Gizi Ibu Hamil 4
ASUPAN ZAT GIZI DAN PERTUMBUHAN JANIN Keadaan sosial ekonomi sangat menentukan pertumbuhan badan janin. Keadaan sosial ekonomi rendah akan mempengaruhi jenis dan jumlah asupan zat gizi pada janin. Asupan zat gizi akan menentukan ukuran badan janin, berat badan, tinggi badan janin. Asupan zat gizi menentukan ukuran lengan, ketebalan lemak kulit, termasuk ukuran kepala dan tingkat kecerdasannya. Bila kekurangan gizi telah dialami mulai dalam kandungan, maka perkembangan janin akan terganggu. Pada wanita tidak hamil dengan berat badan kurang dari normal, untuk memenuhi kebutuhan metabolisme tubuhnya sudah merupakan beban berat.
MASALAH GIZI PADA WANITA HAMIL Ibu hamil yang sebelumnya sudah kurang gizi Ibu hamil yang sebelumnya cukup gizi, tetapi tidak bisa menambah gizi cukup pada saat hamil Pada ibu hamil yang sebelumnya kurang gizi : Janin tidak mendapat cukup makanan dari ibu karena si ibu tidak mempunyai cadangan, apalagi asupan kurang. Ibu kurus bayi kurus/ kurang dari rata-rata
Pada ibu hamil yang sebelumnya cukup gizi, tetapi tidak cukup gizi setelah hamil. Untuk yang pertama, janin tidak mendapatkan cukup makanan dari ibu, karena ibu tidak mempunyai cadangan makanan bayi kecil, ibu bertambah kurus. Untuk yang kedua, janin masih bisa mendapatkan makanan dari cadangan Ibu, janin masih bisa tumbuh normal sedang si Ibu jadi kurus.
WANITA SEBELUM HAMIL DENGAN BERAT BADAN RENDAH Wanita dengan gizi rendah sekali (rendah gizi berat) bisa : Tidak haid (amenore) Tidak subur (infertility) Di negara berkembang, wanita kurang gizi berat akan lambat tumbuh, lambat haid, lambat jadi dewasa, tulang-tulang juga tumbuh lambat. Pada kehamilan pertama, karena masih cukup persediaan zat gizinya, janin akan tumbuh dengan berat badan kurang. Wanita ini akan tampak selalu kurus dan langsing
Pada wanita dengan kronik rendah gizi akan mengalami : Kelambatan tumbuh janin Anemia Melahirkan prematur Pre-eklamsia -Tekanan darah tinggi -Bengkak badan -Kejang Radang dinding kandugnan (Endometritis)
KEHAMILAN DENGAN KURANG GIZI Bila Ibu gagal untuk memenuhi kebutuhan gizi untuk janin. Pada wanita ini sebenarnya mempunyai cukup cadangan lemak, protein dan glukose, tetapi tidak sesuai kebutuhan janin. Janin pada wanita ini, kadang-kadang mempunyai berat agak rendah dari rata-rata
TRANSPORT MAKANAN KEJANIN DAN PERTUMBUHAN JANIN SELAMA SI IBU KEKURANGAN GIZI Pengaruh pada pertumbuhan janin adalah keadaan “ Accelarated Starvation”= “Keadaan cepat mati kelaparan” Pada keadaan ini si Ibu memetabolisme cadangan lemak, protein dipakai sebagai kalori atau glukosa (dibentuk dari protein/lemak)