SISTEM KEUANGAN Kelompok atau himpunan institusi dalam perekonomian yang mempermudah pertemuan atau mempertemukan pihak-pihak yang memiliki dana (tabungan) dengan pihak-pihak yang membutuhkan dana (investasi)
ASET FINANSIAL Aset finansial (financial assets) adalah aset/aktiva yang memiliki karakteristik: Tidak memberikan jasa terus-menerus Menjanjikan pendapatan dimasa mendatang Alat penyimpan nilai Tidak didepresiasi karena tidak habis dipakai Kondisi fisik Nilai pasar Umumnya berbentuk sertifikat Biaya transport/penyimpanan relatif murah Sangat mudah dijadikan aset lain
PASAR KEUANGAN Pasar keuangan antara interaksi antara permintaan dengan penawaran uang Hal substantif dalam pasar uang adalah adanya pengalihan hak penggunaan uang Bila pengalihan hak penggunaan uang 1 tahun maka disebut pasar uang (money market) Bila pengalihan hak penggunaan uang 1 tahun maka disebut pasar modal (capital market)
LEMBAGA KEUANGAN (FINANCIAL INSTITUTION) Lembaga keuangan (financial institution) adalah lembaga yang kegiatan utamanya mengumpulkan dan menyalurkan dana dari pihak yang memiliki kelebihan dana (unit surplus) kepada pihak yang membutuhkan dana (unit defisit) Motivasi utama lembaga keuangan adalah mendapatkan laba (profit oriented) Karena mempertemukan antara pihak yang membutuhkan dengan pihak yang memiliki dana, maka lembaga keuangan sering juga disebut sebagai lembaga perantara (intermediary institution)
KLASIFIKASI LEMBAGA KEUANGAN Lembaga Depositori (Bank) Lembaga Non Depositori (Bukan Bank) Kontraktual: Asuransi Dana Pensiun Bank Umum Investasi: Sekuritas Dana Reksa Bank Perkreditan Rakyat Lainnya: Pembiayaan Modal Ventura
FUNGSI INTERMEDIASI KEUANGAN Pembiayaan Tidak Langsung Unit Surplus: Rumah Tangga Perusahaan Pemerintah Luar Negeri Lembaga Keuangan: Bank Bukan Bank Unit Defisit: Rumah Tangga Perusahaan Pemerintah Luar Negeri Pembiayaan Langsung Kebutuhan Pemilik Dana: Likuiditas Keamanan Kenyamanan Aksesibilitas Kebutuhan Peminjam: Jangka Waktu Tingkat Bunga Jumlah
INSTRUMEN KEUANGAN Instrumen keuangan (financial instrument) adalah surat atau sertifikat yang dapat digunakan untuk klaim atas pendapatan dimasa mendatang dari pihak yang menerbitkan surat tersebut oleh pemilik surat Yang menerbitkan surat adalah penjual, sedangkan pemilik surat adalah pembeli Instrumen keuangan sering juga disebut surat berharga atau sekuritas (security)
KLASIFIKASI INSTRUMEN KEUANGAN 1.Instrumen keuangan jangka pendek Instrumen keuangan yang jatuh temponya 1 tahun, sering juga disebut instrumen pasar uang 2.Instrumen keuangan jangka panjang Instrumen keuangan yang jatuh temponya 1 tahun, sering juga disebut instrumen pasar modal
INSTRUMEN PASAR UANG Instrumen pasar uang adalah sekuritas jangka pendek yang diperjualbelikan di pasar uang Contoh: Interbank call money Sertifikat Bank Indonesia Sertifikat deposito Commercial paper Repurchase Agreement Bank Acceptance
Saham adalah surat yang menunjukkan bukti (kepemilikan perusahaan) INSTRUMEN PASAR MODAL Instruem pasar modal adalah instrumen keuangan jangka panjang yang diperjual belikan di pasar modal utamanya adalah saham dan obligasi Saham adalah surat yang menunjukkan bukti (kepemilikan perusahaan) Pemegang saham adalah pemilik perusahaan, namun pemegang saham 51% adalah penentu kebijakan perusahaan Obligasi adalah surat pernyataan berutang oleh pihak penerbit kepada yang memiliki obligasi
SAHAM Keuntungan menerbitkan saham: Keterbatasan menerbitkan saham: Tidak memiliki kewajiban membayar utang Memperbanyak pihak pemilik perusahaan Menghasilkan sinerji karena perkawinan dengan perusahaan atau kelompok perusahaan lain Keterbatasan menerbitkan saham: Kehilangan kontrol manajemen atau hak suara Harus membayar dividen
OBLIGASI Keuntungan menerbitkan obligasi: Tidak kehilangan kontrol atau hak suara Jika perusahaan makin besar dan dipercaya penerbitan obligasi makin mudah Keterbatasan menerbitkan obligasi: Harus membayar utang pokok pada saat jatuh tempo Harus membayar bunga obligasi selama belum jatuh tempo Hanya perusahaan besar dan terpercaya yang obligasinya diminati
SAHAM DAN OBLIGASI Saham (Stocks) Obligasi (Bonds) Bukti kepemilikan perusahaan Surat utang perusahaan Pemegang saham memiliki hak suara Pemilik obligasi tidak memiliki hak suara Hasil yang diharapkan adalah dividen dan capital gain Hasil yang diharapkan adalah pendapatan bunga dan capital gain Harga saham menggambarkan nilai dan prospek perusahaan Hanya perusahaan besar dan terpercaya yang obligasinya diminati
PASAR UANG Pasar uang (money market) adalah pasar dimana instrumen keuangan yang jatuh temponya 1 tahun, diperjualbelikan Karakteristik pasar uang: Nilai transaksi sangat besar Kecilnya risiko gagal tagih Jatuh tempo setahun atau kurang Partisipan pasar uang: Pemerintah Bank sentral Bank komersil Perusahaan sekuritas Individu
PASAR MODAL Karakteristik pasar modal: Pasar modal adalah pasar di mana instrumen-instrumen keuangan yang jatuh temponya lebih dari 1 tahun diperjualbelikan Instrumen keuangan yang paling populer diperjualbelikan adalah obligasi (surat utang) dan saham Karakteristik pasar modal: Jatuh tempo 1 tahun Resiko gagal tagih lebih besar Retun (tingkat pengembalian) yang lebih tinggi Koordinasi yang sangat formal
PASAR UANG DAN PASAR MODAL (PERBANDINGAN) Jangka waktu 1 tahun 1 tahun Resiko Lebih kecil Lebih besar Retun Lebih rendah Lebih tinggi Koordinasi Lebih informal Sangat formal
PARTISIPAN PASAR MODAL A.Emiten: Pihak yang menerbitkan obligasi atau saham B.Investor: Pihak yang membeli obligasi atau saham C.Lembaga penunjang: Penjamin emisi Broker Dealer Penanggung Perusahaan sekuritas Pengelola dana Kantor administrasi efek
LEMBAGA YANG TERLIBAT DALAM PASAR MODAL A.Lembaga Pemerintah: Badan Pelaksana Pasar Modal (Bapepam) Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Departemen Teknis B.Lembaga Swasta: Notaris Akuntan Publik Konsultan Hukum Konsultan Sekuritas Penilai
STRUKTUR PASAR FINANSIAL 1.Pasar Utang dan Ekuitas: Obligasi Saham 2.Pasar Primer dan Pasar Sekunder: Pasar primer adalah pasar dimana sekuritas pertama kali diterbitkan Pasar sekunder adalah pasar dimana sekuritas diperjualbelikan kembali 3.Pasar Uang dan Pasar Modal: Pasar uang adalah pasar transaksi keuangan yang jatuh temponya 1tahun Pasar modal adalah pasar transaksi keuang yang jatuh temponya 1 tahun
PASAR PRIMER DAN SEKUNDER Pasar primer (primary market) atau pasar perdana adalah pasar dimana sekuritas pertama kali dijual Penjualan pada pasar perdana disebut initial public offering (IPO) atau penawaran perdana Pasar sekunder (secondary market) adalah pasar dimana sekuritas diperjualbelikan kembali, misalnya bursa efek
PERANAN SEKTOR KEUANGAN DALAM MOBILISASI DANA Perbankan Dana Masyarakat Dimobilisasi Oleh Lembaga Keuangan Bukan Bank Pasar Modal
PERANAN SEKTOR KEUANGAN DALAM PEMBANGUNAN Permintaan Agregat Bank D A N Kinerja Makro: -Pertumbuhan -Tingkat Harga -Pengangguran -Kurs -Siklus Usaha Kesejah eraan Rakyat Bukan Bank Penawaran Agregat
SISTEM KEUANGAN INDONESIA Keuangan Bukan Bank Sistem Moneter Dana Moneter Sistem Perbankan Otoritas Moneter Bank Indonesia
SISTEM PERBANKAN INDONESIA Bank Indonesia Bank Perkreditan Rakyat Bank Bagi Hasil Bank Umum BPR Pra Pakto ‘88 Bank Umum Pemerintah Pusat BPR Pasca Pakto ‘88 BPR Pemerintah Daerah Swasta Nasional Asing Campuran
KEBIJAKAN MONETER Kebijakan moneter adalah kebijakan ekonomi yang mengarahkan perekonomian makro ke kondisi yang lebih baik/diinginkan dengan cara merubah-rubah jumlah uang beredar Di Indonesia yang diberi tugas pelaksanaan/penentuan kebijakan moneter adalah bank sentral yaitu Bank Indonesia
KEBIJAKAN MONETER DAN KINERJA EKONOMI MAKRO PERMINTAAN AGREGAT: C, I, G, X-M KINERJA MAKRO: Pertumbuhan Inflasi Pengangguran Kurs Siklus ekonomi KEBIJAKAN MONETER PENAWARAN AGREGAT: K,L,TEK, MAN,…
INSTRUMEN KEBIJAKAN MONETER Operasi pasar terbuka (open market operation) Fasilitas diskonto (discount rate) Rasio giro wajib minimum (reserve requirement ratio) Imbauan moral (moral persuaion)
OPERASI PASAR TERBUKA (OPEN MARKET OPERATION) Pemerintah mengendalikan uang beredar dengan menjual atau membeli surat berharga di pasar uang dan atau pasar modal Langkah Mengurangi jumlah uang beredar Menaikkan suku bunga surat berharga milik pemerintah, sehingga jumlah yang dibeli masyarakat semakin banyak Menambah jumlah uang beredar Menurunkan suku bunga surat berharga milik pemerintah, sehingga jumlah yang dibeli masyarakat semakin banyak Target
FASILITAS DISKONTO Langkah Mengurangi jumlah uang beredar Menaikkan suku bunga fasilitas diskonto, sehingga bank komersil meminjam lebih sedikit Menambah jumlah uang beredar Menurunkan suku bunga fasilitas diskonto, sehingga bank komersil meminjam lebih banyak Target
RESERVE REQUIREMENT RATIO Langkah Mengurangi jumlah uang beredar Menaikkan Reserve Requirement Ratio Menambah jumlah uang beredar Menurunkan Reserve Requirement Ratio Target
MEKANISME PENCIPTAAN UANG Sumber utama penambahan uang beredar adalah Penciptaan uang giral oleh bank komersil Awal penciptaan uang giral adalah penambahan deposito di sebuah bank komersil Untuk mengendalikan jumlah uang beredar maka yang harus dipengaruhi adalah kemampuan bank komersil menciptakan uang giral dengan cara merubah ketetapan reserve requirement ratio
Model Penciptaan Uang Asumsi-Asumsi: Motivasi bank adalah memperoleh keuntungan Jumlah bank dalam perekonomian tidak terbatas Pihak peminjam dari sebuah bank, tidak menggunakan uangnya terlebih dahulu, melainkan menyimpan dalam bentuk deposito ke bank berikutnya
PROSES PENCIPTAAN UANG Bank I Bank IV Aktiva: Pasiva: GWM 100 Kredit 900 Deposito: 1.000 Aktiva: Pasiva: GWM 72,9 Kredit 656,1 Deposito: 729 Bank II Bank V Aktiva: Pasiva: GWM 90 Kredit 810 Deposito: 900 Aktiva: Pasiva: GWM 65,61 Kredit 590,49 Deposito: 656,1 Bank III Bank VI Aktiva: Pasiva: GWM 81 Kredit 729 Deposito: 810 Aktiva: Pasiva: GWM 59,05 Kredit 531,44 Deposito: 590.49
AKSELERASI DAN MULTIPLIKASI PROSES PENCIPTAAN UANG Bank I 1.000 Bank II 900 Bank III 810 Bank IV 729 ….. … Bank Total 10.000 S = A/RRR Angka penggand uang = 1/RRR
IMBAUAN MORAL Merupakan langkah persuasif yang dilakukan bank sentral untuk mengarahkan alokasi sumberdaya keuangan dalam rangka mempertahan/memperbaiki kinerja ekonomi Tidak ada tindakan hukum bila imbauan moral oleh bank sentral diabaikan
BANK SENTRAL DAN KEBIJAKAN MONETER Fungsi utama bank sentral di sebuah negara adalah mengatur jumlah uang beredar Fungsi-Fungsi Lain: Agen fiskal pemerintah (fiscal agent of government) Bank-nya Bank (lender of last resort) Penentu kebijakan moneter (monetary policy maker) Pengawasan, evaluasi dan pembinaan perbankan (supervision, examination, and regulation of members bank) Penanganan transaksi giro (the clearing and collection of checks) Riset-riset ekonomi (economic research)
BANK INDONESIA Bank Indonesia adalah Bank Sentral Negara Republik Indonesia yang memiliki tugas-tugas: Menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter Mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran Mengatur dan mengawasi bank
STRUKTUR ORGANISASI BANK INDONESIA Dewan Gubernur Gubernur Deputi Gubernur Senior Deputi-Deputi Gubernur Direktorat-Direktorat Unit Khusus Investigasi Perbankan Biro – Biro Kantor Bank Indonesia: -Medan -Padang -Bandung -Semarang -Surabaya -Banjarmasin -Makasar Kantor Perwakilan Luar Negeri: -New York -London -Tokyo -Singapura