SUPPLY PELAYANAN KESEHATAN KELOMPOK 9 ARIF YULINDA 101511123090 WAHID NUR ALFI 101511123094 RENDHAR PUTRI H 101511123103 THIARA ANGISNA 101511123127
DEFINISI SUPPLY Sejumlah produk, barang, atau jasa yang ditawarkan oleh produsen kepada konsumen dengan tingkat harga tertentu dan di periode waktu tertentu. PELAYANAN KESEHATAN Suatu upaya yang dilakukan bersama-sama dalam suatu organisasi untuk meningkatkan derajat kesehatan perorangan, keluarga, kelompok, ataupun masyarakat melalui upaya preventif dan promotif. SUPPLY PELAYANAN KESEHATAN Penyediaan pelayanan kesehatan yang disampaikan kepada pasien oleh kombinasi antara tenaga pelayanan kesehatan dan fasilitas kesehatan (rumah sakit, klinik dan laboratorium klinis)
Perbedaan Supply Pelayanan Kesehatan dengan Supply Produk Komponen Pembeda Pelayanan Kesehatan Produk Secara Umum SDM (Man) Supply dalam pelayanan kesehatan agar berjalan secara berkesinambungan adalah dengan adanya pendidikan berkelanjutan bagi para petugas kesehatan dan pelatihan . Mc.Mahon (1999) Pentingnya tenaga pekerja yang lebih spesifik (keahlian khusus) dan memerlukan sebuah standarisasi atau sertifikasi. Supply secara umum tidak perlu adanya pendidikan berkelanjutan bagi para pekerja. Tidak memerlukan tenaga kerja yang lebih spesifik atau bersertifikasi. Machine Machine diartikan sebagai mesin untuk produksi. Mesin produksi dalam pelayanan kesehatan adalah segala peralatan medis yang menunjang pengoperasian pemberian layanan kesehatan. Secara umum mesin diartikan sebagai alat untuk memproduksi produk atau bahan non medik.
Faktor yang Mempengaruhi Supply Pelayanan Kesehatan Fungsi Penawaran Fungsi Produksi (6M 2T 1I) Man e. Machine Money f. Technology Material g. Time Method h. Information Market
Faktor Dominan dalam Supply Pelayanan Kesehatan MAN MACHINE
Elastisitas Supply Pelayanan Kesehatan
Supply Maksimal Supply maksimum dalam pelayanan kesehatan adalah kapasitas maksimum atau kemampuan maksimum pelayanan jasa kesehatan yang dapat dilakukan dalam periode waktu tertentu.
Rawat Jalan Di Puskesmas X lama pelayanan poli umum rata- rata 20 menit per pasien dengan jumlah alat stetoskop sebanyak 3 unit. Jam buka layanan poli umum mulai pukul 08.00 sampai 12.00 (4 jam). Pada poli umum tersebut terdapat 2 dokter umum dan 2 perawat. Alat yang tersedia di poli umum antara lain: kapas, kassa steril, betadine, dan lainnya. Jumlah hari aktif dalam satu bulan adalah 24 hari.
Identifikasi sumber daya Identifikasi faktor dominan Identifikasi waktu yang tersedia dalam 1 periode Identifikasi waktu 1 kali pelayanan Perhitungan Supply Maksimum
b. Penunjang Medis (Laboratorium) Puskesmas X lama pelayanan laboratorium rata-rata 30 menit per pasien dengan jumlah hematology analyzer sebanyak 1 unit. Jam buka layanan laboratorium mulai pukul 08.00 sampai 12.00 (4 jam). Pada laboratorium tersebut terdapat 2 analis. Bahan yang tersedia di laboratorium antara lain: cairan reagen, alkohol, dan lainnya. Jumlah hari aktif dalam satu bulan adalah 24 hari.
Identifikasi sumber daya Identifikasi faktor dominan Identifikasi waktu yang tersedia dalam 1 periode Identifikasi waktu 1 kali pelayanan Perhitungan Supply Maksimum
c. Rawat Inap Pada pelayanan rawat inap Puskesmas X ini terdapat 3 dokter umum dan 6 perawat. Bahan yang tersedia di Puskesmas X ini antara lain: obat, infus, selimut, seprei, oksigen, dan lainnya. Jumlah tempat tidur yang dimilki oleh pelayanan rawat inap Puskesmas X yaitu 20 tempat tidur. Jam operasional rawat inap Puskesmas X adalah 24 jam per hari dalam satu bulan. Rata-rata lama perawatan seorang pasien di rawat inap adalah 6 hari.
Identifikasi sumber daya Identifikasi faktor dominan Identifikasi waktu yang tersedia dalam 1 periode Identifikasi waktu 1 kali pelayanan Perhitungan Supply Maksimum
1) Dihitung dari banyaknya pasien 2) Dihitung dari banyaknya hari
Kesimpulan Supply dalam pelayanan kesehatan adalah penyediaan barang dan jasa dalam pelayanan kesehatan yang ditawarkan kepada konsumen untuk meningkatkan derajat kesehatan, Ada beberapa perbedaan yang membedakan antara supply pelayanan kesehatan dan supply produk secara umum. Faktor pembeda tersebut berada di komponen SDM dan machine. Faktor yang mempengaruhi supply dalam pelayanan kesehatan yaitu fungsi penawaran dan fungsi produksi. Faktor yang dominan dalam Supply Pelayanan Kesehatan adalah man dan machine (fasilitas medis) sedangkan 4M 2T 1I lainnya diasumsikan terpenuhi. Kurva supply dalam pelayanan kesehatan cenderung bersifat inelastic, karena penyedia pelayanan kesehatan tidak berusaha untuk meminimalkan biaya pengeluaran pemberian pelayanan kesehatan dan atau penyedia pelayanan kesehatan sulit mengubah/mencari sumberdaya yang diperlukan untuk menyediakan pelayanan kesehatan Supply maksimum dalam pelayanan kesehatan adalah kapasitas maksimum atau kemampuan maksimum pelayanan jasa kesehatan yang dapat dilakukan dalam periode waktu tertentu. Cara pengukuran supply maksimum dalam pelayanan kesehatan dapat diterapkan pada rawat jalan, penunjang medis dan rawat inap.