembuahan. Ovum akan tumbuh dan berkembang yang melekat pada insang dalam ruang mantel, kemudian akan menetas dan keluarlah larva yang disebut glokidium.

Larva ini akan keluar dari dalam tubuh hewan betina melalui sifon air keluar, kemudian larva tersebut menempel pada insang atau sirip ikan dan larva tersebut akan dibungkus oleh lendir dari kulit ikan. Larva ini bersifat sebagai parasit kurang lebih selama 3 minggu. Setelah tumbuh dewasa, larva akan melepaskan diri dari insang atau sirip ikan dan akan hidup bebas.

Diagram daur hidup kerang

Diagram Daur Hidup Kerang Air Tawar

SISTEM SARAF Sistem saraf berupa tiga pasang impuls saraf. Ketiganya dihubungkan dengan serabut-serabut saraf. Sistem saraf pelecypoda yaitu : Ganglion anterion: terdapat disebelah ventral lambung. Ganglion pedal: terdapat pada kaki Ganglion posterior: terdapat disebelah otot aduktor posterior.

SISTEM PENCERNAAN Sebagian besar pelecypoda memperoleh makanan dari air yang disaringnya dengan menggunakan insang yang berlendir. Insang pelecypoda berada pada rongga mantel berbentuk lembaran. Makanan yang disaring oleh lembaran insang masuk kedalam mulut dengan menggunakan silia pada labial palbus. Selanjutnya makanan dicerna dalam lambung dan sisanya dikeluarkan dalam anus yang terdapat pada rongga mantel Makanannya berupa hewan-hewan kecil yang terdapat dalam perairan berupa protozoa, diatom, dll

Struktur didalam Pelecyoda

TERIMA KASIH