Hukum II Termoinamika Mar’ie zidan ma’ruf (16630106)
Hukum ii termodinamika “Proses suatu sistem terisolasi yang disertai dengan penurunan entropi tidak mungkin terjadi. Dalam setiap proses yang terjadi pada sistem terisolasi, maka entropi sistem tersebut selalu naik atau tetap tidak berubah” Mustahil bagi sebuah sistem manapun untuk mengalami sebuah proses diamana sistem menyerap panas dari reservoir pada suhu tunggal dan mengubah panas seluruhnya menjadi kerja mekanik, dengan sistem berakhir pada keadaan yang sama seperti keadaan awalnya. Kalor mengalir secara alami dari benda yang panas kebenda yang dingin , kalor tidak akan mengalir secara spontan dari benda dingin ke benda panas
Postulat Hukum II termodinamika Kelvin – Planck Clausius
Postulat hukum kedua termodinamika menurut Kelvin – Planck “Sebuah mesin yang bekerja dalam sebuah siklus tidaklah mungkin menerima panas dari sebuah reservoar termal lalu mengubah seluruh panas tersebut menjadi kerja.” Postulat ini menegaskan bahwa tidak mungkin sebuah heat engine bisa memiliki efisiensi 100 persen.
Gambaran heat engine yang tidak mungkin bisa terjadi Setiap heat engine pasti bekerja sebagaimana dalam skema berikut:
Postulat hukum kedua termodinamika menurut Clausius Postulat Clausius untuk hukum kedua termodinamika merupakan landasan kerja semua heat pump ataupun refrigerator: “Sebuah mesin yang bekerja dalam sebuah siklus untuk memindahkan panas dari temperatur rendah ke temperatur tinggi pasti membutuhkan asupan kerja (work input).”
Setiap heat pump pasti bekerja sebagaimana dalam skema berikut Demikian pula, setiap refrigerator pasti bekerja sebagaimana dalam skema berikut:
Oleh Clausius, hukum kedua termodinamika dirumuskan dengan ungkapan : “Tidak mungkin membuat pesawat yang kerjanya hanya menyerap kalor dari reservoir bertemperatur rendah dan memindahkan kalor ini ke reservoir yang bertemperatur tinggi, tanpa disertai perubahan lain”