Qurrota A’yunin, SPi., MP., MSc. Tim Pengajar MK Avertebrata Air

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TREMATODA (CACING ISAP)
Advertisements

“om swastiastu”.
Kelompok rabu : Andrean Dwi audini Mariana Meyske Pala
NeMaThElMiNtHeS ♣NeMaToDa♣
FILUM PLATYHELMINTHES
NEMATHELMINTHES Guru pembimbing : Arina Ernawati, S.pd Kelas : X-5
Sub Kingdom Vertebrata
SUBKELAS HIRUDINEA.
NEMATHELMINTHES Ciri-ciri :
PERTEMUAN 6 FILUM ROTIFERA Tujuan Instruksional Khusus:
KELAS POLYCHAETA.
3 1 2 Oleh: I Wayan Surya Ardiana ( 4 ) Pasek Agus Sabda Negara (15)
SUBKELAS OLIGOCHAETA Berasal dari bahasa Yunani Oligos = sedikit dan chaete = duri. Oligochaeta yang terkenal adalah cacing tanah dan tubifex. Berbeda.
SIPUNCULA Hidup sebagai benthos : Terdiri atas 330 spesies
NEMATODA Menjelaskan morfologi, anatomi, reproduksi dan daur hidup dan klasifikasi serta arti ekonomis Filum Nematoda.
A. KELAS CHAETODERMOMORPHA
FILUM ANNELIDA Annelida adalah nama umum untuk sekitar 9000 spesies dari binatang tidak bertulang belakang seperti cacing dengan segmen tubuh yang berkembang.
PADA BEBERAPA STADIA DALAM DAUR HIDUPNYA MEMPUNYAI :
PHYLUM ANNELIDA.
KELAS SCAPHOPODA Menjelaskan morfologi, anatomi, reproduksi, dan daur hidup.
HELMINTOLOGI Oleh DR. Mudatsir, M. Kes
GASTROTRICHA Menjelaskan morfologi, anatomi, reproduksi dan daur hidup dan klasifikasi serta arti ekonomis dari jenis Filum Gastrotricha.
PHYLUM NEMATODA.
BIOLOGI ULAT SUTERA ANDI SADAPOTTO.
HOLOTHUROIDEA & CRONIDAE
HELMINTOLOGI.
KELOMPOK 10 START 1. MEYLITA MUSTIKAWATI ( )
Kelompok 11 Anisa Carolin Fitroh Amandini Novi Kurnia
Filum Platyhelmintes (Cacing Pipih) Sub Bab 4
Disusun oleh: Kelompok 12 Mubasiran Ratih Muri Hayati Rifyal
KINGDOM ANIMALIA all about wormy
Turbellaria.
PRESENTED BY ; NISA ARIFIANI
Filum Nemathelminthes
NEMATHELMINTHES.
ANNELIDA sekitar 9000 spesies dari binatang tidak bertulang belakang seperti cacing dengan segmen tubuh yang berkembang baik.
CACING TAMBANG.
Anggota : Kariman ( ) Fikri Rastina( )
FILUM ARTHROPODA KELAS INSECTA DI SUSUN OLEH : KELOMPOK 24 AGUS LAIDI ( ) AULIYANISA KHAYRA ( )
PENYAKIT TUMBUHAN YANG DISEBABKAN NEMATODA
FILUM ARTHROPODA KELAS ARACHNIDA
SISTEM EKSKRESI PADA Hewan Avertebrata
UROCHORDATA.
P l a t y h e l m i n t h e s P l a t y h e l m i n t h e s.
NEMATHELMINTHES Ciri-ciri :
Nematoda Yuni Widyawati,S.Pi FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
G I O O L B I Editing by : Fariza Aji Nugraha Anggit Rahmawati Womy Anggraini Eka Azu Saputri .S FAWE.com.
CHONDRICHTHYES.
PHYLUM PLATYHELMINTES
ANNELIDA KELOMPOK 7 1. Suandi 2. Zul Badmi 3. Rendi Diwida Nasution 4. Abdul Rajak 5. M Andi Martada 6. Maulidar 7. Cut Nurul Hadiani 8. Haryati Y.
Kelompok Biologi “Mollusca”
Phylum Nemathelminthes
THE KINGDOM OF ANIMALIA
NEMATHELMINTES Nama Kelompok : Oryza sativa Nama Anggota :
PHYLUM PLATYHELMINTHES
CHESTODA OLEH KELOMPOK XIII ANWAR ( ) WIWIK SUGIARTI
FILUM MOLLUSCA PRESENTED : ARDANA KURNIAJI.
Scaphopoda.
Muhammad Sahidu Saifun
NEMATHELMINTHES Dosen pembimbing : Samsul Kamal
KELAS ECHINOIDEA.
SHRIMP BRUST STOCK AND CARE IN HATCHERY
Acanthocephala Akanthos duri dan Kephale  kepala
INVERTEBRATA By Lili Andajani.
ROTIFERA.
NEMATODA Menjelaskan morfologi, anatomi, reproduksi dan daur hidup dan klasifikasi serta arti ekonomis Filum Nematoda.
NEMATODA DAN NEMERTEA AVERTEBRATA AIR ALFI NUR AINI
Tubuh terdiri dari: Scolex = kepala Neck = leher Strobila = tubuh
Phylum Nemathelminthes
Kelompok 3 Ayu Adelia Cyntia Perdana Putri Irfandi Saputra Yulpa Wulandari.
Transcript presentasi:

Qurrota A’yunin, SPi., MP., MSc. Tim Pengajar MK Avertebrata Air Nematoda Qurrota A’yunin, SPi., MP., MSc. Tim Pengajar MK Avertebrata Air FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Merupakan species dengan penyebaran terbesar disebut juga dengan ”roundworm” atau cacing gelang, berasal dari kata ”nema” yang berarti benang dan oidos yang berarti bentuk. HABITAT Hidup bebas maupun sebagai parasit pada tanaman, binatang maupun manusia. Hidup pada air tawar, air payau, air laut, pasir beberapa juga terdapat di tempat pada sumber mata air panas, es, dan lingkungan berasam dan dengan kadar oksigen rendah.

MORFOLOGI Bentuk Nematoda panjang, langsing, silindris dan biasanya kedua ujungnya pipih. Panjangnya kurang dari 1 mm, kadang-kadang mikroskopis Jenis laut dapat mencapai 5 cm, ciri khasnya adalah bentuk tubuh yang silindris, relatif sempurna dan struktur mulut yang tersusun secara radial. Mulut terletak pada ujung anterior dan dikelilingi oleh bibir serta sensory papilla atau bristle fungsinya sebagai organ perasa Nematoda tidak memiliki sistem pencernaan dan sistem pernafasan

Ujung anterior Nematoda secara umum

STRUKTUR TUBUH Tubuh tertutup kutikula dan dinding tubuh hanya ada otot longitudinal. Kutikula pada Nematoda lebih kompleks daripada Aschelminthes yang lainnya dan terdiri dari beberapa jenis, serta memiliki susunan kimia dan struktur yang berbeda. Diseluruh permukaan tubuh biasanya terdapat Sensory bristle. Tubuh tertutup kutikula dibawahnya epidermis Sifat utama epidermis Nematoda adalah adanya perluasan cytoplasma menjadi pseudocoel sepanjang garis tubuh Pseudocolom berisi cairan berfungsi sebagai rangka hidrostatik menunjang gerak meliuk.

Makanan Sebagian Nematoda hidup bebas, bersifat carnivora dan memakan hewan metazoa yang kecil termasuk Nematoda kecil. Ada pula jenis herbivore, terutama species laut dan memakan diatom serta ganggang. Sebagian makan bahan organik yang mati atau tubuh hewan dan tanaman yang sudah dekomposisi. Pencernaan Mulut - Buccal Cavity(rongga mulut) – Rahang yang kuat – Stylet jarum suntik di rongga mulut – Pharynx – Usus – Rektum - Anus

Sistem Syaraf Sejumlah ganglia dan syaraf membentuk cincin yang mengelilingi ismus esofagus Merupakan otak yang berhubungan 6 syaraf anterior dan 6 syaraf posterior Prinsip organ perasa pada Nematoda terletak pada papila, setae dan amphid Papilamerupakan tonjolan kutikula Setaepenggerak terhadap rangsangan cahaya berada di kepala dan seluruh permukaan tubuh Amphidsebagai chemoreseptor

Bibir trichoteristur dengan 4 setae panjang pada bibir

Sistem Respirasi Nematoda mengandalkan kulit mereka untuk respirasi. Tidak ada organ khusus untuk pertukaran gas. Nematoda juga mempengaruhi ketersediaan nitrogen dalam tanah, yang nantinya akan mempengaruhi pertanian.

Sistem Reproduksi Jenis kelamin dari sebagian besar Nematoda adalah terpisah (uniseksual) Ada yg hermaprodit dan parthenogenesis Nematoda jantan terdiri dari satu atau kadang-kadang dua testis tubuler (tabung). Ada fertilisasi internal dan betina dapat melepaskan 100.000 atau lebih telur dibuahi per hari.

Ekor Nematoda jantan dapat dibedakan menjadi dua tipe: berupa sayap yang terbentuk dari kutikula sepanjang ekor Nematoda dan tidak terlalu melebar  ala caudal melebar membentuk bentukan  bursa (berfungsi untuk memegang cacing betina saat kopulasi) Pembuahan terjadi di dalam uterus – telur dibuahi – cangkang tebal dan mengeras – menetas menjadi larva – larva ganti kulit (molting) sebanyak 4x - dewasa

Nematoda sebagai bioremediasi Nematoda memiliki fungsi yang sangat penting dalam menjaga kelestarian tanah, salah satunya adalah sebagai dekomposisi material racun atau secara istilah disebut bioremediasi.

Parasit Parasit pada manusia antara lain ialah Ascaris lumbricoides, termasuk paling besar, cacing tambang (Necator americanus), filaria (Wuchereria bancrofi dan Dracunculus medinensis). Parasit pada ikan ialah Pingis sinensis, Camallanus longitridentatus, Contraceacum bidendatum, Philometra sanguinea.

Selamat Belajar Semua hal atau kesulitan sebetulnya bisa kita atasi, kalau mau… Jadi permasalahannya, bukan bisa atau tidak bisa, tapi mau atau tidak mau By: Dahlan_Iskan