PRAKTIKUM EKOTOKSIKOLOGI PERAIRAN M10A135 1 (0-1) PRAKTIKUM EKOTOKSIKOLOGI PERAIRAN ASISTENSI FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN 2015/2016
ECOTOXICOLOGY Pesticides
BAHAN TOKSIK Bahan toksik adalah bahan yang dapat menyebabkan bahaya kesehatan terhadap makhluk hidup, bahkan dapat menyebablkan kematian apabila zat tersebut masuk ke dalam tubuh makhluk hidup. Bahan toksik dapat masuk ke dalam tubuh melalui pernafasan, pori-pori kulit dan mulut, kemudian beredar ke seluruh tubuh melalui sistem peredaran darah dan dapat langsung mengganggu organ-organ tubuh tertentu seperti hati, ginjal, usus.
Pengertian Pestisida (PP No 7/1973) Pestisida adalah semua zat kimia atau bahan lain serta jasad renik dan virus yang digunakan untuk : Mengendalikan/mencegah hama atau penyakit yang merusak tanaman, bagian tanaman/hasil-hasil tanaman Mengendalikan Rerumputan Mengatur/Merangsang Pertumbuhan yg tidak di inginkan
Produk Pestisida Komersil
Jenis Jenis Pestisida Berdasarkan Struktur Kimianya, Pestisida dibedakan Menjadi : Organoklorin Organofosfat Karbamat Pyretroid Sintetik
Organoklorin Pestisida yang mengandung unsur-unsur Karbon, hidrogen dan klorin Bersifat racun syaraf Toksik terhadap serangga, Mamalia, burung, dan ikan Menurut Edwars (1975) dalam Rompas (1979), organoklorin dapat menyebabkan penipisan membran insang ikan, mengurangi osmoregulasi, menyebabkan rendahnya jumlah butiran darah, merusak otak dan menurunkan berat badan serta dapat menyebabkan daya tahan ikan terhadap penyakit menjadi rendah. Contoh : DDT, Aldrine, Dieldrin, Endosulfan, dll
Organofosfat Mengandung unsur fosfat, Karbon dan Hidrogen Terdiri dari satu gugus atau lebih fosfor yang terikat pada molekul organik. Tingkat toksisitas lebih tinggi dibandingkan Organoklorin. Berspektrum luas Bekerja sebagai racun syaraf Contoh : Parathion, Malathion, dimetoat, Diazinon, Dursband, dll
Karbamat Pestisida yang mengandung asam karbamat Toksisitasnya rendah terhadap manusia Contoh : Sevin, Baygon, Isolan, Karbofuran, dll
Pyretroid Sintetik
Kasus Pencemaran Pestisida Di Amerika, di tepi sungai Mississipi (dekade 60-an), akibat bocornya pabrik pestisida, ribuan ton pestisida (endrin) terbuang percuma ke sungai Mississipi dan ribuan ton ikan, yang diperkirakan 150 juta ekor ikan mati sia-sia. Nasib sengsara bagi masyarakat sekitarnya. Kebutuhan ikan masyarakat Mississipi sekarang tidak dapat lagi terpenuhi. Timbul bau busuk yang dihasilkan. Kasus yang sama juga terjadi di Indonesia, di Teluk Nibung, Sumatera utara, sungai Musi, dll
Kasus Pencemaran Pestisida Di Lembang dan Pangalengan, tanah disekitar pertanian kebun wortel, tomat, kubis dan buncis tercemar oleh organoklorin. Sungai Cimanuk juga tercemar akibat hasil-hasil pertanian yang tercemar pestisida
Terima Kasih