PANCASILA DALAM PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN UPT PFPP Sejarah filosofi lahirnya Pancasila Inti atau esensi sila-sila Pancasila Ideologi bangsa dan negara Dasar dan etika dalam bermasy, berbangsa, dan bernegara
1. MASA KEJAYAAN NASIONAL KERAJAAN SRIWIJAYA (600-1400) Sila-sila dalam Pancasila telah diterapkan pada masa itu (prasasti-prasasti di Telaga batu, kedukan bukit, talang tuo, dan kota kapur)
KERAJAAN MAJAPAHIT (1293-1525) Adanya agama hindu dan budha (sila 1) Hubungan Hayam Wuruk dengan raja Tiongkok, Ayodia, Champa, dan kamboja (sila 2) Sumpah palapa (sila 3) Adanya penasehat raja (sila 4) Kerajaan yang tetap utuh selama berabad (sila 5)
2. PERJUANGAN BGS INDONESIA MELAWAN PENJAJAH (1) Sebelum abad XX Sultan Agung di Mataram (1613-1645), s.d. Diponegoro (1825-1830). Tidak berhasil karena tidak ada persatuan.
Kebangkitan Nasional 1908 Membangkitkan bgs Ind. ttg perlunya bernegara dengan mendirikan organisasi politik: Budi Utomo (1908) dr. Wahidin SH Sarikat Dagang Islam (1909); S. Islam (1911); HOS Cokroaminoto; PNI (1927) Ir. Soekarno
PERJUANGAN BGS INDONESIA MELAWAN PENJAJAH (2) Sumpah Pemuda 1928 28 Okt. 1928 dipelopori Mr. Muh. Yamin dan Kuncoro Purbopranoto Partindo (1931), pengganti PNI yang dibubarkan PNI baru; Drs. Moh. Hatta dan Sutan Syahrir, dengan semboyan “Kemerdekaan Indonesia harus dicapai dengan kekuatan sendiri”.
Masa Penjajahan Jepang 8 Maret 1942 Indonesia diserahkan oleh Belanda kepada Jepang
3. PROKLAMASI KEMERDEKAAN Proses Perumusan Pancasila Proklamasi Kemerdekaan dan Maknanya Proses Pengesahan Pancasila dan UUD 1945
1. PROSES PERUMUSAN PANCASILA 29 April 1945 dibentuk BPUPKI (Dr. KRT. Radjiman Wedyodiningrat) 29 Mei 1945 Sidang Pertama Mr. Muh. Yamin: 5 asas untuk Ind.merdeka: (peri kebangsaan; peri kemanusiaan; peri ketuhanan, peri kerakyatan, dan kesejahteraan rakyat)
Ir. Soekarno (1 Juni 1945): PANCASILA : kebangsaan Indonesia; internasionalisme (kemanusiaan); mufakat (demokrasi); kesejahteraan sosial; ketuhanan yang berkebudayaan PIAGAM JAKARTA (sidang 22 Juni 1945) oleh 9 tokoh BPUPKI (Soekarno, Hatta, M. Yamin, Maramis, Abikusno, A. Salim, A. Subardjo, A. Muzakir, W. Hasyim
PIAGAM JAKARTA Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syariat islam bagi pemeluk-pemeluknya Kemanusiaan yang adil dan beradab Persatuan Indonesia Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
2. PROKLAMASI KEMERDEKAAN 9 Agustus 1945 terbentuk PPKI (Soekarno Ketua; Hatta wakil ketua) Fungsi PPKI Mewakili seluruh bangsa Sebagai pembentuk negara Sebagai peletak dasar negara 14 Agustus 1945 Jepang menyerah kpd Sekutu; terjadi kekosongan kekuasaan dan dimanfaatkan oleh PPKI untuk merdeka
MAKNA PROKLAMASI KEMERDEKAAN 17 AGUSTUS 1945 Titik puncak perjuangan bangsa Sumber lahirnya Republik Indonesia Norma pertama dari tata hukum Indonesia
3. Proses Pengesahan Pancasila dan UUD 1945 18 Agustus 1945 Sidang I PPKI: Mengesahkan pembukaan UUD 1945 (perubahan dari piagam jakarta, kemudian menjadi pembukaan UUD 45) Menetapkan rancangan hukum dasar yang dikenal dengan UUD 1945 Memilih Presiden dan Wakil Presiden I Menetapkan KNIP (komite Nasional Indonesia Pusat) sebagai Badan Musyawarah Darurat
PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN DAN MENGISI KEMERDEKAAN REVOLUSI FISIK Aturan peralihan dalam UUD-45 Peran PPKI Maklumat Wapres 16 Okt. 45 ttg KNIP sbg lembaga legislatif DEMOKRASI LIBERAL ORDE LAMA ORDE BARU ERA GLOBAL
Tiga prinsip dasar : Sosio-nasionalisme, sosio-demokrasi dan Ketuhanan. Satu prinsip dasar: Negara Gotong-Royong!