Ekonomi Manajerial & Strategi Bisnis Bab 1 Dasar Ekonomi Manajerial Dosen : Salmiyah Thaha 081342767711
Tinjauan Pendahuluan Konsep Ekonomi Manajerial Konsep dan pengertian ekonomi Konsep dan pengertian Manajerial Konsep dan pengertian ekonomi Manajerial Pelaku kegiatan ekonomi Konsep Optimasi Manajerial Ekonomi, Bisnis dan aktivitas Ekonomi Masyarakat
Ekonomi Manajerial Manajer Ilmu Ekonomi Ilmu Ekonomi Manajerial Seseorang yang mengarahkan sumber daya untuk mencapai tujuan. Ilmu Ekonomi Ilmu tentang pengambilan keputusan dalam menghadapi kelangkaan sumber daya Ilmu Ekonomi Manajerial Studi tentang bagaimana pengolahan sumber daya yang langka dengan cara paling efisien sedemikian rupa sehingga tujuan manajerial dapat tercapai
1.Konsep dan Pengertian ekonomi Ekonomi adalah kegiatan atau usaha manusia dalam memenuhi keperluan (kebutuhan dan keinginan) hidupnya Konsep ekonomi meliputi kegiatan investasi, produksi, komsumsi dan distribusi barang dan jasa Kegiatan ekonomi pada dasarnya dimulai dengan kegiatan investasi
Ekonomi manajerial adalah pengetahuan yang menunjukkan adanya aplikasi teori ekonomi dan analisis pengetahuan pengambilan keputusan yang menelaah bagaimana organisasi dapat mencapai tujuan secara efisien. Ekonomi manajerial (managerial economics) yaitu aplikasi (penerapan) teori ekonomi dan perangkat analisis ilmu keputusan untuk membahas bagaimana suatu organisasi dapat mencapai tujuan atau maksudnya dengan cara yang paling efisien. Pusat perhatian ekonomi manajerial adalah konsep keuntungan, dimana keuntungan merupakan selisih penerimaan perusahaan total dengan biaya total. Ekonomi manajerial banyak menggunakan model dengan tujuan untuk pendidikan, penjelasan, dan prediksi. Simbol yang digunakan dalam model dapat berupa variabel, grafik, dan matematik.
Berikut beberapa pengertian menurut para ahli mengenai ekonomi manajerial: Mc Connel (1993) memberi pengertian ekonomi manajerial sebagai berikut: Ekonomi manajerial adalah alat analisis yang sangat berguna bagi manajer dalam pengambilan keputusan bisnis. Sesuai dengan namanya, ekonomi manajerial merupakan hibrid dari ilmu ekonomi dan ilmu manajemen. Ilmu ekonomi adalah studi tentang perilaku manusia dalam memproduksi, mendistribusi dan mengkonsumsi barang dan jasa. Sedangkan sumber daya yang tersedia untuk mewujudkannya. Ket (2000) memberi pengertian ekonomi manajerial sebagai berikut: Ilmu manajemen dapat diartikan sebagai ilmu dan seni tentang bagaimana mengorganisasikan dan mengalokasikan sumber daya perusahaan yang terbatas untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Dengan demikian ekonomi manajerial adalah aplikasi dari analisis ekonomi dalam membuat keputusan bisnis agar sumber daya perusahaan yang terbatas dialokasikan pada penggunaannya yang paling baik. Dominic Salvatore (1996)memberi pengertian ekonomi manajerial sebagai berikut: Ekonomi manajerial adalah pengetahuan yang menunjukkan adanya aplikasi teori ekonomi dan analisis pengetahuan pengambilan keputusan yang menelaah bagaimana organisasi dapat mencapai tujuan secara efisien.
Ekonomi Manajerial dan Teori Ekonomi Dalam teori ekonomi terdapat dua macam teori : Mikroekonomi ialah ilmu yang mempelajari tingkah laku ekonomis secara individual sebagai unit pengambil keputusan seperti ; konsumen individu, pemilik sumber daya, dan perusahaan bisnis didalam sistem perdagangan bebas. Makroekonomi sebaliknya yaitu ilmu yang membahas output, konsumsi, pekerjaan, investasi, dan harga secara keseluruhan (agregat) di perekonomian.
Ekonomi Manajerial dan Pengambilan Keputusan Teori ekonomi memprediksi dan menjelaskan prilaku ekonomi yang menjadi faktor penentu yang paling penting atas pengambilan keputusan. Prinsip-prinsip ekonomi manajerial pengambilan keputusan oleh manajer yang berkaitan dengan mengalokasikan sumber-sumber daya yang langka secara efesien, antara lain: Man, Money, Material, Methode Ekonomi manajerial merujuk pada aplikasi teori ekonomi dan perangkat ilmu keputusan untuk menemukan solusi optimal dalam berbagai masalah kaputusan manajerial. Ilmu Keputusan : Matematika ekonomi Ekonometri (Statistika)
Ekonomi Manajerial dan Ilmu Keputusan Ilmu keputusan terdiri dari perangkat matematika ekonomi dan ekonometri (statistika) untuk membentuk dan mengestimasi model keputusan yang ditujukan untuk menentukan prilaku optimum perusahaan yaitu mencapai tujuannya dengan cara yang paling efisien. Matematika ekonomi juga dapat digunakan untuk memformulakan (menggambarkan dalam bentuk persamaan) model ekonomi yang dipostulatkan dalam teori ekonomi. Dan Ekonometri kemudian menerapkan peralatan ststistik (terutama analisis regresi) pada data sunia nyata untuk mengestimasi model yang dipostulatkan oleh teori ekonomi dan digunakan untuk peramalan (forecasting). Tugas utama manajer adalah membuat keputusan yang mampu meningkatkan performasi organisasi (bisnis). Mengambil keputusan agar tujuan organisasi (perusahaan, bisnis) tercapai. Perusahaan adalah organisasi yang dijalankan untuk merubah input menjadi output yang berupa barang dan jasa yang dapat diperjualbelikan. Tujuan perusahaan
Hubungan antara masalah dan keputusan bisnis
Pengambilan keputusan dengan melibatkan ekonomi manajerial Proses yang terkait dengan semua pengambilan keputusan manajerial yaitu : • Menetapkan tujuan perusahaan atau organisasi. • Mendefinisikan masalah yang dihadapi untuk mencapai tujuan tersebut. • Mengidentifikasi berbagai solusi-solusi. • Memilih solusi terbaik dari berbagai solusi yang tersedia. • Megimplementasikan keputusan tersebut.
Dan berikut ini sifat ekonomi manajerial Ekonomi manajerial disebut juga dengan ekonomi mikro terapan, yang dimana penerapan metode dalam proses pengambilan keputusan manjerial. Ekonomi manajerial dapat mengembangkan prinsip ilmu yang tujuannya untuk meningkatkan keefektifan saat mengambil keputusan. Setiap manajer pastinya akan mendapat masalah manajerial dalam bisnisnya. Permasalahan yang timbul saat kesenjangan antara kondisi di lapangan dengan apa yang diharapkan oleh seorang manajer, masalah tersebut beberapanya seperti: Yang pertama, masalah dalam menentukan tingkatan harga maupun keluaran produk. Yang kedua, masalah dalam memilih tekhnik industri dan teknologi. Yang ketiga, masalah dalam tingkat persediaan. Yang keempat, masalah dalam memilih media promosi atau media periklanan. Yang kelima masalah pendanaan. Dan yang terakhir, masalah pelatihan tenaga kerja.
Ekonomi manajerial dapat membantu para manajer dalam mempengaruhi kinerja dan perilaku manajerial ekonomi. Manajerial memanfaatkan beberapa analisis misalnya seperti: Metode kuantitif, statis atau ekonometri dan konsep manajemen yang strategis dan analisis keuangan. Ekonomi manajerial dapat menggabungkan antara ilmu ekonomi dan pengambilan keputusan: Ilmu ekonomi yang diantaranya meliputi: ekonomi mikro dan makro. Ilmu keputusan yang diantaranya meliputi: matematika ekonomi dan ekonometri.
Bagan Kegiatan Ekonomi
akan menghasilkan barang dan jasa Keterangan 1. Masyarat Dalam hal ini masyarakat mempunyai dua kepentingan yakni, sebagai penyedia sumber daya yang akan digunakan oleh perusahaan untuk proses produksi yang akan menghasilkan barang dan jasa B. Setelah masyarakat menyediakan sumber daya untuk perusahaan, masyarakat akan memperoleh pendapatan sebagai imbalannya yang kemudian akan di gunakan masyarakat untuk pengeluaran komsumsi. 2. Perusahaan A. Perusahaan akan mengunakan sumber daya yang berasal dari masyarakat untuk me nghasilkan barang dan jasa sebagai pemuas kebutuhan masyarakat sebagai konsumen. B. Sebagai imbalan sumberdaya dari masyarakat perusahaan memberikan pendapatan yang akan digunakan masyarakat untuk pengeluaran konsumsi yang akan kembali menjadi pendapatan perusahaan. 3. Perdagangan Perdagangan atau distributor memiliki peran yang sangat besar dalam kegiatan ekonomi yakni sebagai mediator atau penghubung antara perusahaan atau yg sering kita sebut sebagai produsen dan konsumen/masyarakat umum.
Peluang Usaha (Bisnis) Kegiatan Ekonomi Masyarakat Needs Wants Konsumen Satisfaction Sumber pendapatan Komsumsi Produksi Jasa Barang Peluang Usaha (Bisnis)
2. Pengertian Ekonomi Aktivitas ekonomi adalah pemenuhan kebutuhan (needs) dan keinginan (wants) manusia melalui kegiatan investasi, produksi dan distribusi barang dan jasa yang dilakukan oleh konsumen dan produsen melalui mekanisme transaksi atau pertukaran dimana masing-masing pihak mendapat kepuasan
Pengertian Ekonomi…Lanjutan Ekonomi sebagai ilmu. Ilmu yang mempelajari aktivitas manusia dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan komsumsinya yang meliputi kegiatan investasi, produksi, distribusi serta komsumsi barang dan jasa. Menurut pengertian ini dapat dikelompokkan menjadi beberapa kajian, yaitu: Ekonomi Mikro Ekonomi Makro
Pengertian Ekonomi…Lanjutan Permodalan Ekonomi (Economic Model) Model Static (Static Mode) Learning from the past 2. Model Dinamis (Dynamic Model) Learning For the future A B D C
Ekonomi vs Keuntungan Akutansi Keuntungan Akuntansi Pendapatan total (penjualan) dikurangi biaya produksi barang dan jasa Laporan pada pernyataan penghasilan perusahaan Keuntungan Ekonomi Pendapatan total dikurangi total biaya oportunitas
Biaya Oportunitas Biaya Akuntansi Biaya Oportunitas Keuntungan Ekonomi Biaya eksplisit dari sumber daya yang dibutuhkan untuk memproduksi barang dan jasa Laporan pada pernyataan pendapatan perusahaan Biaya Oportunitas Biaya eksplisit dan implisit sumber daya yang dikorbankan saat keputusan diambil Keuntungan Ekonomi Total pendapatan dikurangi biaya oportunitas
Lima Kekuatan Kerangka Kerja Michael R. Baye, Managerial Economics and Business Strategy, 5e. ©The McGraw-Hill Companies, Inc., 2006
Interaksi Pasar Persaingan Konsumen – Produsen Konsumen berupaya menawar harga semurah mungkin, sementara produsen berupaya memberi harga setinggi mungkin. Persaingan Konsumen – Konsumen Kelangkaan barang akan mengurangi kekuatan tawar konsumen sebab mereka bersaing satu sama lain untuk memperoleh barang tersebut Persaingan Produsen – Produsen Kelangkaan jumlah konsumen akan menyebabkan produsen bersaing satu sama lain untuk memberikan layanan terbaik bagi pelanggan Peranan Pemerintah Mendisiplinkan proses pasar
Nilai uang berdasarkan waktu Present value (PV) dari sejumlah uang (FV) yang diterima pada akhir periode ke “n” ketika tingkat bunga per-periode sama dengan “i” : Contoh : Lotto sebagai pemenang dalam memilih antara pembayaran yang berskala 104 juta dolar atau 108 juta dolar lebih dari 25 tahun. Menentukan ganti rugi dalam sebuah kasus yang melanggar hak cipta
Rangkaian Present Value Present value multi periodik dari sejumlah model ( FVt ) yang diterima pada akhir dari tiap periode untuk “n” periode :
Jika NPV < 0 : Tolak proyek Jika NPV > 0 : Terima proyek Net Present Value Jika seorang manajer dapat memperoleh aliran uang yang masuk di masa yang akan datang (FVt ) dengan menghabiskan “C0” dollar hari ini. Maka NPV dari keputusan tersebut adalah : Aturan Keputusan : Jika NPV < 0 : Tolak proyek Jika NPV > 0 : Terima proyek
Present value of a Perpetuity Aset yang secara terus menerus menghasilkan aliran cash flow (CF) pada akhir tiap periode disebut perpetuity Present value (PF) dari sebuah perpetuity of cash flows paying yang berjumlah sama pada akhir tiap periode adalah
Penaksiran Perusahaan Nilai dari sebuah perusahaan sama dengan present value dari keuntungan sekarang dan di masa datang PV = Σ πt / (1 + i)t Jika keuntungan tumbuh dengan laju konstan (g < i) dan keuntungan periode saat ini adalah πο : sebelum keuntungan sekarang telah dibayar sebagai bunga segera setelah keuntungan sekarang dibayar sebagai bunga
Lanjutan … Jika laju pertumbuhan keuntungan < tingkat suku bunga dan keduanya tetap konstan, memaksimalkan present value dari seluruh keuntungan masa datang sama dengan memaksimalkan keuntungan sekarang
Analisis Marginal (tambahan) Variabel kontrol Output Harga Kualitas Produk Periklanan Penelitian dan Pengembangan Pertanyaan manajerial yang mendasar : Seberapa banyak dari variabel kontrol yang sebaiknya digunakan untuk memaksimalkan laba bersih
Laba Bersih Laba Bersih = Total Laba – Total Biaya Keuntungan = Pendapatan – Biaya
Keuntungan Marjinal / Marginal Benefit (MB) Perubahan pada total keuntungan muncul dari perubahan dalam variabel kontrol, Q : Slope (calculus derivative) dari total kurva keuntungan
Biaya Marginal / Marginal Cost (MC) Perubahan biaya total muncul dari perubahan variabel kontrol, Q : Slope (calculus derivative) dari total kurva biaya
Prinsip Marginal Untuk memaksimalkan laba bersih, variabel kontrol manajerial seharusnya ditingkatkan ke titik di mana MB = MC MB > MC berarti unit terakhir dari variabel kontrol meningkatkan keuntungan lebih banyak daripada peningkatan biaya itu sendiri MB < MC berarti unit terakhir dari variabel kontrol meningkatkan biaya lebih besar daripada peningkatan keuntungan
Optimasi Geometri Michael R. Baye, Managerial Economics and Business Strategy, 5e. ©The McGraw-Hill Companies, Inc., 2006
Kesimpulan Pastikan anda menyertakan seluruh biaya dan keuntungan ketika membuat suatu keputusan (opportunity cost) Ketika memutuskan jangka waktu, pastikan anda membandingkan apples to apples (PV analisis) Keputusan optimal ekonomi dibuat dengan margin (analisis marginal)