Pengantar Jaringan Komputer IP Address (2) Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Permasalahan pada Subnetting Permasalahan pada Subnetting yang sering muncul adalah ada subnet yang porsinya terlalu besar untuk suatu network yang sebenarnya hanya membutuhkan porsi IP Address yang sedikit sehingga banyak IP yang terbuang Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Permasalahan pada Subnetting (2) Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Permasalahan pada Subnetting (3) Terlihat pada gambar sebelumnya bahwa terdapat kemubaziran IP Address pada subnet-subnet antar Router. Satu subnet dapat berisi 14 host / IP Address yang dapat digunakan Sebaiknya hanya diperlukan dua IP Address yang digunakan untuk menghubungkan dua router Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Blok-blok pada Kelas C Penting untuk mengetahui blok-blok kelas IP Kelas C : Subnet Mask Subnets Hosts Block /25 128 2 126 /26 192 4 62 64 /27 224 8 30 32 /28 240 16 14 /29 248 6 /30 252 Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Cara untuk menghitung VLSM, yaitu : Perhitungan VLSM Cara untuk menghitung VLSM, yaitu : Urutkan kebutuhan host dari yang terbesar hingga yang terkecil Tentukan blok subnet beserta host berdasarkan blok subnet Lakukan penambahan blok sebelumnya disetiap pergantian blok Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Contoh VLSM Sebuah Perusahaan Tekstil di Tangerang memiliki beberapa departemen, setiap departemen membutuhkan beberapa IP Address IP Address private yang ditentukan 192.168.11.0 dengan Subnetmask awal 255.255.255.0 Bagaimana membagi subnet-subnet tersebut dengan VLSM ? Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Contoh VLSM (2) Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Contoh VLSM (3) Langkah-langkah dalam VLSM : Urutkan jumlah host yang terbanyak dibutuhkan Dept.Research & Development : 24 Host Dept.IT : 16 Host Dept.Finance : 10 Host Dept.Warehouse : 6 Host Router ke Router : 2 Host Tentukan Blok subnet berdasarkan kebutuhan Host Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Contoh VLSM (4) Host yang dibutuhkan Blok Subnet Host Subnet Mask 24 32 30 255.255.255.224 16 10 14 255.255.255.240 6 8 255.255.255.248 2 4 255.255.255.252 Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Contoh VLSM (5) Network / Subnet Departemen Blok Network / Subnet Range IP Subnetmask Dept.Research & Development 32 192.168.11.0 192.168.11.1-30 255.255.255.224 Dept.IT 192.168.11.32 192.168.11.33-60 Dept.Finance 16 192.168.11.64 192.168.11.65-78 255.255.255.240 Dept. Warehouse 8 192.168.11.80 192.168.11.81-86 255.255.255.248 Router to Router 1 4 192.168.11.88 192.168.11.89-90 255.255.255.252 Router to Router 2 192.168.11.92 192.168.11.93-94 Router to Router 3 192.168.11.96 192.168.11.97-98 Router to Router 4 192.168.11.100 192.168.11.101-102 Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Latihan Diketahui sebuah Fakultas ABC di Universitas X, memiliki 4 Jurusan yaitu Biologi, Kimia, Fisika, Matematika. Setiap Jurusan memiliki ruangan administrasi dan Lab. Komputer. Diperlukan konfigurasi IP Address (Awal : 172.16.0.0) berdasarkan kebutuhan host berikut : Jurusan Kebutuhan Host Administrasi Lab.Komputer Matematika 2 25 Kimia 10 Fisika 40 Biologi 35 Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Referensi Cisco, Cisco Exploration 1, Cisco Networking Academy, 2008 Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo
Terima Kasih Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo