OBYEK DAKWAH (MAD’U)
OBYEK DAKWAH (MAD’U) Objek dakwah [mad’u] ialah orang yang menjadi sasaran dakwah, yaitu semua manusia. (Q.S. As-Saba’ 34: 28).
MACAM ATAU RUMPUN MAD’U (menurut Munzier Suparta dkk) Ditinjau dari segi penerimaan dan penolakan dakwah ada 2: muslim dan non muslim. Ditinjau dari segi tingkat pengamalan ajaran agama ada 3: zhalimun binafsih, muqtashid, dan sabiqun bilkhairat. Ditinjau dari segi tingkat pengetahuan agamanya ada 3: ulama, pembelajar, dan awam.
Lanjutan.............. 4. Ditinjau dari segi struktur sosialnya ada 3: pemerintah (elit), masyarakat maju (menengah), dan masyarakat terkebelakang (bawah). 5. Ditinjau dari segi prioritas dakwah ada 3: diri sendiri, keluarga, dan masyarakat umum.
BERBAGAI SEGMEN MAD’U 1. Aspek usia; anak-anak, remaja dan orang tua. 2. Aspek kelamin; Laki-laki dan perempuan. 3. Aspek agama; Islam dan kafir atau non muslim. 4. Aspek sosiologis; Masyarakat terasing, pedesaan, kota kecil dan kotabesar, serta masyarakat marjinal darikota besar. 5. Aspek sturktur kelembagaan ; Legislatif, ekskutif, dan yudikatif. 6. Aspek kultur keberagamaan; Priyayi, abangan dan santri.
Lanjutan................... 7. Aspek ekonomi; Golongan kaya, menegah, dan miskin. 8. Aspek mata pencaharian; Petani, peternak, pedagang nelayan, karyawan, buruh dll. 9. Aspek khusus; Golongan masyarakat tuna susila, tuna netra, tunarungu, tuna wisma, tuna karya, dan 10. Komunitas masyarakat seniman, baikseni musik, seni lukis, seni pahat, senitari, artis, aktris dll
HAKEKAT OBYEK DAKWAH (MAD’U) Adapun hakikat objek dakwah adalah seluruh dimensi problematika hidup objek dakwah, baik problem yang berhubungan dengan aqidah, ibadah, akhlaq, mu’amalah [ pendidikan, sosial, ekonomi, politik, budaya dll ]