DESAIN PENELITIAN IRFAN
KONSEP DASAR Pada penelitian akan dijumpai populasi dalam penelitian Populasi = Subyek penelitian Subyek biasanya lebih dispesifikkan Contoh : Jenis gangguan pada pasien Setiap penelitian harus jelas subjek dalam penelitian tersebut.
Generalisability Sebuah hasil penelitian yang didapatkan Berlaku untuk kelompok / sampel Berlaku untuk populasi Mengeneralisasikan hasil penelitian kedalam populasi = inferensi Hasil penelitian yang di generalisasikan dapat dijadikan dasar prediksi bagi karakteristik subjek yang sama
Intervensi subyek Memiliki kedalaman pemahaman dan kajian terhadap intervensi. Analisis dan prediksi intervensi terhadap subyek. Subyek memahami intervensi yang diberikan Subyek menyetujui dan berpartisipasi aktif
Tipe Desain Eksperimental Menentukan sejak awal jenis desain yang akan digunakan. Berkaitan dengan penetapan hipotesis (makna kata dan bahasa) Jika ada dua atau lebih kelompok subyek dan atau pengukuran lebih dari 2 kondisi.
Desain Komparatif Jika terdapat dua atau lebih klp subyek yang dibandingkan maka biasa disebut Unrelated-, between- atau differen subject design. Jika pada satu kelompok subyek pada beberapa kondisi maka biasa disebut Related-, within- atau same subject design.
Different (Unrelated – Between) Penelitian Eksperimental Hipotesis yang terbagi Penelitian membandingkan dua kelompok yang tidak saling berhubungan Contoh : Condisi 1 (Kondisi Eksperimental) Kondisi 2 (Kondisi Kontrol) KLP Pasien Membandingkan Kelompok Untuk melihat hasil intervensi KLP Pasien
Contoh Judul penelitian : Instrumen ukur “Perbedaan pengaruh auto stretching dengan contract relax stretching terhadap penambahan panjang otot hamstring”. Instrumen ukur Mid line Satuan ukur dengan skala interval
Analisis Data diperoleh dengan melihat data hasil pengukuran pada kedua kelompok. Analisis data yang dapat digunakan antara lain : T-tes independent Kolmogorov smirnov Mann-whitney U test
Same – Related atau Withing Subject Design
Konsep Beberapa hipotesis dapat dianalisis dg melakukan komparatif pada satu kelompok subyek. Komparatif dua sampel yang saling berhubungan Contoh : Mengukur tingkat kepercayaan pasien manula pada fisioterapis pemerintah dan swasta
Desain penelitian dilakukan dengan cara pengumpulan data tentang tingkat kepercayaan pasien manula pada Fisioterapis. Pengukuran dapat dilakukan dengan menggunakan kuesioner Pertanyaan mengarah pada indikator tentang tingkat kepercayaan pasien manula terhadap fisioterapis pemerintah dan swasta.
Desain Desain penelitian tersebut (A same subject design) dapat digambarkan sebagai berikut Kondisi 1 Fisioterapis pemerintah Hasil setiap kondisi Dilakukan dengan analisis compared of differences Klp pasien Manula Kondisi 2 Fisioterapis Swasta
Contoh lain Penelitian yang digunakan pada sejumlah pekerja dengan kondisi nyeri akibat kerja. Diberikan intervensi TENS
1 group of 20 women in first stage of labour Condition 1 Before TENS Pain measured Condition 2 1 hours after using TENS Pain measured 1 group of 20 women in first stage of labour Result from each condition campared for any differences in pain levels Pain measured Condition 3 2 hours after using TENS Pain measured Condition 4 3 hours after using TENS
Analisis yang dapat digunakan adalah analisis dengan independen comparatif
Tugas Buat judul penelitian dan hipotesisnya serta deskripsikan penelitian tersebut dengan desain unrelated